Depan Presiden, Suara Jenderal Sigit Bergetar Saat Mohon Maaf Kelakuan Buruk Polisi
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat terkait perbuatan kurang baik anggota polisi.
Permintaan maaf itu disampaikan Sigit di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutan saat upacara HUT ke-77 Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, Sabtu (1/7) kemarin.
"Tak ada gading yang tak retak untuk itu dengan segala kerendahan hati kami mengucapkan permohonan maaf atas perbuatan yang menyakiti hati masyarakat," kata Sigit.
-
Bagaimana Listyo Sigit ingin wujudkan Polri yang dicintai? 'Kami terus berkomitmen untuk membuka ruang kritik, saran serta aspirasi dalam rangka evaluasi dan perbaikan organisasi. sehingga dapat terus melakukan setapak perubahan demi mewujudkan Polri yang dicintai sesuai harapan masyarakat,' kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Monas, Jakarta, Senin (1/7).
-
Apa pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di hari Iduladha? 'Selamat Hari Raya Iduladha 1445 Hijriyah mohon maaf lahir dan batin.' Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo berharap pada hari raya Iduladha 1445 Hijriah ini jadi momentum untuk meningkatkan rasa toleransi beragama.
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto di HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Siapa yang beri apresiasi ke Polri? Mahasiswa Apresiasi Polri atas hasil survei Litbang Kompas baru-baru ini. Dalam survei tersebut Polri menempati urutan teratas setelah TNI sebagai lembaga yang memiliki citra terbaik. 'Kami dari DPP PMPI sangat mengapresiasi hasil rilis dari survei dari rilis Litbang Kompas terkait dengan citra positif lembaga negara,' ujar Ketua Umum Persatuan Mahasiswa Pencinta Tanah Air Indonesia (PMPI) Khusniyati, Sabtu (22/6).
-
Kenapa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin meningkatkan toleransi di hari Iduladha? Berkaca dari cerita Nabi Ibrahim AS yang diuji oleh Allah untuk mengorbankan anaknya Nabi Ismail yang menjadi awal terbentuknya hari raya Idul Adha. Menurut dia jadi sebuah pengingat dan memberikan pesan yang mendalam.Oleh sebab itu, dia menggaungkan pada hari raya kurban ini untuk meningkatkan semangat dalam bertoleransi.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
Pembenahan Polri
Sigit mengatakan, HUT ke-77 Bhayangkara menjadi momentum bagi institusi Polri untuk berbenah dan memperbaiki diri menjaga amanah masyarakat.
Jenderal bintang empat itu juga menegaskan, Polri berkomitmen menjalankan tugas sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo bahwa menjadi polisi bukan profesi tetapi jalan untuk mengabdi.
"Sebagaimana pesan Bapak Presiden Republik Indonesia yang selalu tertanam di hati bahwa polisi bukan sekedar profesi tapi sebuah jalan untuk mengabdi," katanya.
Mantan Kabareskrim Polri itu juga menyampaikan tekad pengabdian personel Polri sesuai dengan filosofi Satya Haprabu, yakni setia kepada negara hukum bukan kepada sosok yang menjadi pemimpin.
"Kami berdiri di sini telah bertekad untuk mengabdikan diri dan menanamkan dalam sanubari bahwa menjadi pelayan publik yang baik adalah suatu kebanggaan dan kehormatan bagi seluruh Insan Polri," kata Sigit.
Dia juga menambahkan dengan filosofi Satya Haprabu, personel Polri senantiasa setia pada negara dalam menjaga keamanan, ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan stabilitas kamtibmas, mendukung agenda pemerintah demi mewujudkan Indonesia maju dan Indonesia emas yang kita cita-citakan.
Pesan Jokowi
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi ucapan selamat kepada Polri yang pada hari ini memasuki usia ke-77. Jokowi berharap, pada usianya saat ini, Korps Bhayangkara bisa semakin solid dalam menjaga keamanan di Tanah Air.
"Kehadiran segenap jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia di seluruh pelosok Tanah Air telah mewujudkan keamanan dan kedamaian dalam masyarakat," pesan Jokowi dalam akun media sosial miliknya.
Jokowi yakin ketika Polri semakin siap dalam menjaga keamanan, maka Indonesia bisa semakin maju di masa depan dalam membangun bangsa dan negara.
"Kesiapsiagaan para Bhayangkara negara memungkinkan kita untuk membangun dan mengejar kemajuan," kata Jokowi.
Berikut pidato lengkap Kapolri saat minta maaf kelakukan buruk polisi:
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal ini dilakukan sebagai evaluasi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaKepolisian Republik Indonesia merayakan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara di Lapangan Monas Monas, Jakarta Pusat, Senin (1/7).
Baca SelengkapnyaDoa Bersama HUT Ke-78 Bhayangkara, Kapolri Akui Banyak Kekurangan dalam Pelayanan Polisi
Baca SelengkapnyaPotret lawas seorang Brigjen Singgamata saat baru saja dilantik menjadi Perwira Remaja (Praja) oleh Presiden Soeharto pada tahun 1995 membuatnya bernostalgia.
Baca SelengkapnyaKapolri menegaskan Polri bukan lembaga anti kritik.
Baca SelengkapnyaLembaga-lembaga penegak hukum tersebut punya komitmen untuk maju dengan menjaga integritas.
Baca SelengkapnyaSikap Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada anak buahnya banjir pujian.
Baca Selengkapnya"Bisa menjadi sapu lidi yang lurus dan bersih disatukan dalam semangat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," kata Kapolri Jenderal Sigit.
Baca SelengkapnyaPolri merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Bhayangkara di Lapangan Monas, Jakarta pada Senin, 1 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaDi HUT ke-79 RI, Listyo memastikan Polri tetap terus bergandengan tangan bersama sama dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Sujiwo saat Kapolri memaparkan rilis akhir tahun 2023
Baca SelengkapnyaPeringatan ini juga menjadi kesempatan untuk mengevaluasi pencapaian dan tantangan yang dihadapi.
Baca Selengkapnya