Antusiasme penonton film Indonesia penuhi acara "Nonton Yuk!"

Merdeka.com - Seminggu sebelum perayaan Hari Film Nasional 2014, acara "Nonton Yuk!" yang diadakan MUVILA.com berlangsung meriah dengan ratusan penonton film yang antusias dengan deretan film pendek dan panjang Indonesia, 22 Maret lalu. Acara yang berlangsung di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia Jakarta Pusat ini memutarkan 4 film pendek dari Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Makassar dan juga film panjang dari Teddy Soeriaatmadja "Something in the Way" yang belum pernah rilis di bioskop komersial Indonesia.

Antrean calon penonton sudah mengular sepanjang lantai 8 pusat perbelanjaan Grand Indonesia sejak dua jam sebelum registrasi dibuka. Sampai tepat pukul 17.00 registrasi dibuka dan setengah jam kemudian film dimulai masih banyak antrean pengunjung yang kehabisan tanda masuk.

Auditorium Galeri Indonesia Kaya yang berkapasitas 180 orang disesaki penonton yang siap menonton film Anna Ballerina, Setan Siang Bolong, End Chat dan Sepatu Baru. Setelah lebih kurang durasi 70 menit film berakhir, dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab dengan Ayu DA ( sutradara End Chat, Surabaya), Surya Wiyogo (Produser Setan Siang Bolong, Yogyakarta), Naya Anindita (Sutradara Anna Ballerina), Ghea (pemeran utama Anna Ballerina, Jakarta) dan Aditya Ahmad (Sutradara Sepatu Baru, Makassar).

Pertanyaan banyak muncul kepada para sineas terutama soal ide kreatif sampai proses produksi film-film pendek tersebut. Tidak luput dari pertanyaan, Aditya Ahmad yang filmnya baru memenangkan special mention di kategori Generation Berlinale Film Festival, bertubi-tubi menuai pertanyaan. Mulai dari bagaimana proses masuk filmnya ke Berlin sampai apakah budaya Makassar mempengaruhi cerita filmnya. Pertanyaan penonton tidak bisa dibendung sedangkan waktu sudah menunjukkan pukul 19.00.

Tidak kalah dengan penggemar film pendek, antrean calon penonton film "Something in the Way" membludak. Kali ini penonton diharuskan berusia 17 tahun atau lebih untuk bisa menonton film yang merupakan trilogi lanjutan dari "Lovely Man". Setelah 90 menit, sesi Tanya jawab kembali dibuka bersama Teddy Soeriaatmadja, sang sutradara. (mdk/mzh)