Cara Menanam Bayam agar Tumbuh Subur, Perhatikan Langkah Perawatannya

Merdeka.com - Bayam merupakan salah satu jenis sayuran hijau yang populer dan banyak dikonsumsi masyarakat. Di Indonesia, sayur bayam bisa diolah menjadi berbagai sajian makanan. Mulai dari sayur bayam kuah bening yang segar, sayur untuk sajian salad, atau camilan keripik bayam yang renyah. Bukan hanya itu, byam juga bisa ditambahkan ke dalam adonan kue sebagai pewarna hijau alami.
Selain dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan dan camilan, sayuran hijau yang satu ini mempunyai berbagai macam nutrisi tinggi. Diketahui, sayur bayam mempunyai kandungan kalori, air, protein, karbohidrat, gula, serat, juga lemak. Bukan hanya itu, bayam juga mengandung vitamin A, vitamin C, Vitamin K1, vitamin B9, zat besi, kalsium, serta magnesium.
Banyaknya nutrisi baik yang terkandung di dalamnya, tidak heran jika sayur bayam cocok diolah sebagai konsumsi sehari-hari. Anda pun bisa mendapatkan dengan mudah sayur bayam di pasar tradisional maupun supermarket. Namun jika ingin sesuatu yang lebih segar, Anda bisa menanam sendiri sayur bayam di rumah.
Cara menanam sayur bayam pun cukup mudah. Sayur bayam dapat ditanam di halaman belakang rumah, maupun ditanam di dalam pot. Dengan menanam sayur bayam sendiri, tentu dapat memudahkan Anda untuk mengolahnya setiap saat tanpa harus membeli. Jika Anda ingin mencoba memproduksi bahan makanan sendiri, cara menanam bayam dengan mudah berikut bisa disimak.
Melansir dari situs Almanac, berikut kami merangkum beberapa cara menanam bayam agar tumbuh subur dengan mudah yang bisa Anda lakukan.
Lokasi Penanaman
©2014 Merdeka.com/shutterstock/Peter Zijlstra
Sebelum mengetahui cara menanam bayam agar tumbuh subur dengan mudah, perlu diketahui terlebih dahulu lokasi penanaman yang tepat untuk menanam sayur bayam. Dalam hal ini, Anda perlu memperhatikan kecukupan sinar matahari dengan baik. Bukan hanya itu, kondisi tanah juga menjadi faktor penting yang perlu diperhatikan saat menanam sayur bayam. Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan:
- Pilih lokasi penanaman dengan sinar matahari penuh (atau setidaknya matahari sebagian) dan tanah yang dikeringkan dengan baik.
- Siapkan tanah kebun dengan pupuk kandang sekitar seminggu sebelum tanam. Ini dapat menyiapkan kondisi tanah yang baik untuk ditanam benih bayam. Tanah yang baik dan subur dapat memengaruhi proses perkembangan tanaman bayam.
Cara Menanam Bayam
Setelah mempersiapkan media tanam dan kondisi lainnya, berikutnya akan dijelaskan mengenai cara menanam bayam dengan baik. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tanaman bayam bisa ditanam di dalam pot maupun di halaman terbuka. Meskipun begitu, tanaman bayam lebhi cocok ditanam pada area terbuka. Berikut beberapa cara menanam bayam yang perlu diperhatikan:
- Benih bayam dapat ditanam di dalam ruangan, namun tidak dianjurkan karena bibir akan lebih sulit untuk dipindahkan.
- Taburkan benih sedalam ½ inci hingga 1 inci, tutupi sedikit dengan tanah. Taburkan sekitar 12 biji per kaki baris, atau taburkan di baris atau bedengan lebar.
- Sirami bibit baru dengan baik untuk merawatnya hingga tumbuh subur.
Cara Merawat Bayam
Shutterstock/margouillat photo
Setelah mengetahui cara menanam bayam, selanjutnya perlu diketahui beberapa langkah yang harus dilakukan untuk merawat tanaman bayam. Dalam hal ini, Anda perlu memperhatikan pemberian pupuk, penyiraman, hingga pertumbuhan bayam yang sudah berkecambah. Berikut beberapa cara merawat bayam dengan baik:
- Pemberian pupuk hanya perlu dilakukan ketika pertumbuhan bayam lambat, atau gunakan sebagai suplemen jika pH tanah tidak memadai.
- Saat bibit berkecambah hingga sekitar 2 inci, tipiskan hingga 3-4 inci.
- Jaga tanah tetap lembab dengan mulsa.
- Siram secara teratur untuk membantu kelembapan tanah.
- Bayam bisa tahan dingin dan dapat bertahan dalam cuaca beku dan suhu hingga 15ºF (-9 ° C). Bayam muda lebih empuk; tutup jika suhu dingin melebihi perkiraan.
Varietas Tanaman Bayam
Selain mengetahui cara menanam bayam dan perawatannya, perlu diketahui pula terdapat beberapa jenis atau varietas tanaman bayam yang bisa menjadi pilihan Anda. Masing-masing varietas bayam ini mempunyai karakteristik tersendiri, begitu juga dengan keunggulan dan kekurangannya. Berikut beberapa varietas tanaman bayam yang bisa menjadi rekomendasi Anda:
- Giant Nobel adalah varietas daun biasa.
- Winter Bloomsdale adalah varietas daun berkerut dan gugur, toleran terhadap virus mosaik.
- Tyee dapat ditanam di musim semi atau musim gugur khususnya di negara empat musim, dan tahan terhadap jamur berbulu halus.
- Malabar Bayam (Basella alba) dan Bayam Selandia Baru (Tetragonia tetragonoides) adalah dua sayuran berdaun tahan panas yang mirip dengan bayam pada umumnya.
Cara Memanen Bayam
©2020 Merdeka.com
Setelah mengetahui cara menanam bayam dan beberapa varietas pilihannya, berikutnya Anda perlu memperhatikan bagaimana cara memanen sayur bayam dengan baik. Dalam hal ini, Anda perlu memperhatikan ukuran juga cara memtik atau memotong tanaman bayam yang benar. Berikut beberapa cara memanen bayam dengan baik yang perlu Anda perhatikan:
- Cek tanaman bayam sebelum dipanen. Sebaiknya panen saat daun mencapai ukuran yang diinginkan atau ukuran sedang.
- Jangan menunggu terlalu lama untuk panen atau menunggu daun yang lebih besar. Sebab, hal ini dapat mempengaruhi rasa pahit yang akan muncul dengan cepat setelah daun semakin tua.
- Seluruh tanaman dapat dipanen sekaligus, dan dipotong di bagian pangkalnya. Atau bisa juga daun dipetik dari tanaman satu lapis pada satu waktu, sehingga lapisan dalam lebih banyak waktu untuk berkembang.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya