Menguji Adrenalin di Pangcalikan, Tempat Arung Jeram dan Camping Hidden Gems di Sumedang
Wisata ini cocok untuk bersantai dan menguji adrenalin. Yuk agendakan.
Wisata ini cocok untuk bersantai dan menguji adrenalin. Yuk agendakan.
Menguji Adrenalin di Pangcalikan, Tempat Arung Jeram dan Camping Hidden Gems di Sumedang
Berkisah tentang Sumedang tak hanya soal kuliner tahu gorengnya yang lezat dan nagih.
Ini karena di kota tetangga Bandung dan Majalengka ini memiliki destinasi healing hidden gems yang menantang adrenalin bernama Pangcalikan.
Berada di utara pusat kota, wisata Pangcalikan bisa jadi alternatif wisata arung jeram dan camping yang cocok untuk melepas penat setelah sepekan berkutat dengan rutinitas.
Lokasinya berada di Sungai Cipeles, Desa Citepok, Kecamatan Paseh. Ikuti yuk keseruannya.
Menjelajahi Sungai Cipeles yang unik
Mengutip laman Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia Jawa Barat (ASPPI Jabar), Sabtu (2/9), keunggulan dari wisata arung jeram di sini adalah kondisi Sungai Cipeles yang unik.
Kondisinya berliku, namun dengan tebing di kanan kirinya yang menjulang, dan menampilkan keindahan panorama alamnya.
Saat musim kemarau, air di Sungai Cipeles akan tampak bening, sehingga makin menambah pengalaman menarik saat menjelajahinya.
Melewati rute asyik sejauh 5 kilometer.
Untuk rute arung jeramnya sendiri sekitar lima kilometer dengan durasi sekitar satu jam.
Sepanjang jalan, tebing batu dengan tumbuhan hijau di bagian atasnya langsung mencuri perhatian.
Belum lagi panorama perbukitan hijau yang membentengi Sumedang terus terpantau di sepanjang rute, sampai di titik akhir.
Start di Citepok
Untuk startnya sendiri, akan dimulai di sungai yang masuk wilayah Citepok, berbatasan dengan Sukatali.
Kemudian perjalanan akan ditempuh sampai ke titik akhir, di wilayah Bendungan Rengrang, Desa Pamulihan, Wanakerta.
Di sana terdapat kedalaman sungai yang bervariasi, mulai dari 3 meter ke atas tergantung rute yang dilewati bersama pemandu.
Cocok untuk camping dan bersantai
Sesuai namanya, Pangcalikan berarti tempat untuk duduk-duduk santai dalam bahasa Sunda.
Di lokasi terdapat sejumlah gazebo, dan tempat duduk buatan untuk menikmati suasana alam di sana. Ada juga toilet yang bisa digunakan berbarengan, juga warung makanan.
Selain itu, terdapat area yang asyik untuk bercamping bersama rekan-rekan, dengan fasilitas persewaan tenda.
Memandangi langit Sumedang saat malam, sembari menyalakan api unggun dijamin membuat weekend akan makin ceria.
Untuk tiket masuk pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp10 ribu. Namun biaya arung jeram berbeda, yakni Rp225 ribu per orang dengan minimal enam peserta.
