Gempa 5,6 SR guncang Gorontalo, tidak berpotensi tsunami
Merdeka.com - Prakirawan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Gorontalo, Hasan Arif Efendi mengatakan gempa tektonik berkekuatan 5,6 Skala Richter (SR) terjadi di Gorontalo, Jumat (31/3) pukul 18.21,01 WIB.
Gempa terjadi di lokasi 120,59 derajat Bujur Timur dan 0.31 derajat Lintang Utara dengan kedalaman 71 kilometer. Pusat gempa atau episenter berada sekitar 38 kilometer Barat Daya Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Gempa tersebut tidak berpotensi tsunami, namun BMKG menunggu laporan dari warga bila ada kerusakan.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Dimana gempa bumi terjadi? Gempa tersebut persisnya berada di wilayah lautan Samudera Hindia, dengan kedalaman 10 kilometer, titik koordinat 105,9 BT dan 7,61 LS, berjarak sekitar 85,7 km barat daya Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
-
Di mana pusat gempa bumi di Garut? Pusat gempa berada di Samudera Hindia bagian selatan wilayah Kabupaten Garut.
-
Dimana negara rawan gempa berada? Statista mengumpulkan data antara tahun 1990 hingga 2022, untuk menilai bagian dunia mana yang paling rawan gempa.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
Meski pusat gempa berada di Parigi Moutong, namun getarannya terasa hingga ke sejumlah wilayah di Gorontalo seperti Kabupaten Pohuwato dan Kota Gorontalo.
"Guncangannya lumayan terasa tapi durasinya lebih cepat dibandingkan dengan gempa yang terasa beberapa waktu lalu," kata salah seorang warga Kelurahan Tomolobutao Kota Gorontalo, Kristianto Galuwo, seperti dilansir Antara, Jumat (31/3).
Meski demikian, gempa tersebut tidak menimbulkan kepanikan bagi warga yang merasakan guncangannya.
Sebelumnya Prakirawan BMKG, Fathuri menyatakan bahwa Gorontalo merupakan salah satu daerah yang paling rawan terjadi gempa bumi. Fathuri mengatakan besarnya guncangan gempa yang terasa ditentukan oleh besarnya magnitude dan kedalaman pusat gempa yang terjadi.
"Kadang kekuatan gempanya besar, tapi kedalamannya jauh biasanya guncangan tidak terasa, demikian juga sebaliknya," ujarnya.
Menurut dia, lempeng yang paling berpengaruh di wilayah Gorontalo dan sekitarnya adalah lempeng Pasifik.
Sementara lempeng Indoaustralia hanya memiliki pengaruh kecil terhadap seluruh gempa yang terjadi di daerah tersebut.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat di wilayah terdampak diimbau untuk waspada atas kemungkinan gempa susulan.
Baca SelengkapnyaPusat gempa berada di laut 74 km barat daya Gorontalo.
Baca SelengkapnyaHasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).
Baca SelengkapnyaBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan telah terjadi gempa berkekuatan 5,3 magnitudo di wilayah Kota Gorontalo, Kamis (25/4) dini hari.
Baca SelengkapnyaGempa berkekuatan 5,3 magnitudo mengguncang wilayah Kota Gorontalo, Kamis (25/4) dini hari sekitar pukul 00.01 WIB.
Baca SelengkapnyaGempa bermagnitudo 5.5 terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaGempa terjadi hari ini, Kamis (17/8) pukul 11.28 WIB.
Baca SelengkapnyaGempa bumi dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Bengkulu hari ini, Minggu (29/10) sekitar pukul 07.56 WIB.
Baca SelengkapnyaMasyarakat merasakan gempa dengan guncangan sedang hingga lemah.
Baca SelengkapnyaGempa ini tidak menimbulkan tsunami di wilayah Kupang, NTT.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,1 mengguncang wilayah Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sabtu pagi (12/10/2024).
Baca SelengkapnyaAceh diguncang gempa 5,8 magnitudo pada Minggu siang.
Baca Selengkapnya