Serangan Udara Israel Tewaskan 111 Warga Gaza dalam 24 Jam
Serangan itu menyasar bangunan di Beit Lahia dan juga Al-Nuseirat.
Otoritas kesehatan Gaza menyebutkan sedikitnya 111 orang tewas akibat serangan udara Israel dalam 24 jam pada Sabtu, (16/11).
Laporan lain menyebutkan puluhan orang tewas dalam serangan terhadap blok menara di Beit Lahia dengan laporan serangan mematikan di Al-Nuseirat, Gaza. Sedikitnya 10 orang tewas dan banyak lainnya terluka dalam serangan itu.
Dilansir Arab News, puluhan orang dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah bangunan perumahan di Gaza utara pada Minggu pagi, (17/11) saat tentara penjajah Israel terus menggempur pinggiran Kota Beirut dan Lebanon selatan. Serangan lebih lanjut kemudian terjadi di Rafah.
Jalur Gaza masih diblokade oleh militer Israel dan masyarakat internasional menyerukan untuk segera meningkatkan kondisi bantuan karena rumah sakit sulit beroperasi di tengah menipisnya persediaan fasilitas kesehatan.
Sementara itu, di Lebanon, serangan tentara Israel melanda daerah selatan Beirut di Dahiyeh, pada hari Sabtu dan Minggu menyusul beberapa perintah evakuasi oleh tentara Israel.
Cuplikan video yang ditayangkan di stasiun televisi Lebanon menunjukkan bangunan-bangunan berubah menjadi puing-puing akibat ledakan.
Kantor Berita Nasional milik pemerintah Lebanon mengatakan sebuah bangunan 12 lantai di lingkungan Chiyah dihancurkan. Selain itu, serangan terpisah tentara Israel menghancurkan bangunan-bangunan di Hadath dekat gereja Mar Mikhael.
Reporter Magang: Elma Pinkan Yuliant
