Lagi Tunggu Ojol di Trotoar, Warga Depok Tewas Ditabrak Angkot Ugal-ugalan
Angkot 112 itu mulanya kejar-kejaran dengan angkot lain T19 jurusan Depok-Kampung Rambutan sejak dari ujung Jalan Margonda.
Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Margonda, Pondok Cina, Beji, Depok. Sebuah angkot 112 jurusan Depok-Kampung Rambutan menabrak warga yang sedang berdiri di trotoar menunggu ojek online (ojol). Diduga, angkot tersebut ugal-ugalan hingga pengemudi hilang kendali.
Saksi mata mengatakan, angkot 112 itu mulanya kejar-kejaran dengan angkot lain T19 jurusan Depok-Kampung Rambutan sejak dari ujung Jalan Margonda. Kemudian, kedua angkot bertemu di Jalan Margonda dan saling kebut-kebutan.
"Main uber-uberan sama T19, kebut-kebutan dari arah UI," kata Suheru, salah satu warga, Rabu (7/8).
Diduga kuat, sopir angkot 112 hilang kendali hingga banting setir dan mobil tersebut naik ke trotoar. Angkot kemudian menabrak satu orang yang sedang berdiri hingga mengalami luka parah dan akhirnya meninggal dunia. Setelah itu angkot menabrak ruko hingga mengalami kerusakan.
"Ya itulah, terjadilah (nabrak). Belok dulu baru nabrak," ujarnya.
Bobby, warga lainnya mengatakan korban saat itu sedang menunggu ojek online. Korban hendak takziah ke rumah kerabat.
"Dia lagi nunggu ojol di trotoar. Nah tau-tau ditabrak," katanya.
Kecelakaan ini menyebabkan arus kendaraan tersendat. Petugas langsung ke lokasi kejadian untuk mengatur lalu lintas.
“Untuk korban sudah kami evakuasi ke rumah sakit, untuk kendaaran angkot sudah kami amankan di kantor laka. Begitu juga dengan pengemudi angkot sudah kami amankan,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Metro Depok, AKP Burhan.
Angkot yang menabrak korban melaju dari arah utara menuju selatan di Jalan Margonda. Saat itu angkot dalam kondisi kosong tanpa penumpang.
“Angkot melaju dari arah utara menuju ke selatan di Jalan Margonda. Angkot dalam keadaan kosong. Korban sedang berdiri di trotoar,” ujarnya.
Mengenai kronologi kejadian hingga kini masih didalami. Kasusnya masih dalam tahap penyelidikan.
“Untuk perkara ini masih dalam tahap penyelidikan,” pungkasnya.