Temui DPRD, KPU DKI Keluhkan Ada Kecamatan Tak Punya GOR buat Gudang Logistik
GOR dapat dimanfaatkan sebagai gudang logistik untuk mendukung Pemilu 2024 mendatang.
GOR dapat dimanfaatkan sebagai gudang logistik untuk mendukung Pemilu 2024.
Temui DPRD, KPU DKI Keluhkan Ada Kecamatan Tak Punya GOR buat Gudang Logistik
KPU DKI Jakarta mengunjungi Komisi A DPRD pada Selasa (18/7) kemarin untuk membahas sejumlah isu strategis Pemilu 2024. Dalam kesempatan itu, Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata menyampaikan isu-isu yang perlu menjadi atensi. Salah satunya adalah adanya kecamatan yang belun memiliki GOR.
Padahal, tambah Wahyu, GOR dapat dimanfaatkan sebagai gudang logistik untuk mendukung Pemilu 2024 mendatang.
"Terdapat kecamatan yang saat ini tidak ada GOR karena masih dalam proses pembangunan. Padahal selain digunakan sebagai tempat penyimpanan kotak suara setelah dari TPS, GOR diperlukan sebagai tempat rekapitulasi," kata Wahyu dalam rilis resminya, Rabu (17/8).
merdeka.com
Selain itu, Wahyu juga menyampaikan terkait fasilitasi ruang kerja Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kantor kecamatan dan kelurahan."Saat ini kondisi ruang kerja PPK dan PPS belum semuanya memadai. Untuk itu diperlukan dukungan agar mereka dapat menjalankan tugas-tugasnya sebagai badan adhoc penyelenggara dengan baik," tambah Wahyu.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Partai Gerindra Rany Mauliani mengklaim pihaknya akan segera memastikan kesiapan dan kelayakan tempat atau lokasi untuk penyimpanan kotak suara itu.
“Terutama untuk yang tadi masalah kotak suara dan lain-lain itu kan sangat krusial ya, sangat penting bagi semua. Mungkin nanti boleh diinformasikan GOR yang mau digunakan tuh mana saja."
-Rany Mauliani
Sementara itu, Wakil Ketu Komisi A Inggard Joshua juga mengaku akan berkoordinasi dengan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, seperti dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi DKI Jakarta untuk sosialisasi, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Kominfotik) untuk penyediaan jaringan internet, serta Wali Kota untuk menyiapkan tempat penyimpanan kotak suara demi menunjang kinerja KPU DKI Jakarta.
“Terkait juga dengan sarana prasarana InsyaAllah kami sudah bahas pada tahap yang lalu dan kami akan mengawal terus khususnya kita kan KPU di bawah Kesbangpol, ya kami pasti memanggil Kesbangpol. Jadi kita pastikan kita dukung dengan baik semuanya,” ucapnya.
merdeka.com