Sosok Sjafrie Sjamsoeddin Menteri Pertahanan RI, Teman Dekat Prabowo Sejak Muda yang Hobi Menulis dan Lulus S-3 Summa Cumlaude
Ia merupakan teman sekamar Presiden RI Prabowo Subianto semasa menempuh pendidikan Akmil.
Sjafrie Sjamsoeddin resmi dilantik sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Ia bersama 47 menteri lain dan lima kepala badan negara dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (21/10/2024).
Lulusan AKABRI tahun 1974 ini bukan sosok baru di lingkungan Kementerian Pertahanan RI. Mengutip situs kemhan.go.id, ia pernah menduduki sejumlah jabatan penting di Kemenhan RI.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Siapa Ajudan Prabowo yang dulu ajudan Jokowi? Setelah bertugas selama satu periode dengan Presiden Joko Widodo, Teddy sekarang menjadi ajudan Prabowo Subianto.
-
Siapa Asisten Pribadi Prabowo pada 2010? Setelah kembali ke Indonesia pada tahun 2010, Mas Dar memulai karier profesionalnya dengan menjadi asisten pribadi Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sjafrie pernah menjadi Sekjen Kementerian Pertahanan RI (2005), Wakil Menteri Pertahanan pada era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (2010), dan Asisten Khusus Menhan Bidang Manajemen Pertahanan.
Profil
Sjafrie lahir di Makassar, Sulawesi Selatan pada 30 Oktober 1952. Ia merupakan teman dekat Prabowo Subianto sejak menempuh pendidikan di Akmil. Selama menjadi taruna Akmil, keduanya sempat tinggal di paviliun yang sama.
“Kami tinggal setahun di Paviliun 5A mengakhiri masa taruna Akmil dan menyongsong wisuda perwira TNI-AD tahun 1974. Berjuang sampai titik darah penghabisan di dalam keyakinan,” ungkap Sjafrie dalam sebuah unggahannya di akun Instagram @sjafrie_sjamsoeddin.
Persahabatan Sjafrie dan Prabowo tetap terjalin dengan hangat hingga usia senja mereka seperti saat ini. Selain karena kapasitas dan kapabilitasnya, Prabowo memilih Sjafrie sebagai Menteri Pertahanan RI karena merasa cocok bekerja sama dengan sang sahabat.
Jenderal Intelek
Sjafrie juga layak dijuluki sebagai sang jenderal intelek. Hal ini tampak dari kegemarannya menuangkan buah pikiran dalam tulisan. Beberapa kali artikelnya terbit di Koran Kompas.
Ia juga menunjukkan bahwa usia tua bukan halangan untuk menimba ilmu di institusi pendidikan formal. Sjafrie lulus program doktoral Universitas Pertahanan (Unhan RI) pada usia 71 tahun dengan predikat summa cumlaude.
“Hari ini tanggal 12 Februari 2024 Saya jalani wisuda S-3 @unhan_ri dengan predikat Summa Cum Laude yang diserahkan oleh Menhan @prabowo,” tulisnya melalui akun Instagram pribadi.
Sjafrie telah mendapatkan sejumlah tanda kehormatan atas prestasi dan jasanya, baik dari dalam maupun luar negeri. Antara lain Bintang Yudha Dharma Pratama, Satyalancana G.O.M VII, dan masih banyak lagi.
