Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jenderal Intelijen Darah Kopassus Pasang Badan Buat Sjafrie Sahabat Dekat Menhan Prabowo

Jenderal Intelijen Darah Kopassus Pasang Badan Buat Sjafrie Sahabat Dekat Menhan Prabowo

Jenderal Intelijen Darah Kopassus Pasang Badan Buat Sjafrie Sahabat Dekat Menhan Prabowo

Berikut Jenderal Intelijen berdarah Kopassus pasang badan buat Sjafrie sahabat dekat Menhan Prabowo.

Belakangan, muncul sentimen negatif terhadap Sjafrie Sjamsoeddin.

Melihat hal itu, Jenderal Intelijen berdarah Kopassus ini pasang badan untuk Sjafrie. Menurutnya, munculnya sentimen terhadap Sjafrie merupakan permainan dari pihak tertentu.

Lantas bagaimana selengkapnya? Melansir dari berbagai sumber, Senin (20/5), simak ulasan informasinya berikut ini.

Sentimen negatif terhadap Sjafrie Sjamsoeddin muncul dari penolakan kelompok masyarakat yang mengatasnamakan sebagai Masyarakat Papua Anti Toxic Orde Baru.

Dalam video yang beredar di masyarakat luas, kelompok ini menolak Sjafrie Sjamsoeddin berpeluang menjadi Menteri dalam kabinet pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.

Alasannya karena Sjafrie dianggap termasuk bagian dari rezim Orde Baru. Selain itu, pihak mereka juga meminta adanya wakil dari orang Papua dalam kabinet mendatang.

Melihat adanya sentimen negatif, mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono pun bereaksi. Ia menilai munculnya sentiman terhadap mantan Komandan Grup A Paspampres Presiden ke-2 RI Soeharto itu adalah permainan pihak tertentu.

Lebih lanjut, Hendropriyono menyebut bahwa Sjafrie merupakan prajurit yang telah lama berkarir dan turut dalam gelombang reformasi.

Sehingga menurutnya, sosok Sjafrie yang dikaitkan dengan orde baru sudah cukup dianggap sebagai sejarah saja.

"Jadi menurut saya itu tidak, Sjafrie Sjamsoeddin disebut dan orde baru. Orde lama, orde baru, orde sekarang ini adalah satu fakta sejarah.

Jenderal Intelijen Darah Kopassus Pasang Badan Buat Sjafrie Sahabat Dekat Menhan Prabowo

Kita jangan memungkiri sejarah, karena itu masa lalu adalah masa sekarang yang sudah lewat," kata Hendropriyono, Jumat (17/5).

Jenderal Intelijen berdarah Kopassus ini mengingatkan bahwa semua orang tidak bisa memilih lahir di zaman tertentu.

Tidak terkecuali dirinya yang sudah mengikuti era Orde Lama hingga Orde Baru.

Oleh karena itu, jika ada yang coba menjelekkan nama Sjafrie, maka ada pihak yang 'bermain'. Terlebih, bila ada yang coba mengaitkan Sjafrie dengan orba.

"Kalau mengincar kepada Sjafrie Sjamsoeddin itu ada yang main ini, pasti. Kan semuanya sama, Sjafrie, saya dengan semuanya dulu ikut. Bahkan tadi saya bilang, saya sejak Orde Lama, Orde Baru, Reformasi. Itu adalah fakta sejarah dan itu adalah suatu hal yang ya biasa saja kita bangsa Indoensia," ucapnya

"Menurut saya justru Sjafrie Sjamsoeddin itu orangnya pintar, profesional juga, saya rasa orangnya tidak kenal saja, siapa yang kenal Sjafrie Sjamsoeddin akan kenal sama dia," sambungnya.

Hendro menyatakan bahwa kebangkitan Orde Baru tidak perlu ditakuti karena hanya sejarah belaka.

Terpenting adalah hal yang buruk di masa lalu diperbaiki di masa sekarang.

"Yang penting kan kita semua, kita perbaiki sistem yang salah. Sekarang berjalan sudah on the track kita sudah benar. Ini dampak-dampak yang negatifnya ini seperti moral rendah," pungkasnya.

