Cara Mengusir Tokek dalam Islam dengan Benar dan Ampuh
Ikuti cara mengusir tokek yang benar menurut ajaran Islam berikut ini.
Ikuti cara mengusir tokek yang benar menurut ajaran Islam berikut ini.
Cara Mengusir Tokek dalam Islam dengan Benar dan Ampuh
Dalam beberapa riwayat hadis, tokek disebutkan sebagai hewan yang dihubungkan dengan kejadian-kejadian tertentu dalam sejarah Islam, sehingga beberapa ulama berpendapat bahwa membunuh tokek diperbolehkan dan bahkan dianjurkan dalam situasi tertentu.Rasulullah SAW pernah menganjurkan untuk membunuh tokek karena hewan ini dianggap membawa dampak negatif. Menurut sebuah riwayat, hal ini berkaitan dengan kisah Nabi Ibrahim AS saat dibakar Raja Namrud dan bala tentaranya.
Mengusir tokek tidak semudah mengusir cicak. Pasalnya, tokek memiliki ukuran tubuh yang besar dan tidak terlalu gesit. Jika seekor tokek sudah merasa betah di sebuah tempat, maka ia bisa menetap di tempat tersebut selama berhari-hari hingga berbulan-bulan. Tokek yang menetap di rumah akan menimbulkan suara yang cukup keras. Belum lagi jika kotoran tokek tersebut mengotori rumah.
Oleh karena itu, ada baiknya Anda mempelajari bagaimana cara mengusir tokek dalam Islam maupun secara umum berikut ini.
Perintah dan Cara Mengusir Tokek dalam Islam
Imam Ibnu Katsir mengatakan dalam Qashash Al-Anbiyaa, perintah membunuh tokek ini disebutkan dalam riwayat Imam Bukhari dalam Bab Kisah Para Nabi bagian Firman Allah, "Dan Allah telah memilih Ibrahim menjadi kesayangan-Nya." (QS An Nisa: 125)Dari Ubaidillah bin Musa (Ibnu Salam), dari Ibnu Juraij, dari Abdul Hamid bin Jubair, dari Said bin Musayib, dari Ummu Syuraik yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW memerintahkan untuk membunuh tokek, lalu beliau mengatakan, "Karena dahulu tokek itu pernah meniup-niupkan api kepada Ibrahim."
Hadis tersebut juga diriwayatkan oleh Imam Muslim melalui Ibnu Juraij dan oleh an-Nasa'i dan Ibnu Majah melalui Sufyan bin Uyainah yang termuat dalam kitab Sunan-nya bagian Membunuh Tokek. Ketiganya meriwayatkan dari jalur Abdul Hamid bin Jubair bin Syaibah seperti riwayat Imam Bukhari hingga akhir sanadnya.
Sementara itu, Imam Ahmad meriwayatkannya dari Muhammad bin Bakar, dari Ibnu Juraij, dari Abdullah bin Abdirrahman bin Abi Umayyah, dari Nafi' maula Ibnu Umar, dari Aisyah RA yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,
"Bunuhlah oleh kamu hewan tokek, karena ia pernah meniup-niupkan api kepada Ibrahim."
Nafi' mengatakan dalam Musnad Ahmad, sejak saat itu Aisyah RA selalu membunuh tokek jika menemukannya.
Imam Ahmad juga meriwayatkan dalam hadisnya yang lain terkait asal-usul perintah membunuh tokek. Diceritakan, suatu ketika ada seorang wanita yang bertamu kepada Aisyah, lalu ia melihat ada tombak yang berdiri di ruangan itu, lalu ia bertanya, "Untuk apa tombak ini?"
Aisyah menjawab, "Tombak itu untuk membunuh tokek."
Kemudian, Aisyah memberitahukan kepada wanita itu bahwa Nabi pernah bersabda, "Pada saat Nabi Ibrahim dilemparkan ke dalam api, seluruh binatang yang ada di sana saat itu berusaha untuk memadamkan api itu, kecuali tokek, ia malah meniup-niupkannya kepada Ibrahim."
