Mantan Danjen Kopassus Kaget 'Didadak' Relawan Jokowi di Solo: Enggak Menyangka

Merdeka.com - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku kaget mendapatkan sambutan dan dukungan dari para relawan Gibran dan Jokowi (Presiden Joko Widodo). Pernyataan tersebut dikemukakannya saat pertemuan dengan Gibran dan relawan di Angkringan Omah Semar, Solo, Jumat (19/5) malam.

"Saya didadak (tidak disangka, tiba-tiba), Kopassus didadak. Mantan Kopassus terdadak, enggak menyangka," kata Prabowo Subianto.

Menteri Pertahanan mengaku kedatangannya ke Solo hanya untuk menemui Gibran, sebelum melanjutkan perjalanan ke Jawa Timur. Namun, ternyata ada belasan koordinator relawan yang memberikan dukungan.

Dalam pertemuan tersebut Prabowo mengaku telah bersepakat dan berkomitmen dengan para relawan untuk menjaga agar Indonesia tetap kuat, aman dan sejahtera.

"Semua yang sudah dirintis pak Jokowi, kita ingin teruskan. Kita ingin Indonesia bangkit dan kita punya kesempatan yang luar biasa, kita punya jendela kebangkitan, bonus demografi kita mulai tahun 2025. Kita punya waktu 13-14 tahun untuk kita bisa naik tingkat menjadi negara yang maju, makmur, negara industri yang kuat. Itulah perjuangan kita," tandasnya.

Usai pertemuan di Solo, Prabowo berencana mengundang para relawan Gibran dan Jokowi yang mendukungnya maju sebagai capres 2024 ke rumahnya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Dalam waktu dekat. Begitu mereka siap, saya tunggu, tunggu di atas oke. Katanya di sini tempatnya enggak cukup, iya kan. Mereka itu korlapnya 100, hanya Jateng dan Jatim, kalau satu korlap ini baru 15 satu korlap waduh," guraunya.

Terkait dukungan para relawan, Prabowo menyebut bukanlah pemberian atau penyerahan dari Jokowi maupun Gibran.

"Enggak ada serah menyerahkan, pokoknya kita bekerja untuk rakyat," katanya.

Saat disinggung nama Erick Thohir yang dirumorkan akan menjadi pasangan Pilpres 2024 sebagai calon wakil presiden, Prabowo justru mengalihkan pembicaraan. Ia memberikan ucapan selamat kepada Ketua Umum PSSI atas prestasi timnas U 22 do ASEAN Games.

Namun saat didesak terkait peluang berpasangan dengan Erick Thohir di Pilpres 2024, Prabowo justru memanggil manggil nama Gibran.

"Mas Gibran, mas Gibraaaaaan, bagaimana, cocok enggak?" ucapnya.

Pertanyaan tersebut sontak dijawab teriakan 'cocok' oleh orang-orang yang ada di sekitar Prabowo, ternasuk Gibran.

"Bukan saya yang ngomong lho, ya," timpal Prabowo.

Koordinator Relawan Pendukung Gibran, Kuat Hermawan Santoso menyampaikan, dukungan ke Prabowo sudah melalui proses panjang. Pada awalnya, para relawan belum bersedia mendukung bakal capres Partai Gerindra itu.

"Dulu sebelum lebaran itu teman-teman masih liar. Tapi lebaran diundang mas Wali teman-teman agak jinak. Dan hari ini setelah ketemu Pak Prabowo semakin yakin dan semoga tetap setia di garis massa," tandasnya.

Dikatakan Kuat, pertemuan dengan Prabowo Jumat malam dihadiri 15 korlap relawan dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jumlah tersebut jauh menyusut dari rencana awal sebanyak 100 koordinator.

"Rencana awalnya akan dihadiri 100 koordinator. Tapi dibatasi sama mas gibran Cuma 15 korlap karena keterbatasan tempat," katanya.

Prabowo cukup lama menggelar pertemuan dengan para koordinasi relawan. Namun Gibran tak terlihat bergabung dalam tersebut.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com