Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ada Penjelasan Matematis Tersembunyi di Seluruh Riak Pasir di Muka Bumi

Ada Penjelasan Matematis Tersembunyi di Seluruh Riak Pasir di Muka Bumi riak pasir pantai. ©vastateparkstaff via wikipedia

Merdeka.com - Gurun pasir umumnya memiliki bentuk gelombang riak khas yang terbentuk akibat tiupan angin. Penemuan terbaru menunjukkan bentuk gelombang ini memiliki penjelasan matematis.

Riak pasir dengan panjang gelombang 30 sentimeter hingga 9 meter disebut sebagai megaripple. Gelombang ini juga ditemukan di planet Mars yang mengalami fenomena badai pasir.

Selain karakteristik ukuran megaripple yang besar, gelombang pasir ini juga umumnya bertekstur kasar pada bagian permukaannya yang menutupi pasir yang lebih halus di bawahnya.

Kini, peneliti menemukan fitur matematis unik dari megaripple. Apabila diameter bulir pasir terkasar dibagi dengan bulir pasir terhalus, hasilnya akan selalu sama.

Diteliti di Israel, China, India

Dilansir laman Live Science, penulis dari penelitian ini mengatakan penemuan ini dijadikan landasan untuk mengategorikan bentuk gelombang yang berbeda beserta proses formasinya masing-masing.

"Kami menemukan tekstur unik dari pasir ini akan menentukan besar gelombangnya," ucap peneliti.

Ketika angin bertiup di gurun pasir, bulir pasir yang lebih kecil menyebarkan bulir pasir yang lebih kasar. Akibat perbedaan kecepatan persebaran bulir pasir, terbentuklah bentuk gelombang yang khas.

Sampai saat ini sampel sedang diteliti di ladang megaripple di Israel, China, Namibia, India, Yordania, Antartika, dan Amerika Serikat. Analisis lebih lanjut ditambah melalui observasi di planet Mars menggunakan terowongan angin.

Perubahan pola angin

"Kumpulan data terestrial dan ekstraterestrial dari berbagai macam sumber geografis mendukung keakuratan penemuan teoritis ini," ucap peneliti.

Penemuan menarik lain yaitu megaripple adalah gelombang yang sensitif akan perubahan pola angin. Angin yang kencang dapat mengganggu mekanisme pembuatan megaripple.

Melalui penemuan ini, peneliti menunjukkan kalkulasi ini dapat memprediksi kapan gelombang megaripple akan terbentuk.

 

Reporter Magang: Qaulan Maruf Indra

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP