Mengenal Sosok Paris Brunner, Pemain Terbaik di Piala Dunia U-17
Ia menjadi pemain kedua Jerman yang meraih gelar serupa setelah Toni Kroos meraihnya pada tahun 2007.
Ia menjadi pemain kedua Jerman yang meraih gelar serupa setelah Toni Kroos meraihnya pada tahun 2007.
Mengenal Sosok Paris Brunner, Pemain Terbaik di Piala Dunia U-17
Pagelaran Piala Dunia U-17 resmi berakhir pada Sabut (2/12) malam. Jerman keluar sebagai juara setelah mengalahkan Prancis di final melalui babak tendangan pinalti setelah di waktu normal kedua tim bermain imbang 2-2.
-
Siapa yang jadi Duta Promosi Piala Dunia U-17? Seperti diketahui, Radja dan Sabreena resmi ditunjuk menjadi Duta Promosi pada gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia.
-
Apa yang dipertandingkan di Piala Dunia U-17? Piala Dunia U-17 2023 segera bergulir di Indonesia.
-
Kapan pembukaan Piala Dunia U-17? Seremoni pembukaan Piala Dunia U-17 2023 akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 10 November mendatang.
-
Siapa saja pemain yang harus dipantau di Piala Dunia U17 2023? Publik di Indonesia tidak akan melihat Kamerun, Nigeria, atau Pantai Gading kali ini. Padahal Kamerun (5 kali juara) adalah pengoleksi gelar terbanyak di helatan ini. Kenapa? Karena sekarang pemain muda kian terawat di semua belahan dunia, tidak hanya di Afrika.
-
Di mana Piala Dunia U-17 diselenggarakan? Piala Dunia U-17 2023 segera bergulir di Indonesia.
-
Siapa pelatih Timnas U-17 Indonesia? Di ajang bergengsi ini, pelatih Bima Sakti sudah memilih 21 pemain terbaik untuk membela Garuda Muda.
Keberhasilan Jerman meraih gelar juara tak lepas dari peran salah satu pemain kunci mereka, Paris Brunner.
Dalam turnamen itu ia berhasil terpilih sebagai pemain terbaik atau golden ball.
Lantas seperti apa kehebatan Paris Brunner? Dan mengapa dia layak untuk menyabet gelar sebagai pemain terbaik? Berikut selengkapnya:
Dilansir dari ANTARA, sepanjang pagelaran yang baru pertama kali digelar di Indonesia itu, Brunner tercatat telah mencetak lima gol dan memberikan satu assist. Brunner sendiri menjadi pemain kunci yang mengantarkan tim asuhan Christian Wueck meraih gelar Piala Dunia U-17.
Penampilan gemilang dari pemain Borrusia Dortmund U-19 itu terjadi saat babak penyisihan. Pada babak perempat final, gol tunggal Brunner memastikan Spanyol harus angkat kaki dari turnamen.
Penampilan apik Brunner berlanjut ke semifinal. Sepasang golnya ke gawang Argentina turut membantu Jerman memastikan tiket ke babak final.
Lalu pada babak final, satu tembakan pinaltinya sempat membawa Jerman unggul 1-0 walaupun pada waktu normal skor berakhir imbang 2-2.
Dengan demikian, Brunner menjadi pemain Jerman kedua yang mampu menyabet gelar pemain terbaik Piala Dunia U-17 setelah megabintang Real Madrid, Toni Kroos, mendapatkan penghargaan tersebut pada tahun 2007 usai membawa Jerman meraih peringkat tiga turnamen.
Terkait penghargaan tersebut, Brunner sendiri mengatakan punya kiat khusus. Ia mengaku mendapatkan gelar itu karena ia selalu mendengar perkataan orang tuanya.
“Menjadi pemain terbaik? Tentu saya tidak menyangka. Saya merupakan pemain terbaik di kejuaraan Eropa ini dan saya juga ingin memenangkan gelar serupa di turnamen ini. Saya berhasil melakukannya,” ujar Brunner dikutip dari Bola.net.
Brunner menyebut peran orang tua sangat besar di balik suksesnya kali ini. Bahkan tanpa ragu ia mempersembahkan kemenangan tersebut kepada orang tuanya.
“Saya merasa bersyukur dan senang bisa membantu tim ini memenangkan Piala Dunia U-17. Saya cinta dengan tim saya. Kemenangan ini saya persembahkan untuk warga Jerman dan orang tua saya,” tegas Brunner.
Dikutip dari transfermarkt, Paris Brunner lahir pada 15 Februari 2006. Ia memiliki tinggi 186 cm dan telah membukukan 20 gol dari 25 penampilannya bersama Timnas Jerman U-17.
Selain memiliki warga kewarganegaraan Jerman, ia juga memiliki kewarganegaraan Republik Demokratik Kongo. Saat ini ia bermain untuk tim Borrusia Dortmund U-19.