Dibanderol Rp 234 Juta, Begini Penampakan SUV Listrik Baojun Yunhai Produk Teranyar SGMW
SGMW meluncurkan SUV terbaru, Baojun Yunhai dengan tersedia dua versi yaitu PHEV dan BEV.
Perusahaan patungan SGMW baru saja meluncurkan SUV terbaru mereka, yaitu Baojun Yunhai. Kendaraan ini ditawarkan dalam dua varian, yaitu PHEV dan BEV, dengan harga awal Rp 234 juta.
Dikenalkan pada tanggal 10 September, mobil ini telah memasuki pasar Tiongkok. SGMW merupakan hasil kolaborasi antara SAIC, GM, dan Wuling, yang telah berdiri sejak tahun 1982. Perusahaan ini telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dan baru-baru ini meluncurkan SUV kompak yang dirancang khusus untuk keluarga.
Dari segi desain eksterior, Baojun Yunhai menampilkan gaya baru yang belum pernah ada sebelumnya. Bagian depan mobil ini dilengkapi dengan lampu depan berbentuk segitiga yang terintegrasi dengan DRL (Daytime Running Light), memberikan kesan mirip dengan mobil Porsche. SUV ini juga memiliki desain grill yang berbentuk trapesium.
Baojun Yunhai dilengkapi dengan kap mesin yang miring dan gagang pintu yang menyerupai mobil konvensional. Garis atapnya sedikit melengkung mengikuti bentuk pilar B. Di bagian belakang, mobil ini memiliki spoiler atas yang cukup besar, serta lampu belakang yang berbentuk palang.
Dalam hal ukuran, mobil ini memiliki panjang 4,5 m, lebar 1,8 m, dan tinggi 1,6 m dengan jarak sumbu roda mencapai 2,7 m. Secara keseluruhan, dimensi mobil ini sedikit lebih panjang dibandingkan Hyundai Tucson versi Eropa. Selain itu, Yunhai juga sudah dilengkapi dengan roda berukuran R18.
Detail dan Harga Baojun Yunha
Di dalam kabin, Baojun Yunhai dilengkapi dengan layar utama berukuran 15,6 inci yang digantung. Tuas transmisi dan panel instrumen LCD berukuran 8,8 inci terletak di belakang kemudi yang memiliki dua jari-jari. Bagian tengah kendaraan ini menyediakan dua tempat pengisian daya nirkabel serta dua tempat untuk menampung gelas.
Jika dibandingkan dengan varian BEV, opsi PHEV mungkin menjadi pilihan yang lebih ekonomis. Kendaraan ini menggunakan mesin bensin 1,5 liter yang mampu menghasilkan tenaga 78 kW (105 hp), yang dipadukan dengan motor listrik berdaya 150 kW (201 hp).
Terdapat dua pilihan baterai untuk Yunhai PHEV: satu dengan kapasitas 9,5 kWh yang menawarkan jarak tempuh listrik hingga 60 km, dan yang lainnya dengan kapasitas 20,5 kWh untuk jarak tempuh listrik mencapai 140 km.
Sementara itu, varian BEV dari Baojun Yunhai memiliki harga yang lebih tinggi. Kedua varian ini sudah dilengkapi dengan motor listrik yang sama, yaitu 150 kW. Untuk BEV, ada pilihan kapasitas baterai sebesar 56,7 kWh dan 69,2 Wh, yang memungkinkan jangkauan listrik mencapai antara 500 hingga 600 km berdasarkan standar pengujian CLTC (China Light Duty Vehicle Test Cycle). Baojun Yunhai hadir dalam empat varian trim, dengan perbedaan utama terletak pada sistem penggeraknya:
- Baojun Yunhai PHEV 60 km -- sekitar Rp 230 juta
- Baojun Yunhai PHEV 140 km -- sekitar Rp 259 juta
- Baojun Yunhai BEV 500 km -- sekitar Rp 259 juta
- Baojun Yunhai BEV 600 km -- sekitar Rp 280 juta
SAIC berencana untuk memasarkan model Baojun di luar negeri dengan merek MG (Morris Garages). Sebagai contoh, Baojun Cloud (Yunduo) dikenal sebagai MG Windsor EV. Oleh karena itu, ada kemungkinan Baojun Yunhai juga akan diluncurkan secara internasional sebagai bagian dari merek MG. Sebagai catatan, MG telah diakuisisi oleh SAIC sejak tahun 2005, dan perusahaan asal Inggris tersebut kini berada di bawah kepemilikan SAIC.
Infografis Menyambut Era Mobil Listrik di Indonesia
Tentu, silakan berikan kalimat yang ingin Anda ubah, dan saya akan membantu mengubahnya tanpa mengubah konteksnya.