7 Makanan Penyebab Perut Kembung yang Perlu Diketahui, Batasi Asupannya

Merdeka.com - Pernahkah Anda merasa perut seperti penuh dan terlihat lebih besar? Jika iya, bisa berarti Anda mengalami perut kembung. Perut terasa penuh, terlihat besar, dan juga merasa tidak nyaman, menjadi salah satu tanda perut kembung yang sering dialami.
Perut kembung merupakan dampak dari adanya gas atau udara yang menumpuk di dalam perut. Makan terlalu cepat, sering mengunyah permen karet, atau mengonsumsi minuman bersoda merupakan beberapa penyebab munculnya banyak gas atau udara yang ada di dalam perut.
Ketika mengalami perut kembung, maka kemungkinan besar Anda juga akan lebih sering bersendawa atau buang angin. Hal ini karena kondisi perut yang banyak diisi oleh gas.
Selain beberapa hal yang telah disebutkan, penyebab perut kembung juga dapat disebabkan oleh beberapa jenis makanan. Maka dari itu, perlu mengetahui apa saja makanan penyebab perut kembung agar kondisi perut kembung dapat dihindari. Berikut ini, kami lansir dari Healthline, beberapa makanan penyebab perut kembung yang perlu diketahui.
Kacang
Makanan penyebab perut kembung yang pertama adalah kacang. Makanan ini mengandung protein dan karbohidrat sehat dalam jumlah yang tinggi. Kacang juga sangat kaya serat, serta beberapa vitamin dan mineral.
Sebagian besar kacang mengandung gula yang disebut alpha-galactosides, yang termasuk dalam kelompok karbohidrat yang disebut FODMAP. FODMAP adalah karbohidrat rantai pendek yang lolos dari pencernaan dan kemudian difermentasi oleh bakteri usus di usus besar. Gas adalah produk sampingan dari proses ini.
Namun, untuk individu dengan sindrom iritasi usus besar, jenis gas lain terbentuk selama proses fermentasi. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang besar, dengan gejala seperti kembung, perut kembung, kram dan diare.
© zeenews.india.com
Minuman Berkarbonasi
Makanan penyebab perut kembung yang kedua yaitu minuman berkarbonasi. Minuman berkarbonasi adalah penyebab perut kembung yang paling umum. Minuman ini mengandung karbon dioksida dalam jumlah tinggi.
Saat mengonsumsi salah satu minuman ini, Anda akan menelan banyak gas. Beberapa gas terperangkap di sistem pencernaan, sehingga dapat menyebabkan kembung yang tidak nyaman dan bahkan kram.
Gandum
Makanan penyebab perut kembung yang ketiga yaitu gandum. Gandum mengandung protein yang disebut gluten. Gandum sendiri masih sangat banyak dikonsumsi. Ini adalah bahan dalam sebagian besar roti, pasta, tortilla, dan pizza, serta makanan yang dipanggang seperti kue, biskuit, pancake, dan wafel.
Bagi orang dengan penyakit celiac atau sensitivitas gluten, gandum dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti kembung, diare dan sakit perut. Gandum juga merupakan sumber utama FODMAP, yang dapat menyebabkan masalah pencernaan pada banyak orang.
©Pixabay
Brokoli dan Sayuran Cruciferous
Makanan penyebab perut kembung yang keempat yaitu brokoli dan sayuran cruciferous. Keluarga sayuran cruciferous adalah jenis sayuran seperti brokoli, kembang kol, kubis, kangkung, dan sebagainya. Sayuran ini sangat sehat, karena mengandung banyak nutrisi penting seperti serat, vitamin C, vitamin K, zat besi dan kalium.
Namun, perlu diingat juga bahwa sayuran ini mengandung FODMAP, sehingga dapat menyebabkan kembung pada beberapa orang. Memasak sayuran jenis ini dapat membuatnya menjadi lebih mudah dicerna.
Bawang
Makanan penyebab perut kembung yang kelima adalah bawang. Bawang adalah sayuran umbi dengan rasa yang unik dan kuat. Bumbu dapur ini jarang dimakan secara utuh, namun sering digunakan dalam sajian masakan.
Meskipun biasanya dimakan dalam jumlah kecil, bawang bombay adalah salah satu sumber makanan utama fruktan. Ini adalah serat larut yang bisa menyebabkan kembung. Selain itu, beberapa orang juga sensitif atau tidak toleran terhadap senyawa lain yang ada pada bawang bombay, terutama bawang mentah.
Oleh karena itu, bawang bombay dikenal sebagai penyebab kembung. Namun, dengan memasak bawang, dapat mengurangi efek pencernaan ini.
Produk Susu
Makanan penyebab perut kembung yang selanjutnya adalah produk susu. Seperti yang kita tahu, produk susu sangat bergizi, serta merupakan sumber protein dan kalsium yang sangat baik. Ada banyak produk susu yang tersedia, seperti susu, keju, krim keju, yogurt, dan mentega.
©2018 Merdeka.com/Pixabay
Namun, sekitar 75% populasi dunia tidak dapat memecah laktosa, gula yang terdapat dalam susu. Kondisi ini dikenal sebagai intoleransi laktosa. Jika tidak toleran terhadap laktosa, produk susu dapat menyebabkan masalah pencernaan yang besar. Gejala yang muncul pun dapat berupa kembung, gas, kram, dan diare.
Apel
Makanan penyebab perut kembung yang terakhir adalah apel. Apel kaya akan serat, vitamin C dan antioksidan, dan sudah sering dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan.
Namun, apel juga diketahui dapat menyebabkan kembung dan masalah pencernaan lainnya bagi sebagian orang. Penyebabnya adalah fruktosa (yang merupakan FODMAP) dan kandungan serat yang tinggi. Fruktosa dan serat dapat difermentasi di usus besar, dan dapat menyebabkan gas dan akhirnya kembung. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya