Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gejala Scabies pada Kucing, Ketahui Cara Mengatasinya

Gejala Scabies pada Kucing, Ketahui Cara Mengatasinya Ilustrasi kucing menggaruk. ©shutterstock.com/Kuzmin Andrey

Merdeka.com - Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang banyak digemari masyarakat. Sikapnya yang lucu dan menggemaskan memang menjadi daya tarik tersendiri. Bukan hanya itu, kucing juga mempunyai sifat lembut dan manja sehingga sangat cocok untuk dijadikan teman sehari-hari di rumah.

Bagi Anda pecinta kucing, memelihara kucing di rumah tentu menjadi kesenangan tersendiri. Meskipun begitu, memelihara kucing tetap membutuhkan komitmen usaha yang baik dan maksimal. Salah satunya dengan menjaga kebersihan dan kesehatan kucing.

Dalam hal ini, kebersihan menjadi hal penting yang harus diperhatikan saat Anda memelihara kucing. Mulai dari kebersihan tubuh kucing hingga kandang atau tempat buang air yang disediakan untuk kucing. Jika faktor kebersihan tidak dijaga dengan baik, tentu berbagai penyakit akan lebih mudah menyerang kucing peliharaan Anda.

Orang lain juga bertanya?

Salah satu penyakit kucing yang perlu diwaspadai adalah scabies atau kudis. Scabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh parasit kecil atau tungau. Tungau ini menggigit kulit kucing sehingga sering kali menyebabkan rasa gatal pada tubuh kucing.

Terdapat beberapa gejala scabies pada kucing yang perlu Anda perhatikan. Kucing yang mengalami scabies biasanya menunjukkan gerak-gerik tertentu, seperti menjilat atau menggaruk di area tubuh yang terserang parasit. Selain itu, terdapat gejala scabies pada kucing lain yang perlu Anda ketahui.

Dilansir dari WebMD, berikut kami merangkum beberapa gejala scabies pada kucing dan cara mengatasinya bisa Anda simak.

Mengenal Scabies pada Kucing

ilustrasi kucing

i.pinimg.com

Sebelum mengetahui beberapa gejala scabies pada kucing, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan scabies. Scabies atau kudis merupakan masalah kulit yang disebabkan oleh parasit kecil yang disebut tungau.

Tungau ini menggigit kulit hewan dan menyebabkan rasa gatal, kulit mengelupas, rambut rontok, dan peradangan pada kulit. Penyakit ini dapat menyerang banyak hewan, salah satunya kucing. Penyakit ini sangat menular dan bisa menyebar di antara hewan peliharaan lainnya.

Dengan begitu, penting untuk mengetahui gejala scabies pada kucing sehingga dapat mendeteksi penyakit dengan lebih cepat. Scabies yang segera terdeteksi, tentu dapat memudahkan Anda untuk memberikan perawatan yang baik dan tepat untuk kucing peliharaan, sehingga bisa mencegah kondisi yang semakin parah.

Gejala Scabies pada Kucing

Setelah memahami pengertian scabies, berikutnya terdapat beberapa gejala scabies pada kucing yang perlu Anda perhatikan. Kucing yang terserang scabies biasanya menunjukkan gerak-gerik tertentu akibat rasa gatal yang dirasakan pada tubuhnya, seperti menggaruk di area tubuh yang terkena tungau.

Selain itu, terdapat beberapa gejala lain yang perlu Anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :

  • Menjilat, menggigit, atau menggaruk area tubuh yang terkena tungau
  • Area tubuh yang sering digaruk karena adanya tungau, dapat menyebabkan kerontokan bulu kucing
  • Terlihat bercak bersisik pada kulit, luka, atau koreng
  • Tungau telinga biasanya membuat kucing sering menggelengkan kepala atau meletakkan telinga pada lantai
  • Tungau telinga juga sering menyebabkan korotan dan residu tungau menumpuk di bagian telinga
  •  

    Jenis Scabies pada Kucing

    di atas karpet

    ©Wallpoper

    Setelah mengetahui beberapa gejala scabies pada kucing, berikutnya terdapat bebrapa jenis scabies yang dapat menyerang kucing. Mulai dari kudis anjing, kudis kucing, tungau telinga, walking dandruff, hingga trombikulosis. Berikut penjelasan beberapa jenis scabies pada kucing yang perlu diwaspadai :

  • Kudis Anjing (Sarcoptic Mange): Meskipun sebutannya adalah kudis anjing, namun jenis scabies ini dapat menyerang kucing. Kucing yang terserang jenis scabies ini biasa tertular dari anjing yang telah terkena sebelumnya. Scabies jenis ini dapat menyebabkan luka, rambut rontok, dan gatal.
  • Kudis Kucing (Notoedric Mange): Kudis kucing adalah parasit yang berbeda dari kudis anjing, tetapi gejala yang ditimbulkannya serupa.
  • Tungau Telinga (Otodectic Mange) : Tungau telinga biasaya menempel dan menggali bagian telinga kucing. Tungai ini cenderung ditemukan di dalam saluran telinga, tetapi juga dapat mempengaruhi telinga bagian luar. Tungau ini biasanya menyebabkan gatal dan kerusakan pada gendang telinga kucing.
  • Walking Dandruff (Cheyletiellosis): Tungau ini memiliki bentuk kecil dan putih yang bergerak di sekitar tubuh hewan peliharaan. Mereka mempengaruhi banyak jenis hewan peliharaan dan bisa menular ke manusia.
  • Trombikulosis: Tungau ini lebih dikenal sebagai chiggers, yaitu tungau yang menempel pada kulit kucing dan memakan darah sebelum jatuh. Tungau jenis ini terlihat seperti oval kecil berwarna oranye, dan sering muncul di kepala, cakar, atau perut kucing.
  •  

    Cara Mengatasi Scabies pada Kucing

    Setelah mengetahui berbagai gejala dan jenisnya, terakhir terdapat cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi gangguan scabies pada kucing. Jika kucing peliharaan Anda menderita scabies, segera bawa kucing ke dokter hewan untuk mendapatkan pemeriksaan dan perawatan lebih lanjut. Biasanya dokter akan kerokan kulit dari daerah yang terkena dan melihatnya di bawah mikroskop untuk memastikan bahwa ini adalah tungau kudis.

    Setelah diperiksa, dokter akan memberikan resep obat untuk membantu proses penyembuhan. Beberapa obat yang bisa digunakan seperti obat kutu dan heartworm. Selain itu, dokter juga akan menyarankan sampo khusus dan obat penenang untuk membuat kucing lebih rileks.

    Hal penting yang harus dilakukan saat kucing terkena scabies adalah dengan segera membawa ke dokter. Hal ini dapat mencegah penularan tungau ke hewan peliharaan lain yang ada di rumah. Selain itu, Anda juga perlu memisahkan kucing yang terkena scabies dari hewan peliharaan lainnya agar bisa terlindungi. Terakhir, Anda juga perlu membersihkan tempat tidur, mainan, karpet, dan furniture yang sering disentuh kucing, agar tungau bisa hilang dan tidak berlama-lama hidup. (mdk/ayi)

    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    6 Obat Scabies Kucing, Lengkap dengan Gejala dan Cara Mengobatinya
    6 Obat Scabies Kucing, Lengkap dengan Gejala dan Cara Mengobatinya

    Sebagai langkah pengobatan, ada beberapa obat yang bisa menyembuhkan penyakit scabies pada kucing.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Scabies Kucing dan Cara Mengobatinya, Perlu Diketahui
    Penyebab Scabies Kucing dan Cara Mengobatinya, Perlu Diketahui

    Scabies kucing disebabkan oleh tungau kecil yang disebut Sarcoptes scabiei.

    Baca Selengkapnya
    10 Penyakit Kulit yang Mengintai Kucing Kesayanganmu, Waspada!
    10 Penyakit Kulit yang Mengintai Kucing Kesayanganmu, Waspada!

    Seperti manusia, kucing juga rentan terhadap berbagai jenis penyakit kulit yang dapat mengganggu kenyamanan dan kesehatannya.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Kucing Cacingan, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengobatinya
    Penyebab Kucing Cacingan, Lengkap Beserta Gejala dan Cara Mengobatinya

    Cacingan pada hewan peliharaan seperti kucing adalah suatu hal yang cukup umum terjadi.

    Baca Selengkapnya
    Ternyata Kucing dan Anjing Bisa Jerawatan, Begini Cara Mengatasinya
    Ternyata Kucing dan Anjing Bisa Jerawatan, Begini Cara Mengatasinya

    Hewan peliharaan seperti kucing dan anjing rupanya juga bisa jerawatan. Yuk, simak fakta lengkap dan cara mengatasinya!

    Baca Selengkapnya
    Ciri-Ciri Kucing Rabies yang Penting Dipahami, Ketahui Penyebabnya
    Ciri-Ciri Kucing Rabies yang Penting Dipahami, Ketahui Penyebabnya

    Ciri kucing rabies yang penting diketahui dan dipahami oleh semua orang.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Kutu Telinga Kucing, Ciri-Ciri, dan Cara Mengatasinya dengan Ampuh
    Penyebab Kutu Telinga Kucing, Ciri-Ciri, dan Cara Mengatasinya dengan Ampuh

    Kutu telinga pada kucing merupakan salah satu masalah kesehatan yang umum terjadi pada hewan peliharaan.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Kucing Muntah Cacing, Periksa Konsumsi Makan dan Minumnya
    Penyebab Kucing Muntah Cacing, Periksa Konsumsi Makan dan Minumnya

    Kucing muntah cacing adalah tanda kondisi kesehatan yang serius.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan
    Penyebab Abses Kucing dan Cara Mengatasinya, Jangan Diabaikan

    Kucing biasanya menderita abses setelah berkelahi. Mulut dan cakar kucing secara alami mengandung banyak bakteri yang mudah berpindah ke luka.

    Baca Selengkapnya
    Anabul Nggak Garuk-Garuk Lagi! Ini 4 Tips Jitu Lawan Kutu yang Bisa Dicoba
    Anabul Nggak Garuk-Garuk Lagi! Ini 4 Tips Jitu Lawan Kutu yang Bisa Dicoba

    Yuk, simak 4 tips perawatan ampuh berikut ini untuk bebaskan anabulmu dari kutu.

    Baca Selengkapnya
    7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing kepada Manusia dan Cara Mencegahnya
    7 Penyakit yang Bisa Ditularkan Kucing kepada Manusia dan Cara Mencegahnya

    Mulai dari toxoplasmosis, bartonellosis, salmonellosis, sampai demam Q.

    Baca Selengkapnya
    Fakta Terkait Zoonosis atau Penyakit Menular dari Kucing yang Perlu Diwaspadai Manusia
    Fakta Terkait Zoonosis atau Penyakit Menular dari Kucing yang Perlu Diwaspadai Manusia

    Kucing memiliki risiko persebaran penyakit ke manusia yang perlu kita waspadai.

    Baca Selengkapnya