Rachel Florencia Ungkapkan Kecintaannya degan Tinju, Siap Tanding Ulang Lawan Lania Fira
Rachel Florencia mendapatkan pengalaman berharga setelah bertanding melawan Lania Fira di Superstar Knockout Vol.2.
Rachel Florencia mendapatkan pengalaman baru setelah bertanding melawan Lania Fira dalam acara Superstar Knockout Vol. 2. Ia bahkan menyatakan kesediaannya untuk kembali jika ada tawaran untuk bertarung di ring tinju. Rachel tidak merasa jera meskipun harus menghadapi risiko memar akibat pertarungan tersebut.
Ia pun siap untuk menebus kekalahannya dengan melakukan pertandingan ulang melawan Lania Fira.
"Mau sih (kalau ditawarin lagi), enggak kapok. Penasaran banget, tadi bedanya poin 1 doang. Rematch boleh juga," ungkap Rachel Florencia usai tampil di Superstar Knockout Vol. 2 yang berlangsung di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, pada Sabtu (7/12/2024) malam.
Ia juga menambahkan, "Menyesal banget karena latihan keras 4 bulan, udah di ring tinju kalo emosinya nggak terkontrol, enggak keluar semua." Pernyataan tersebut menunjukkan betapa pentingnya persiapan mental dan emosional dalam setiap pertandingan.
Rachel mengakui bahwa meskipun ia telah berlatih dengan keras, kontrol emosi yang kurang dapat mempengaruhi performanya di atas ring. Hal ini menjadi pelajaran berharga bagi Rachel untuk lebih baik di pertandingan selanjutnya.
Mengelola emosi
Menurut Rachel, tinju bukan hanya berkaitan dengan kekuatan fisik. Ketahanan tubuh dan kemampuan mengelola emosi juga merupakan faktor penting yang harus dimiliki oleh seorang petinju saat bertanding di atas ring.
"Banget, kayak pas udah di ring harus satu paket gitu sih. Otak harus jalan, emosi dibenerin, dan itu sulit sekali ya," akunya.
Hal ini menunjukkan bahwa keberhasilan seorang petinju tidak hanya ditentukan oleh fisik yang kuat, tetapi juga oleh mental yang stabil. Keseimbangan antara kedua aspek ini sangat krusial untuk mencapai performa terbaik.
Pukulan Straight Lania Sangat Mengesanka
Rachel mengakui bahwa pukulan straight Lania sangat mengesankan. Meskipun demikian, ia merasa telah berusaha sebaik mungkin untuk memberikan penampilan terbaiknya selama pertandingan.
"Dia straight-nya bagus. Ya lumayan mendominasi sih. Dia seperti itu jadi aku ikutan kayak begitu juga. Ya akhirnya aku sudah menyelesaikan tugasku," ujarnya.
Dalam pertandingan tersebut, Rachel merasa bahwa meski Lania mendominasi dengan pukulan straight-nya, ia tetap berupaya untuk tampil maksimal.
"Dia straight-nya bagus. Ya lumayan mendominasi sih. Dia seperti itu jadi aku ikutan kayak begitu juga. Ya akhirnya aku sudah menyelesaikan tugasku," ungkapnya, menunjukkan rasa bangga atas usahanya meski hasilnya tidak sesuai harapan.
Mencintai Tinju
Rachel berencana untuk terus mendalami olahraga tinju. Ia menyadari bahwa masih banyak yang perlu dipelajari dan ingin meningkatkan pengalaman bertanding di atas ring.
"Pasti sih, selama latihan aku cinta banget sama boxing. Cuma harus banyak latihan lagi, banyak pengalaman sparing lagi di luar ini," ungkap Rachel Florencia.