Profil
Andi Mattalatta
Master hukum dari Universitas Indonesia kelahiran Bone, 30 September 1952, ini dipercaya menjabat Menteri Hukum dan HAM, menggantikan Hamid Awaludin. Politisi Golkar yang sudah beberapa periode menjadi anggota DPR (sejak 1988 sampai 2007) itu sebelumnya berprofesi sebagai dosen di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Presiden SBY langsung mengumumkan hal itu (reshuffle kabinet terbatas), di Istana Merdeka, Senin 7 Mei 2007. Sebelumnya, Sabtu (5/5) Andi telah dipanggil Presiden SBY ke Cikeas
Suami Andi Kusumawaty dan ayah dari empat anak (Andi Kusma Neswaty, Andi Yulia Hertaty, Andi Shanti Listiawati dan Andi Nadya Cesaria) itu merasa yakin akan dapat menjalankan tugas sebagai Menteri Hukum dan HAM karena sesuai dengan pendidikannya atau habitat intelektualitasnya. Dia adalah sarjana hukum (S-1) Universitas Hasanuddin Makassar (1976) dan master hukum (S-2) Universitas Indonesia (1984).
"Ukuran kemampuan adalah latar belakang pendidikan dan pengalaman. Dengan itu, saya terima dengan senang hati (penunjukan Presiden untuk menjadi menteri). Itu adalah kehormatan untuk mengabdi kepada negara dan rakyat," kata Andi menjawab pertanyaan wartawan.
Apalagi dia sudah banyak pengalaman sebagai wakil rakyat. Tahun 1988-1992 dia terpilih menjadi Anggota Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI. Periode berikutnya (1992-1994) dia menjabat Wakil Sekretaris Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI. Periode 1994-1997 dia menjabat Sekretaris Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI. Kemudian menjabat Wakil Ketua Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI (1997-1998), Ketua Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI Jakarta (1998-1999) dan Dewan Penasehat Fraksi Karya Pembangunan DPR/MPR RI Jakarta (1999-2004). Terakhir, 2004-2006 dia menjabat Ketua Fraksi partai Golkar di DPR-RI.
Riset Dan Analisa Oleh Nur Laila