Kisah tentang tokek yang justru meniup-niupkan api di saat hewan lain membantu memadamkan api tersebut turut diriwayatkan oleh Ibnu Majah dalam Sunan Ibnu Majah Bab Perburuan, bagian Membunuh Tokek.
Cara Mengusir Tokek yang Ampuh
1. Kulit TelurCara mengusir tokek dari rumah secara alami yang pertama adalah dengan menempatkan sejumlah kulit telur. Ini merupakan cara yang sangat efektif dan murah untuk menakut-nakuti tokek.
Tokek akan melihat kulit telur tersebut dan menganggapnya sebagai predator. Tempatkan dua pecahan kulit telur di sekitar rumah, misalnya di jalan masuk menuju rumah, atau di dapur. Cukup menempatkan satu pasang pecahan kulit telur di setiap pintu masuk. Tokek yang berjalan ke pintu masuk akan lari ketika melihat kulit telur tersebut.
Selain itu, kulit telur jangan sampai hancur, biarkan tetap berbentuk dua bagian. Agar kulit telur tidak bau, gantilah dengan yang baru setiap 3 hingga 4 minggu sekali.
Cara mengusir tokek dari rumah berikutnya adalah dengan membuat bola-bola kecil dari kopi dan tembakau. Buatlah bola-bola kecil menggunakan bubuk kopi yang basah dan bubuk tembakau, kemudian tancapkan di ujung tusuk gigi.
Tempatkan bola ini di tempat yang digunakan tokek untuk bersarang atau di tempat mana pun yang sering dikunjungi tokek, misalnya di jalan masuk rumah. Tokek akan memakan sebagian dari bola tersebut dan mati.
3. Kapur Barus
Kapur barus bisa digunakan untuk mengusir ngengat, semut, kecoak, lalat, dan juga tokek. Ini merupakan bahan rumah tangga yang sangat ampuh dan efektif. Tempatkan beberapa kapur barus di bawah kompor, kulkas, atau wastafel untuk mengusir tokek.
4. Bawang Putih
Selain terasa mengganggu bagi beberapa orang, bau bawang putih yang tajam juga tidak disukai tokek. Tempatkan beberapa siung bawang putih di sekitar pintu masuk rumah agar tokek tidak masuk ke dalam rumah melalui jalan tersebut.
5. Bawang Merah
Irisan bawang merupakan bahan alami lain yang dapat mengusir tokek. Potong bawang merah menjadi dua bagian dan letakkan di tempat yang biasa digunakan tokek untuk bersembunyi, di tempat yang hangat dan nyaman bagi tokek, atau di dekat pintu masuk menuju rumah.
Aroma bawang merah yang kamu iris akan terasa mengganggu bagi penciuman tokek. Tokek tidak akan betah tinggal di tempat yang beraroma bawang merah.
6. Semprotan Merica
Cara mengusir tokek dari rumah berikutnya adalah dengan menggunakan semprotan merica. Iritasi yang dirasakan oleh manusia saat terkena semprotan merica sama dengan yang dirasakan oleh tokek.
Campurlah merica dengan air di dalam botol semprot dan semprotkan larutan ini di sekitar rumah, misalnya di bawah kulkas, di belakang sofa, atau pada dinding. Pokoknya di semua tempat yang hangat atau di tempat mana pun kamu pernah melihat tokek.
7. Perangkap Lem
Kebanyakan serangga yang dimangsa oleh tokek tertarik dengan cahaya sehingga tokek sering kali berada di area tersebut. Selain bisa menangkap serangga yang menjadi sumber makanan tokek, memasang kertas perangkap lalat di dekat sumber cahaya juga akan menangkap tokek itu sendiri.
Posisi yang bagus untuk menempatkan kertas perangkap lalat adalah di bagian dalam kap atau tudung lampu. Kamu juga bisa menempatkan papan lem (glue board) atau kartu perekat (sticky card) di dekat jendela atau jalan masuk yang lain.
