Potret Anjasmara saat bertemu 'Cecep'. Karakter Cecep begitu fenomenal lewat akting Anjasmara di sinetron 'WAH CANTIKNYA'.
6 Momen Anjasmara Bertemu 'Cecep', Nostalgia saat jadi Pemeran Sinetron Wah Cantiknya
Anjasmara
Patung 'Cecep' begitu mencuri perhatian. Tampak sosok Cecep yang mengenakan seragam SD. Tampak ekspresinya dan gaya rambutnya yang khas.
Menurut Dian Nitami, karakter 'Cecep' ternyata membawa kesuksesan buat keluarganya. Berkat 'Cecep' keluarga Anjasmara bisa membeli rumah, mobil dan membiayai anak-anaknya dari lahir sampai sekarang.
Tak hanya itu berkat karakter 'Cecep', Anjasmara mendapat banyak penghargaan. Hal ini berkat aktingnya yang memukau.
Anjasmara dan Dian Nitami bertemu 'Cecep' di acara 50 Tahun Berkarya Multivision. Sang rumah produksi membuatkan patung 'Cecep'.
Potret Dian Nitami bersama patung 'Cecep'. Dian Nitami tampak tersenyum ke arah kamera.
Berikut aksi heroik seorang pria di Medan yang relakan motornya dibegal demi lindungi pasangan.
Baca SelengkapnyaBerikut cerita Lettu Cke Rizal Mutaqin yang sudah hasilkan karya 10 buku.
Baca SelengkapnyaKetenaran combro ini pun bahkan sudah sampai ke negeri Belanda.
Baca SelengkapnyaBanyak masyarakat yang menyayangkan kondisi ini, karena menurut kabar yang beredar anggaran pembangunan disebut mencapai Rp32 miliar.
Baca SelengkapnyaSaat matahari mulai merunduk, beach club di Tegal Wangi menjadi tempat ideal untuk menikmati sunset.
Baca SelengkapnyaIsaacman memulai misi perjalanan luar angkasa 'Polaris Dawn' bersama dengan tiga orang rekannya
Baca SelengkapnyaPernikahan beda bangsa ini kemudian berlangsung haru sekaligus bahagia, lantaran perjuangan cinta jarak jauh dari keduanya berhasil disatukan lewat pernikahan.
Baca SelengkapnyaBerikut potret rumah susun di China yang sampai dikira rumah boneka saking kerennya.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok sopir taksi online yang mengembalikan handphone harga puluhan juta milik penumpang ketinggalan.
Baca SelengkapnyaDi sana, pengunjung bisa menyaksikan hamparan indah Waduk Leuwikeris dari atas ketinggian sembari menikmati secangkir kopi atau makanan ringan.
Baca SelengkapnyaKisah ini seakan menunjukkan bahwa tidak ada kata terlambat untuk mengejar mimpi.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta mengerikan kejamnya pemalakan PPDS hasil investigasi kasus kematian dokter Aulia.
Baca Selengkapnya