Sahabat Menhan Prabowo<br>

Sahabat Menhan Prabowo

Bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing dengan sosok Sjafrie Sjamsoeddin. Rupanya, Sjafrie memiliki kedekatan dengan sosok Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.

Hal itu terlihat dari unggahan Prabowo satu tahun silam. Prabowo tampak mengunggah foto lamanya bersama Sjafrie Sjamsoeddin yang tengah duduk di sebuah meja

Foto tampak diambil dari sebuah gedung tinggi. Belum diketahui kapan dan saat momen apa foto tersebut diambil. Dalam captionya, Prabowo hanya bilang,

"Bersama sahabat seperjuangan sejak taruna akademi militer. Ada yang mengenali siapa beliau?" tulis Prabowo.

Bukan hanya itu saja, Prabowo juga kembali mengunggah fotonya bersama Sjafrie. Kini, keduanya berseragam loreng.

Prabowo menuliskan, foto tersebut diambil pada tanggal 3 Oktober 1992.

Tepatnya, saat Gladi Bersih HUT TNI di Parkir Timur Senayan bersama Sjafrie Sjamsoeddin.

Sosok Sjafrie Sjamsoeddin<br>

Sosok Sjafrie Sjamsoeddin

Letnan Jenderal (purn) Sjafrie Sjamsoeddin (lahir 30 Oktober 1952) adalah Wakil Menteri Pertahanan Indonesia dari 6 Januari 2010 hingga 20 Oktober 2014.

Ia juga adalah mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, kedua jabatan itu tetap ia rangkap dari April 2005. Sebelumnya, Sjafrie sempat menjabat sebagai Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI tahun 2002–2005.

Sjafrie sendiri merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1974 dan berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Jabatan terakhir Jenderal Bintang 3 TNI ini adalah Sekjen Kemhan RI.

Momen Brigjen TNI Faisol Gagah Sambut Menteri Pensiunan Jenderal Darah Kopassus
Momen Brigjen TNI Faisol Gagah Sambut Menteri Pensiunan Jenderal Darah Kopassus

Komandan Korem 061/Surya Kencana Brigjen TNI Faisol Izuddin Karimi kedapatan menyambut sosok Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Komjen Suntana Pensiun, Ini Jenderal Bintang Dua Kawal Intelkam Polri
Komjen Suntana Pensiun, Ini Jenderal Bintang Dua Kawal Intelkam Polri

Tugas-tugas dan fungsi Kabaintelkam tetap dilanjutkan oleh jenderal bintang dua tersebut

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Momen Jenderal Bintang Dua Polri Sedekah ke Sosok Tak Terduga, Aksinya Banjir Pujian
Momen Jenderal Bintang Dua Polri Sedekah ke Sosok Tak Terduga, Aksinya Banjir Pujian

Jenderal bintang dua Polri itu kedapatan bersedekah kepada sosok tak terduga di jalanan.

Baca Selengkapnya
Momen Prabowo Bertemu Jenderal Teman Satu Kamar, Diberikan Kata-kata Luar Biasa
Momen Prabowo Bertemu Jenderal Teman Satu Kamar, Diberikan Kata-kata Luar Biasa

Prabowo tak sengaja bertemu dengan jenderal yang ternyata dulunya merupakan teman satu kamar. Prabowo pun mendapat kata-kata luar biasa.

Baca Selengkapnya
Jenderal Dudung Segera Gabung Prabowo-Gibran?
Jenderal Dudung Segera Gabung Prabowo-Gibran?

Kabar mantan Kasad Jenderal TNI (Purn) Dudung santer sejak beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Besok, Jokowi Berikan Prabowo Kenaikan Pangkat Kehormatan Jadi Jenderal Bintang 4
Besok, Jokowi Berikan Prabowo Kenaikan Pangkat Kehormatan Jadi Jenderal Bintang 4

Prabowo sendiri pensiun dari TNI dengan pangkat Letnan Jenderal atau bintang tiga.

Baca Selengkapnya
2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus
2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus

Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.

Baca Selengkapnya