Potret Jessica Iskandar Menangis Jelang Ayahanda yang akan Dikremasi Pada 1 Januari 2025
Jessica Iskandar merasa sangat berduka setelah kehilangan ayahnya, Hardy Iskandar, yang dijadwalkan akan dikremasi pada 1 Januari 2025.
Jessica Iskandar, seorang artis terkenal di Indonesia, saat ini sedang menghadapi masa sulit. Ayahnya, Hardy Iskandar, telah meninggal dunia pada hari Sabtu, 28 Desember 2024, sekitar pukul 06.30 pagi di kediaman mereka. Kehilangan ini tentunya membawa duka yang mendalam bagi Jessica dan seluruh anggota keluarganya.
Dalam sebuah unggahan yang penuh emosi di Instagram, Jessica menginformasikan kabar duka tersebut kepada publik. Di dalam unggahan itu, tampak Jessica bersama keluarganya berada di rumah duka, mengiringi kepergian ayah tercintanya yang telah terbaring di dalam peti.
Dalam caption yang ditulisnya, Jessica menyampaikan ungkapan cinta yang mendalam untuk mengenang sosok ayah yang selalu dianggapnya sebagai guru, pelindung, dan sumber kekuatan dalam hidupnya. Rencana pemakaman pun telah diatur dengan baik.
Kabar Duka
Jessica Iskandar mengumumkan berita duka cita melalui akun Instagram-nya pada hari Minggu, 29 Desember 2024. Dalam postingan tersebut, ia membagikan momen haru bersama almarhum ayahnya yang sedang disemayamkan di Rumah Duka Sentosa Gatot Subroto.
Jessica menuliskan, "Ayah kami tercinta telah meninggal dunia. Rest in peace Papa Hardy Iskandar 28 Desember 2024 pukul 06.30 di rumah." Postingan ini langsung menarik perhatian banyak orang, mendapatkan ribuan likes, komentar, dan dukungan dari netizen yang turut merasakan kesedihan yang dialami oleh Jessica.
Dukungan tersebut menunjukkan betapa banyaknya orang yang peduli dan berbagi rasa duka bersama keluarga Iskandar di saat-saat sulit ini.
Jadwal Kremasi
Ibu tiga anak itu telah membagikan informasi mengenai jadwal prosesi perpisahan untuk ayahnya. Saat ini, jenazah ayahnya disemayamkan di Rumah Duka Sentosa Gatot Subroto. Kabar ini mencuri perhatian publik.
Acara yang bertajuk Malam Kembang dijadwalkan akan berlangsung pada 31 Desember 2024 mulai pukul 19.00 WIB. Selanjutnya, kremasi akan dilaksanakan pada 1 Januari 2025 pukul 09.00 WIB. Jessica mengundang semua keluarga dan kerabat untuk hadir dan memberikan penghormatan terakhir kepada ayahnya.
Tentang Sang Ayah
Dalam unggahannya, Jessica mengungkapkan betapa luar biasanya sosok Hardy Iskandar. Ia menuliskan, "Bagiku beliau adalah kekuatan alam, pribadi yang luar biasa yang tidak ada duanya, guru dan pelindungku sepanjang hidupnya." Ungkapan tersebut menunjukkan betapa besar pengaruh ayahnya dalam hidupnya dan bagaimana ia mengagumi sosok tersebut.
Jessica melanjutkan dengan menyatakan bahwa ayahnya selalu memberikan perlakuan yang penuh kasih dan kelembutan. Ia mengenang, "Papa adalah cerminan kasih. Tidak pernah sekalipun papa marah kepadaku, membentak atau apapun itu dengan nada tinggi," yang menegaskan betapa harmonisnya hubungan mereka. Dengan kata-kata ini, Jessica menekankan betapa pentingnya kasih sayang dalam hubungan mereka, yang menjadi fondasi kuat dalam kehidupannya.
Ucapan Belasungkawa
Unggahan Jessica di Instagram menerima ribuan komentar dari pengguna internet yang menyampaikan rasa duka cita. Banyak warganet menunjukkan dukungan serta doa untuk Jessica dan keluarganya dalam momen yang sulit ini.
Salah satu komentar yang menarik perhatian adalah, "Turut berduka cita Ka Jess dan keluarga. Tuhan berkati," yang ditulis oleh @12_ribkahulicyntia. Selain itu, pengguna lain yang bernama @rezerdewi juga menambahkan, "Turut berdukacita sedalam-dalamnya Jess dan keluarga." Hal ini menunjukkan betapa banyaknya orang yang peduli dan ingin memberikan semangat kepada Jessica.
Selain banyaknya komentar, unggahan tersebut juga berhasil mendapatkan lebih dari 50.000 likes dan ribuan tampilan dalam waktu yang sangat singkat setelah diposting. Ini menunjukkan bahwa banyak orang yang merasakan empati dan ingin memberikan dukungan kepada Jessica di saat-saat yang penuh kesedihan ini.
Jessica mengucapkan selamat tinggal dengan penuh haru
Jessica mengakhiri unggahannya dengan sebuah kalimat yang menyentuh hati, "Now you're gone. Because God wants you to come home! You're in a better place now!" Ia juga menambahkan bahwa ayahnya kini telah terbebas dari segala penderitaan dan bisa merasakan kedamaian di surga. Dalam tulisannya, ia mengekspresikan, "You're released, you're free. You can fly now! You can enjoy heaven! Because God is good, always good! And He loves you!" Pernyataan tersebut menunjukkan betapa dalamnya ikatan emosional antara Jessica dan ayahnya.
