Jokowi soal RS Kemenkes Makassar: Peralatannya Tak Kalah dengan Singapura dan Amerika
Rumah sakit ini memiliki kapasitas 920 tempat tidur dan menjadi hub rumah sakit untuk wilayah Indonesia bagian timur.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Gedung Rumah Sakit (RS) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Makassar, Jumat (6/9).
Jokowi mengungkapkan pembangunan RS ini menghabiskan anggaran yang sangat besar yakni, Rp2,44 triliun.
"Anggaran yang dibutuhkan untuk membangun Rumah Sakit ini, Rp1,56 triliun. satu triliun lima ratus enam puluh miliar rupiah. Tidak stop disitu, karena alat kesehatannya tersendiri yang sudah berjalan itu Rp360 miliar dan akan berjalan menjadi Rp520 miliar," kata Jokowi sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (6/9).
"Artinya Rp2 triliun lebih rumah sakit ini untuk khusus Sulawesi Selatan, Makassar," sambungnya.
Jokowi menyampaikan rumah sakit ini memiliki kapasitas 920 tempat tidur dan menjadi hub rumah sakit untuk wilayah Indonesia bagian timur. Dia menjamin peralatan kesehatan di RS Kemenkes Makassar tak kalah canggih dengan rumah sakit di Singapura, Amerika Serikat, hingga Jepang.
"Kita tidak mau lagi nanti masyarakat yang sakit, warga yang sakit larinya ke Malaysia, larinya ke Singapura, larinya ke Amerika Serikat, larinya ke Jepang. Cukup di Makassar. Kalau saya lihat peralatannya tadi tidak kalah dengan mereka, saya jamin itu," jelasnya.
Dia mengungkapkan, negara kehilangan devisa sebesar Rp180 triliun setiap tahunnya karena masyarakat berobat ke luar negeri. Oleh sebab itu, kata dia, pemerintah membangun rumah sakit standar internasional untuk mencegah warga berobat ke luar negeri.
"(RS Kemenkes Makassar)Terdiri dari 4 tower, kemudian 12 lantai saya tadi masuk, ini kok melebihi hotel bintang 5. Bapak ibu kalau enggak percaya nanti masuk semuanya lihat, dilihat betul rumah sakit yang memang harus, ya seharusnya rumah sakit itu seperti ini," tuturnya.
Jokowi mengaku kagum dengan RS Kemenkes Makassar yang memiliki peralatan kesehatan super modern. Bahkan, Jokowi mengungkapkan ruang operasi di RS Kemenkes Makassar sangat modern.
"Saya enggak tahu tuh belajar berapa bulan mengoperasikan peralatan yang digital (modern) seperti itu, Cath Lab (Catheterization Laboratory), MRI, CT Scan, ruang operasi yang super modern seperti itu. Tetapi mohon maaf saya juga engga mau masuk ke ruang operasi," tutupnya.
- Tengah Menyeberangi Sungai, Pria di Musi Banyuasin Tewas Diterkam Buaya
- Ridwan Kamil Target Menang 1 Putaran di Pilkada Jakarta, Ogah Ungguh dengan Selisih Angka Tipis
- BRI Lakukan Persiapan 8 Bulan untuk Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia
- Wacana Kemasan Rokok Polos, Bisa Bikin Gelombang Lanjutan PHK
- BRI Borong 22 Penghargaan di Ajang The Best Contact Center Indonesia
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024