27 Rajab 2024 Jatuh pada Tanggal 8 Februari, Ini Keistimewaan dan Amalan yang Bisa Dilakukan

27 Rajab 2024 Jatuh pada tanggal 8 Februari, ketahui keistimewaannya.

Rabu, 24 Jan 2024 13:11:00

27 Rajab 2024 Jatuh pada tanggal 8 Februari, ketahui keistimewaannya.

27 Rajab 2024 Jatuh pada Tanggal 8 Februari, Ketahui Amalannya

27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal berapa? 27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari. Pada tanggal ini tepat momen Isra Miraj.

Isra Miraj adalah peristiwa penting dalam Islam. Peristiwa ini terjadi pada malam yang diberkahi, di mana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanandari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem.

Dalam perjalanan ini, Nabi Muhammad mendapat hidayah dari Allah, yang kini menjadi aturan umat muslim dalam ibadah. Tak heran, jika peristiwa Isra Miraj selalu diperingati oleh umat Islam di setiap tahun.
Peristiwa Isra Miraj ini terjadi pada tanggal 27 Rajab, di mana 27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari.

Bukan sekedar peringatan, umat muslim juga perlu mempelajari sejarah Isra Miraj dan makna perjalanan Isra Miraj.

Selain itu, Anda juga perlu mnegetahui berbagai amalan yang bisa dilakukan pada tanggal 27 Rajab.

Berikut kami merangkum 27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari dan penjelasan Isra Miraj, bisa disimak.

Kisah Isra Miraj

Sebelum dijelaskan 27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal berapa, perlu dipahami sejarah peristiwa Isra MIraj.

Isra Miraj adalah peristiwa luar biasa yang dialami oleh Nabi Muhammad SAW.

Kisah ini terdapat dalam Al-Qur'an surah Al-Isra ayat 1, yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad dipindahkan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dalam waktu sehari semalam.

Selain itu, hadis riwayat Bukhari dan Muslim juga menjelaskan perjalanan Nabi Muhammad ke langit.

Beliau melakukan perjalanan tersebut bersama malaikat Jibril, menuju tujuh langit dan bertemu dengan para Nabi serta makhluk langit lainnya.

Pada pertemuan tersebut, Nabi Muhammad bertemu dengan para Nabi seperti Nabi Ibrahim, Musa, Isa, dan lainnya.

Beliau juga menerima perintah untuk melaksanakan shalat lima waktu. Pengalaman yang dialami Nabi Muhammad selama Isra Miraj adalah suatu keajaiban yang menunjukkan kedekatan beliau dengan Allah SWT dan merupakan bukti kebesaran-Nya.

Dengan demikian, Isra Miraj adalah peristiwa yang diabadikan dalam Al-Qur'an dan Hadis sebagai salah satu bukti keistimewaan Nabi Muhammad SAW serta keajaiban dari kekuasaan Allah SWT.

Kapan Peristiwa Isra Miraj

Selanjutnya, akan dijelaskan 27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari.

Perlu dipahami dahulu, bahwa terdapat berbagai pendapat yang mengatakan kapan terjadinya Isra Miraj.

Beberapa ulama dan ahli sejarah Islam berpendapat bahwa peristiwa Isra Miraj terjadi pada tahun ke-10 dari dimulainya dakwah Nabi Muhammad SAW, sedangkan ada pula yang berpendapat bahwa peristiwa ini terjadi pada tahun ke-12 atau ke-13.

Pendapat yang mengatakan Isra Miraj terjadi pada tahun ke-10, lebih lanjut terdapat waktu yang lebih spesifik, yaitu tanggal 27 Rajab.

Ini yang menjadi alasan, setiap tahun tanggal 27 Rajab, umat muslim memperingati peristiwa sejarah Isra Miraj.

27 Rajab 2024 jatuh pada tanggal 8 Februari. Dengan mengetahui tanggal ini, umat muslim bisa mempersiapkan diri untuk memperingati Isra Miraj.

Bukan sekedar memperingati saja, umat muslim juga perlu memahami makna dan hikmah dibalik peristiwa Isra Miraj yang menjadi hidayah Nabi Muhammad SAW.

Hikmah Isra Miraj

Setelah mengetahui 27 Rajab jatuh pada tanggal 8 Februari, selanjutnya akan dijelaskan hikmahnya.

Israj Miraj adalah peristiwa luar biasa dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW di mana beliau melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan kemudian naik ke langit untuk bertemu dengan Allah SWT. Dari peristiwa ini, terdapat banyak hikmah dan pelajaran penting yang dapat dipetik.

Pertama, isra miraj mengajarkan tentang pentingnya keimanan pada kekuasaan Allah. Nabi Muhammad SAW sebagai utusan Allah diberikan kesempatan untuk bertemu langsung dengan Allah, menunjukkan betapa besar kekuasaan dan kemurahan-Nya.
Kedua, peristiwa ini menguatkan perintah shalat lima waktu yang diberikan kepada umat Islam.

Ketika Nabi Muhammad SAW bertemu dengan para nabi di langit, mereka mempertanyakan kebiasaan shalat yang lima waktu.

Hal ini menegaskan pentingnya shalat sebagai kewajiban yang harus ditaati oleh umat Islam. Dengan demikian, peristiwa Isra Miraj mengajarkan umat muslim tentang keimanan, ketaatan pada perintah Allah terutama dalam menjalankan shalat, serta mengingatkan kita akan kekuasaan dan kemurahan Allah SWT.

Oleh karena itu, sebagai umat Islam perlu mengambil hikmah dan pelajaran penting dari peristiwa Isra Miraj untuk meningkatkan keimanan dan ketaatan kepada Allah SWT.

Amalan 27 Rajab

Setelah mengetahui 27 Rajab jatuh pada tanggal 8 Februari, terakhir akan dijelaskan amalan yang bisa dilakukan.

Amalan malam 27 Rajab adalah salah satu amalan yang dianjurkan sesuai sunnah.

Pada malam ini, disunnahkan untuk memperbanyak sedekah sebagai bentuk kebaikan dan amal ibadah yang dapat mendatangkan keberkahan.

Selain itu, memperbanyak istighfar juga menjadi amalan yang dianjurkan pada malam 27 Rajab, karena dengan melakukan istighfar, seseorang dapat membersihkan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan.

Tidak meninggalkan shalat juga menjadi bagian dari amalan 27 Rajab, karena shalat merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan dan tidak boleh ditinggalkan.

Selain itu, memperbanyak doa juga menjadi amalan yang dianjurkan, karena dengan doa, seseorang dapat memohon ampunan dan kebaikan dari Allah SWT.

Selain itu, dzikir menjelang isra miraj juga dianjurkan pada malam 27 Rajab, karena peristiwa isra miraj merupakan peristiwa penting dalam sejarah Islam yang patut untuk diingat dan diperingati.

Dengan melakukan dzikir, seseorang dapat mengingat dan memperbanyak pujian kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan.

Oleh karena itu, menjalankan amalan-amalan tersebut pada malam 27 Rajab sesuai sunnah dapat mendatangkan keberkahan dan pahala yang besar.