CEK FAKTA: Hoaks Surya Paloh Mundur dari NasDem karena Salah Pilih Anies
Merdeka.com - Video Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh resmi mundur dari partainya beredar di YouTube. Dalam narasi yang beredar, mundurnya Surya Paloh karena salah memilih Anies Baswedan sebagai Capres 2024 dan menyebabkan pencalonan Anies sebagai capres 2024 kandas.
Video tersebut berjudul "GARA-GARA SALAH DEKLARASI CAPRES, SURYA PALOH MUNDUR DARI NASDEM" dengan durasi 10 menit yang menampilkan rekaman Surya Paloh.
Thumbnail dari video terlihat foto Ketum NasDem bersama Anies Baswedan bertuliskan:
-
Siapa yang diyakini Surya Paloh akan menang jika Pilpres dua putaran? Paloh yakin Anies-Cak Imin akan menang jika dua putaran.
-
Kenapa PKS siap menangkan Anies di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,“ harap Syaikhu.
-
Apa yang dilakukan PAN di Pemilu 2024? Beberapa partai politik telah mendaftarkan para kadernya untuk maju Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
-
Siapa yang akan dipilih di Pilkada 2024? Pilkada 2024 akan menjadi momen penting dalam peta politik Indonesia, di mana rakyat akan memilih pemimpin-pemimpin daerah yang akan memegang kendali pemerintahan di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Siapa yang akan dipilih dalam Pilkada 2024? Pilkada ini mencakup pemilihan untuk gubernur, bupati, dan wali kota di 37 provinsi, dengan pengecualian Daerah Istimewa Yogyakarta yang tidak ikut serta dalam pemilihan gubernur.
-
Siapa saja yang dipilih dalam Pemilu 2024? Pemilu 2024 adalah pemilihan umum serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD, serta kepala daerah di seluruh Indonesia.
"BREAKING NEWSPALOH MUNDUR DARI NASDEMMISI ANIES NYAPRES 2024 KANDASSS"
©YouTubePenelusuran
Penelusuran dilakukan dengan melihat secara keseluruhan isi video berdurasi 10 menit. Hasilnya, Surya Paloh akan mundur dari NasDem apabila partainya mengalami penurunan suara di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Tidak ditemukan pernyataan Surya Paloh mundur dari NasDem karena deklarasi Anies Baswedan sebagai capres 2024.
Narasi yang dibacakan identik dengan berita yang diunggah situs kompas.com berjudul "Bicara Mundur Jadi Ketum, Surya Paloh: Tak Ada Tambahan Kursi Parlemen, Artinya Nakhodanya "Out"" pada 11 November 2022.
Ketua Umum (Ketum) Partai Nasdem Surya Paloh menyatakan bakal mundur apabila kursi Nasdem di parlemen tidak bertambah.
"Ini tolong dicatat. Jangankan menurun atau tidak lolos parlementary threshold, tidak ada tambahan angka kursi parlemen satu pun itu artinya nahkoda yang berbicara ini sudah tidak layak lagi memimpin Nasdem," ujar Surya Paloh saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (11/11/2022).
"Saya katakan, tidak ada tambahan kursi, itu artinya nakhodanya out. Sudah tidak waktunya lagi dia menjawab pertanyaan adinda wartawan," katanya lagi.
Surya Paloh mengungkapkan, sebagai nahkoda kapal di Partai Nasdem, ia ingin mengoptimalkan kepemimpinannya dalam membawa partai menuju kemenangan. Apabila Nasdem berhasil mencapai satu lompatan yang jauh dan besar dalam Pemilu 2024, maka itu artinya Nasdem akan naik kelas.
"Kalau sudah tahu elektabilitas kecil, ngapain harus dihitung. Anggap saja ini partai main-main. Enggak akan dapat apa-apa. PT juga enggak dapat," kata Paloh.
Kesimpulan
Video Surya Paloh mundur dari Partai NasDem karena karena salah memilih Anies Baswedan sebagai Capres 2024 adalah salah. Faktanya, Surya Paloh akan mundur apabila partainya mengalami penurunan suara di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Bukan karena Anies Baswedan.
Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Referensi
https://www.youtube.com/watch?v=UzKQ-_cxB2khttps://nasional.kompas.com/read/2022/11/11/19463431/bicara-mundur-jadi-ketum-surya-paloh-tak-ada-tambahan-kursi-parlemen-artinya (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar sebuah unggahan di media sosial Facebook pada 1 Oktober 2023 yang mengklaim Anies Baswedan gagal menjadi calon presiden (capres).
Baca SelengkapnyaHasto menilai keputusan NasDem mencabut dukungan terhadap Anies Baswedan di luar kebiasaan Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaBahkan, hal itu sudah disampaikan Surya Paloh kepada Anies secara langsung.
Baca SelengkapnyaSekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengumumkan partainya resmi mencabut dukungan untuk Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaWilly mengklaim, pada Pemilu 2014 sejumlah kader PDIP pernah bertemu Surya Paloh meminta mendampingi Jokowi.
Baca SelengkapnyaDemokrat membongkar duet Capres Cawapres Anies-Cak Imin
Baca SelengkapnyaRiefky menyebut, keputusan Surya Paloh itu mengkhianati mandat yang sudah diberikan kepada Anies untuk memimpin Koalisi Perubahan.
Baca SelengkapnyaSurya menilai kapabilitas Anies untuk saat ini belum bisa dimanfaatkan dalam kontestasi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya mengungkap Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh secara sepihak telah menentukan Cawapres untuk Anies.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengisi dialog kebangsaan digelar Institut Madani Nusantara (IMN) Sukabumi
Baca SelengkapnyaSelain piagam kerja sama, Demokrat menyebut, keputusan Surya Paloh mengkhianati mandat yang sudah diberikan kepada Anies untuk memimpin Koalisi Perubahan.
Baca Selengkapnya"Jadi ini jangan kecele, rekomendasi bisa aja dikasih, tapi tahu-tahu enggak didaftarin. Bisa dicabut," ujar Sahroni..
Baca Selengkapnya