DPRD Bekasi minta Anies-Sandi bereskan TPST Bantargebang

Merdeka.com - Anies Baswedan dan Sandiaga Uno resmi menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo hari ini. DPRD Kota Bekasi merespons atas dilantiknya pemimpin DKI yang baru tersebut.
"Harapannya begitu besar dengan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI yang baru terhadap nasib Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang," ujar Wakil Ketua Komisi II DPRD, Kota Bekasi, Ariyanto Hendrata, Senin (16/10).
Ariyanto menerangkan, banyak permasalahan yang terjadi di Kota Bekasi yang berawal dari DKI. Yaitu persoalan sampah. Di mana Kota Bekasi menjadi tampungan sampah produksi warga DKI Jakarta yang setiap harinya mencapai 7.000 ton.
"Saya berharap, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI yang baru bisa meninjau langsung ke TPST Bantarbang, melihat persoalan sesungguhnya di sana," katanya.
Di sana, ujar dia, terjadi pencemaran lingkungan akibat keberadaan TPST Bantargebang di atas lahan 110 hektar milik DKI. "Pencemaran tanah, air, dan udara sangat parah," kata dia.
Menurut dia, tak ada aktivitas pengolahan sampah sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang. Yang ada, kata dia, sampah hanya ditumpuk sampai menjulang tinggi membentuk gunungan sampah yang rawan longsor.
"Datang dan lihat sendiri dengan hati dan seluruh indera yang dimiliki. Semoga masalah dampak lingkungan di Bantargebang menjadi prioritas 100 hari kerjanya," ujar Ariyanto.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya