Melihat Aktivitas Perajin Gelang Identitas Jemaah Haji di Jepara, Buka Lapangan Kerja Baru bagi Warga Sekitar
Puluhan warga Desa Bakalan, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan gelang identitas jemaah haji.
Puluhan warga Desa Bakalan, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan gelang identitas jemaah haji.
Melihat Aktivitas Perajin Gelang Identitas Jemaah Haji di Jepara, Buka Lapangan Kerja Baru bagi Warga Sekitar
Musim haji sudah dekat. Para calon jemaah haji sudah mulai mempersiapkan diri. Begitu pula dengan Kementerian Agama selaku penyelenggara ibadah haji dari Indonesia.
Mereka mulai memesan beberapa perlengkapan haji. Salah satunya adalah gelang haji.
-
Dimana jemaah haji Indonesia terlihat memakai gendongan batik? Tak hanya satu dua orang jemaah Indonesia yang tertangkap kamera mengenakan gendongan di tanah suci.
-
Siapa yang tertarik dengan kerajinan? Produk dari karung goni ini pun menarik perhatian kalangan muda.
-
Bagaimana proses pembuatan gerabah di desa wisata ini? Saat berkunjung ke desa ini, pengunjung dapat melihat langsung proses pembuatan gerabah secara tradisional, mulai dari pemilihan tanah liat hingga proses pembakaran.
-
Apa tren unik jemaah haji Indonesia di Arafah? Ada-ada saja kejadian unik dari jemaah Haji Indonesia di tanah suci. tahun ini. Jemaah haji asal Indonesia selalu berhasil mencuri perhatian banyak orang. Jika biasanya dikenal sebagai jemaah paling banyak selfie di tanah suci, kali ini jemaah Indonesia mencuri atensi dengan membawa gendongan ketika akan melakukan wukuf di Arafah.
-
Bagaimana cara orang berhaji? Biasanya, ada serangkaian acara yang dilakukan menjelang seseorang menunaikan ibadah Haji. Salah satunya yakni momen berpamitan kepada sanak, saudara, hingga orang-orang terdekat.
-
Apa bukti keahlian pengrajin kuno? Celana ini, yang usianya telah mencapai lebih dari 3.200 tahun, merupakan bukti yang sangat kuat akan kompleksitas dan tingkat keahlian luar biasa yang dimiliki oleh pengrajin kuno dalam menciptakan pakaian yang sangat fungsional dan inovatif.
Gelang bagi jemaah haji ternyata diproduksi di Jepara. Pesanan gelang dari Kementerian Agama itu bisa memberikan lapangan pekerjaan baru bagi warga sekitar.
Puluhan warga Desa Bakalan, Kecamatan Kalinyamatan, Jepara berpacu dengan waktu untuk menyelesaikan gelang identitas jemaah haji.
Mereka diajak bekerja oleh Subandi yang diminta menyelesaikan gelang identitas jemaah haji dari Kementerian Agama. Sudah sejak tahun 2009 Subandi rutin menerima pesanan pembuatan gelang jemaah haji.
“Usahanya adalah pengadaan gelang identitas jemaah haji se-Indonesia. Saya dipercaya bekerja dari tahun 2009 sampai sekarang. Ini membantu warga mendapat pekerjaan di setiap musim haji,” kata Subandi dikutip dari Liputan6.com pada Senin (23/4).
Pada tahun ini Subandi menerima pesanan sebanyak 24.700 gelang jemaah haji, ditambah 4.500 gelang petugas haji. Banyaknya warga yang dilibatkan bekerja membuat proses produksi berjalan cepat.
Jika cuaca bagus dalam sehari para pekerja bisa menyelesaikan 8.000 unit gelang. Jika hujan, para pekerja tidak bisa berproduksi karena membutuhkan panas matahari untuk penjemuran.
“Kalau memang lancar bisa 8.000. kalau hujan kita tidak bisa produksi. Karena kita harus mengeringkan gelang,” kata Subandi.
Subandi mengatakan, produksi musiman haji biasanya dilakukan pada tiga bulan sebelum keberangkatan haji.
Setiap tahun, model gelang haji berubah sesuai pesanan Kementerian Agama.
Namun prosesnya tetap sama, yaitu pemilihan bahan baku besi anti karat sesuai pesanan, pemotongan, sablon, pewarnaan, finishing, dan pemasangan.