Jokowi: Tak masalah dapat sanksi FIFA, lagian juga kalah mulu
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak masalah Timnas sepak bola Indonesia tidak bisa berlaga diajak internasional karena sanksi FIFA. Pernyataan itu dikatakan Jokowi saat membuka acara Presiden Cup di Stadion Kapten Dipta, Gianyar Bali, Minggu (30/8).
"Tidak masalah kita dapat sanksi dari FIFA, lagian juga kalah terus kalau main di luar negeri. Tetapi inilah saatnya kita harus benahi, agar nantinya saat kita berlaga di Internasional betul-betul matang. Kita harus siap menelan pil pahit ini demi persepakbolaan kita. Di negara-negara lain juga melakukan hal yang sama, melakukan reformasi persepakbolaannya," kata Jokowi.
Dalam acara itu, Presiden Jokowi menyempatkan diri untuk foto bersama dengan kedua tim di lapangan rumput stadion terbesar di Bali ini. Tidak hanya itu, saat undi poin penentuan bola atau tempat, Jokowi langsung berlari di titik tengah lingkaran dan menendang bola ke arah tim Bali United yang mengenakan kostum Merah-Putih, sekaligus membuka pertandingan antara Persija versus Bali United.
-
Pertandingan apa yang Jokowi tonton? Presiden Joko Widodo atau Jokowi menonton langsung pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Selasa (10/9).
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Kenapa Presiden Jokowi memuji Timnas Indonesia? Presiden Republik Indonesia, Jokowi, memberikan pujian kepada Timnas Indonesia atas penampilan mereka dalam pertandingan melawan Arab Saudi dan meminta agar mereka kini berkonsentrasi untuk menghadapi Timnas Australia.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
Jokowi juga menyerukan agar persepakbolaan di Tanah Air tetap bangkit dan terus bersemangat. Bahkan dia mengingatkan bahwa saat ini adalah saatnya untuk melakukan pembenahan atau reformasi total.
"Untuk meningkatkan dan membenahi persepakbolaan di Tanah Air. Kita harus melakukan revolusi total agar persepakbolaan Indonesia bisa berjaya nantinya di mata Internasional," kata Jokowi. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Joko Widodo sempat ikut kecewa saat mengetahui gol Timnas Indonesia U-23 dianulir wasit
Baca SelengkapnyaDalam pertandingan tersebut Timnas Indonesia tunduk dari Timnas Irak dengan skor 2-0.
Baca SelengkapnyaJokowi adalah bermain sepak bola dengan anak-anak di Lapangan Gamplong.
Baca SelengkapnyaNobar Timnas, Menteri Basuki Ungkap Presiden Jokowi Langsung Down saat Gol Indonesia Dianulir Wasit
Baca SelengkapnyaBermain lebih kurang 15 menit, gawang yang dijaga Jokowi sempat kebobolan dua kali.
Baca SelengkapnyaJokowi mengucapkan selamat untuk kemenangan 0-3 Timnas Indonesia atas Vietnam.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi, Kaesang dan Raja Juli main di tengah guyuran hujan
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Presiden Jokowi yang mendoakan Timnas Indonesia U-23 yang menjamu Yordania, ternyata doa Jokowi terwujud.
Baca SelengkapnyaAksi memukau Presiden Jokowi main bola bareng anak-anak Papua banjir sorotan. Tak main-main, Jokowi sempat cetak satu gol di pertandingan tersebut.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku sangat gondok atau kesal melihat pertandingan Indonesia vs Bahrain.
Baca SelengkapnyaJokowi nanti akan menonton langsung pertandingan tersebut di GBK
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia U-23 harus menerima kenyataan takluk oleh Irak.
Baca Selengkapnya