Cara Usir Kecoa dan Cicak dari Rumah, Modal 1 Bahan Dapur
Gunakan bawang putih untuk mengusir cicak dan kecoa secara alami dan efektif di rumah
Kehadiran cicak dan kecoa di rumah seringkali membuat kita merasa tidak nyaman, apalagi ketika mereka meninggalkan kotoran yang mengganggu kebersihan. Banyak orang mencari solusi dengan membeli semprotan kimia khusus untuk mengatasi hewan-hewan tersebut. Namun, efektivitas produk-produk ini sering kali dipertanyakan dan mungkin tidak selalu memberikan hasil yang memuaskan.
Sebagai alternatif, sejumlah orang memilih untuk membuat racikan pengusir sendiri dengan menggunakan bahan-bahan rumah tangga seperti kamper atau pewangi pakaian. Metode ini sering dianggap lebih ekonomis, tetapi juga bisa jadi kurang praktis atau sulit untuk diaplikasikan. Namun, ada pendekatan yang lebih sederhana dan mudah diakses: menggunakan bawang putih, bahan dapur yang umum ditemukan di setiap rumah. Maryam, pengguna akun Instagram @kakak_maryam, berbagi trik sederhana ini yang terbukti efektif dalam menjaga rumah tetap bebas dari cicak dan kecoa. Dengan hanya memanfaatkan bawang putih, Maryam menunjukkan cara yang hemat biaya dan mudah untuk mengatasi masalah ini tanpa harus mengandalkan produk kimia mahal.
Berikut tutorial, seperti dirangkum dari briliofood.net, Jumat (19/07/2024).
-
Bagaimana mengusir kecoak dengan bahan dapur? Campurkan Kedua Bahan Taburkan di Beberapa Titik
-
Bagaimana cara mengusir cicak dari rumah? Jika Anda merasa terganggu dengan keberadaan cicak di rumah Anda, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda coba untuk mengusir mereka, antara lain: 1. Perbaiki Retakan dan Lubang di Dinding Cicak dapat masuk ke dalam rumah melalui retakan atau lubang kecil di dinding. Periksa dan perbaiki segala retakan atau lubang yang ditemukan di dinding atau atap rumah Anda. Mengisi lubang dan retakan dengan plester dapat membantu mencegah cicak masuk ke dalam rumah.
-
Apa saja bahan dapur yang bisa digunakan untuk mengusir kecoa? Trik tersebut melibatkan penggunaan dua bahan dapur yang mudah ditemukan.
-
Apa bahan dapur untuk usir cicak? Tidak lagi perlu membeli obat pengusir serangga karena bahan-bahan rumah tangga dapat menjadi alternatif efektif untuk mengusir cicak. Yuk, lihat apa saja!
-
Apa saja bahan dapur yang digunakan untuk mengusir kecoak? Campurkan Kedua Bahan Taburkan di Beberapa Titik
-
Apa yang dibutuhkan untuk menyingkirkan cicak? Mengusir cicak menggunakan obat serangga atau perangkap untuk menyingkirkan cicak dari rumah mereka.
Siapkan Bahan
Ambil beberapa siung bawang putih yang sudah dikupas. Bawang putih adalah bahan utama dari trik ini karena memiliki aroma yang kuat yang tidak disukai cicak dan kecoa.
Iris Bawang Putih
Iris bawang putih menjadi potongan kecil-kecil. Proses ini membantu mengeluarkan lebih banyak zat aktif dari bawang putih ke dalam air, sehingga campuran akan lebih efektif.
Siapkan Botol Semprot
Tempelkan irisan bawang putih ke dalam botol spray atau semprotan. Pilih botol yang bersih dan kering untuk memastikan tidak ada kontaminasi.
Tambahkan Air
Tuangkan air bersih secukupnya ke dalam botol yang berisi bawang putih. Air akan bertindak sebagai pelarut yang mengekstrak aroma bawang putih.
Kocok dan Diamkan
Tutup botol rapat-rapat dan kocok hingga zat-zat dalam bawang putih larut ke dalam air. Diamkan campuran ini selama minimal 30 menit. Proses ini memungkinkan aroma bawang putih terdistribusi merata dalam air.
Gunakan Campuran
Setelah didiamkan, semprotkan campuran bawang putih ke area-area yang sering dilalui cicak dan kecoa, seperti ventilasi, bagian bawah pintu, sudut kamar mandi, dan tempat-tempat lain yang rentan terhadap kehadiran hewan tersebut. Aroma bawang putih yang tajam akan membuat cicak dan kecoa menjauh dari area tersebut.
Penyakit yang Dapat Disebabkan Oleh Cicak dan Kecoa
Cicak dan kecoa dapat menjadi vektor penyakit dan menimbulkan risiko kesehatan tertentu. Berikut beberapa penyakit yang bisa diakibatkan oleh kedua hewan ini:
Penyakit yang Dapat Disebabkan oleh Kecoa:
- Alergi dan Asma: Kotoran kecoa, bagian tubuh yang mati, dan air liur mereka dapat menyebabkan reaksi alergi dan memperburuk asma, terutama pada anak-anak.
- Gastroenteritis: Kecoa dapat membawa bakteri seperti Salmonella dan E. coli yang dapat menyebabkan infeksi usus dan gastroenteritis.
- Tifus: Beberapa spesies kecoa dapat menularkan bakteri Rickettsia yang menyebabkan tifus.
- Infeksi Kulit: Kontak langsung dengan kecoa atau kotorannya bisa menyebabkan infeksi kulit atau ruam.
- Salmonellosis: Cicak dapat membawa bakteri Salmonella yang dapat menular ke manusia melalui kontak dengan kotorannya.
- Infeksi Parasit: Cicak bisa menjadi inang bagi berbagai parasit seperti cacing yang dapat berpindah ke manusia.
- Reaksi Alergi: Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap kotoran cicak atau bulunya.
Kecoa dapat menyebabkan penyakit apa?
Dilansir dari video Dokter Felix pada laman Instagramnya @felixgiovahart Kecoak adalah serangga yang bisa membawa berbagai macam penyakit karena tubuh kecoa dapat membawa banyak bakteri jahat. Bakteri tersebut bisa menimbulkan berbagai penyakit seperti penyakit Kolera, TBC, hingga tifus.
Apa yang tidak disukai kecoa?
kecoa ternyata tidak menyukai aroma daun salam. Untuk mengusirnya, kamu bisa menumbuk daun salam dan taruh di tempat-tempat yang kemungkinan jadi tempat persembunyian kecoa. Selain itu, kamu juga bisa pakai air rebusan daun salam dan menyemprotkannya ke tempat-tempat yang ada kecoanya.
Apakah kecoa takut cahaya lampu?
bukan hanya menyalakan lampu saja yang bisa menakuti kecoak. Getaran, kebisingan, dan arus udara juga dapat membuat mereka takut untuk kembali bersembunyi.
Apa keunikan cicak?
Keunikan yang dimiliki hewan cicak adalah dalam melindungi diri. Cicak dapat melindungi diri dengan cara memutuskan ekornya atau yang disebut dengan autotomi.
Apa yang berbahaya dari cicak?
Cara cicak menyebarkan bakteri E.coli sehingga mengakibatkan manusia mengalami gangguan pencernaan adalah dengan memakan sebuah makanan yang kemudian makanan tersebut dikonsumsi oleh manusia. Makanan berupa daging merupakan media yang paling berbahaya bagi penyebaran bakteri E.coli yang disebabkan oleh cicak.