Profil
Mohammad Ma'ruf Ambari Romla
Mohammad Ma'ruf adalah menteri dalam negeri pada kabinet Indonesia bersatu. Dia adalah pensiunan perwira tinggi militer dengan pangkat Letnan Jenderal TNI. Sebagai pamong, dia terkenal sangat menjunjung tinggi supremasi hukum dalam membina kehidupan sosial politik dalam negeri yang sangat dinamis. Mantan Kassospol ABRI dan gubernur Akademi Militer Nasional tersebut mengerti peta kekuatan politik tanah air.
Pria kelahiran Tegal, 20 September 1942 ini menjalankan aturan main untuk taat kepada prinsip-prinsip, aturan main dan asas hukum sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Kader partai Demokrat ini kukuh menganut prinsip politik kewarganegaraan sebagaimana yang dianut oleh setiap perwira militer sejati, yakni apa yang terbaik untuk rakyat adalah yang terbaik untuk negara.
Berdasarkan pengalaman selaku Kassospol, Ma'ruf paham betul cara memenangkan pemilu. Dia ditunjuk menjadi Ketua Tim Kampanye SBY-Kalla. Sebagai menteri dalam negeri, dia getol pada pelaksanaan Pilkada agar dapat memberi hasil maksimal di tengah-tengah warna politik para kontestan yang multipolar. Ma'ruf juga meminta untuk dilaporkan setiap proses tahapan pelaksanaan Pilkada tingkat provinsi, kabupaten atau kota secara berkala.
Dia adalah sosok yang sederhana dan bersahaja. Meski sudah jenderal, saat pulang ke kampung, Ma'ruf langsung akrab dengan warga. Membaur layaknya bertemu kawan lama. Tidak pernah merasa ingin diperlakukan lebih. Bahkan kesukaannya terhadap sayur asem dan rujak ulek Yu Demah tidak pernah ditinggalkan. Ma'ruf juga suka makan kerupuk anthor yang khas Tegal.
Riset dan analisis oleh Vizcardine Audinovic