Akademisi dan Peneliti 6 Negara Bahas Riset hingga Teknologi di Aceh
Merdeka.com - Sebanyak 500 akademisi dan peneliti dari enam negara mengikuti the 9th Annual International Conference (AIC) di Universitas Syiah Kuala, Aceh. Kegiatan dalam rangka Milad Unsyiah ke-58 ini berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Darussalam, Banda Aceh dari tanggal 18 sampai 19 September 2019. Pertemuan ini membahas tentang ilmu pengetahuan, riset, kesehatan, sosial hingga teknologi.
Akademisi, peneliti dan praktisi dari berbagai bidang ilmu itu berasal dari Indonesia, Malaysia, Jepang, Australia, Brunei Darussalam dan Peru.
"Sedikitnya ada 330 makalah yang dibahas dalam konferensi ini,”" kata Rektor Unsyiah Samsul Rizal saat membuka konferensi.
-
Siapa yang hadir di pengajian? Reza Artamevia, yang merupakan ibu kandung Aaliyah, juga hadir dalam pengajian tersebut.
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
-
Dimana pengajian diadakan? Beberapa jamaah pengajian diundang untuk berdoa dalam acara tersebut, yang diselenggarakan di rumah Thariq.
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
-
Siapa yang mengisi pengajian di acara tersebut? Acara tasyakuran kehamilan Erina dihadiri oleh keluarga dan kolega. Ustaz Maulana mengisi pengajian.
-
Siapa yang hadir di acara pengajian Tyas? Dengan kehadiran anggota keluarga yang besar dan orang-orang terdekatnya, acara pengajian pra nikah ini semakin istimewa dengan hiasan bunga yang seluruhnya berwarna putih.
Rektor mengatakan konferensi ini adalah forum efektif bagi para akademisi, peneliti dan praktisi untuk memperkuat kerja sama akademis dan industri. Mereka dapat saling berkolaborasi untuk meningkatkan penelitian dan inovasi, sehingga tujuan yang ingin dicapai dapat lebih mudah dan efisien.
Menurutnya, akademisi dan industri tidak boleh bekerja sendiri, tetapi harus berkolaborasi. Dengan demikian dapat mengubah lingkungan dan kehidupan lebih baik.
Fokus konferensi ini lanjutnya, untuk saling bertukar gagasan. Diharapkan semua pihak yang mendapatkan manfaat dari kegiatan ini dapat menerapkan di wilayah mereka masing-masing. Terlebih lagi ada banyak topik menarik yang dibahas mencakup semua aspek teoritis dan praktis.
Ketua Panitia, Rudi Kurniawan mengatakan, kegiatan bertaraf internasional ini rutin dilaksanakan Unsyiah sejak tahun 2011. Pada tahun ini, AIC diadakan serentak dengan English Education International Conference (EEIC) ke-2, Aceh International Symposium on Civil Engineering (AISCE) ke-2, dan International Conference on Experimental and Computational Mechanic in Engineering (ICECME).
Ia menjelaskan, konferensi ini juga menjadi ajang silaturahmi para profesor dan peneliti dunia. Mereka nantinya mempresentasikan makalah lintas studi yang berisikan inovasi hasil penelitian dan tren terbaru ilmu pengetahuan.
"Makalah terpilih dalam konferensi ini berkesempatan diterbitkan di berbagai publikasi terkemuka dunia," ungkap Rudi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Universitas Terbuka dipercaya menjadi Host dalam ASEAN Higher Education Conference (AHEC) 2023 secara daring, Rabu (19/7).
Baca SelengkapnyaKonferensi Times Higher Education (THE) Digital Universities Asia 2024 diselenggarakan di Nusa Dua, Bali, pada 1-3 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaGus Yahya tiba di Istana untuk bertemu Presiden Jokowi pukul 18.55 WIB.
Baca SelengkapnyaKementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) sebagai focal point dalam penyelenggaraan pertemuan besar negara-negara Asia-Afrika ini.
Baca SelengkapnyaGrand Syekh Al Azhar Tiba di Indonesia, Disambut Hangat Menag Yaqut
Baca SelengkapnyaPameran ini menampilkan beragam inovasi teknologi terbaru alat-alat pertanian. Dari traktor Mahindra hingga pertanian indoor sistem NFT (Nutrien Film Technic).
Baca SelengkapnyaMengutip situs ppid.tni.mil.id, sebanyak 1.728 personel Paspampres memiliki tugas masing-masing selama KTT ASEAN ke-43
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bersama 11 pemimpin ASEAN melakukan pertemuan KTT ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (6/9)
Baca SelengkapnyaArtificial Intelligence (AI) dan Automation Testing yang dianggap perlu diketahui para pelaku profesional software tester.
Baca SelengkapnyaSyekh Ahmad bin Ali Al-Hudhaifi akan bertemu dengan pengurus Masjid Istiqlal dan dijadwalkan akan menjadi imam Salat Jumat.
Baca SelengkapnyaMenurut Syafruddin, tujuan pendidikan kader ulama untuk memantapkan wawasan wasatiyyat Islam, memperdalam bahasa arab dan khazanah ilmu keIslaman lainnya.
Baca Selengkapnya