7 Potret Gagah Abidzar Al-Ghifari saat Hadiri Gala Premiere Film A Business Proposal, Pakai Jas Putih Serasi dengan Ariel Tatum
Abidzar Al-Ghifari, bintang utama film 'A Business Proposal', menerima banyak kritik setelah mengungkapkan tidak menonton drama Korea aslinya.

Abidzar Al-Ghifari, anak dari almarhum Ustad Jefri Al Buchori, menarik perhatian publik setelah menghadiri gala premiere film 'A Business Proposal'. Dalam film adaptasi ini, ia berperan sebagai tokoh utama yang mendapatkan berbagai respons, baik pujian maupun kritik.
Banyak pengguna media sosial yang menyoroti pernyataannya dalam sebuah podcast. Kala itu dia mengaku tidak menonton drama atau membaca webtoon asli sebagai bagian dari riset perannya, bahkan menyebut penggemar drakor sebagai 'fanatik'.
Pernyataan tersebut dianggap sebagian netizen sebagai tindakan yang kurang profesional. Mereka berpendapat bahwa minimnya persiapan riset dapat berdampak negatif pada kualitas aktingnya dan menunjukkan sikap tidak menghargai karya aslinya.
Meski demikian, Abidzar merespons kritik tersebut dengan tenang. Ia merasa telah banyak belajar dari pengalaman ini. Di tengah berbagai hujatan yang diterimanya, Abidzar menegaskan ia baik-baik saja dan mendapatkan dukungan dari kru serta pemain film lainnya. Termasuk Ariel Tatum dan Indro Warkop, yang menjadi sumber motivasinya. Ia menekankan semua kritik dan masukan yang diterimanya sebagai pelajaran berharga untuk perkembangan kariernya.
Sikap santai Abidzar dalam menghadapi kritik tersebut menuai berbagai reaksi dari netizen. Beberapa dari mereka menilai sikapnya menunjukkan kebijaksanaan dan kedewasaan, sementara yang lain masih meragukan keseriusannya sebagai seorang aktor.
Berikut ini rangkuman potret Abidzar Al Ghifari di gala premiere film A Business Proposal, yang diambil dari Instagram @abidzar73 pada Senin (3/2).
Pada gala premiere, Abidzar dan Ariel Tatum menarik perhatian dengan gaun putih yang serasi.

Dalam wawancara, Abidzar mengungkapkan telah membaca semua komentar dari netizen, baik yang bersifat positif maupun negatif.

Ia dengan tegas menyampaikan komentar negatif tidak memengaruhinya. Menurutnya, pengalaman ini akan menjadi pelajaran berharga untuk proyek akting di masa depan.

Ia menjelaskan alasan menerima peran tersebut, yakni untuk mendapatkan pengalaman dari karakter yang ia mainkan.

Abidzar meyakini setiap pengalaman, baik yang positif maupun negatif, memiliki peran dalam pertumbuhan dirinya sebagai seorang aktor. Menurutnya, kesempatan untuk belajar dari peran yang dijalani dan kritik yang diterima sangatlah berharga.

Abidzar menyatakan menerima dukungan penuh dari tim produksi Falcon Pictures. Selain itu, dukungan moral dari rekan-rekan pemain, seperti Ariel Tatum, Indro Warkop, dan Erica, juga sangat berharga baginya.

Mereka senantiasa menanyakan kabarnya dan memberikan dukungan di tengah banyaknya kritik yang dihadapinya.
