Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penjelasan Ketua KIPI soal Brimob di Maluku Meninggal usai Vaksinasi AstraZeneca

Penjelasan Ketua KIPI soal Brimob di Maluku Meninggal usai Vaksinasi AstraZeneca Ilustrasi vaksin Covid-19 AstraZeneca. ©2021 Merdeka.com/liputan6.com

Merdeka.com - Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) Prof Hindra Irawan Safari mengatakan, Komandan Kompi Batalion Brimob Polda Maluku, Iptu LT meninggal dunia bukan karena vaksin. Seperti yang diketahui, Iptu LT meninggal dunia 5 hari setelah disuntik vaksin AstraZeneca pada 30 Maret 2021. Melainkan karena terinfeksi Covid-19.

"Almarhum meninggal bukan karena vaksin, tapi karena terinfeksi Covid-19," kata Hindra saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (5/4).

Hindra menegaskan bahwa Iptu LT sudah terpapar Covid-19 sebelum disuntik vaksin AstraZeneca. Hal ini diketahui berdasarkan hasil penelitian dan audit Komnas KIPI.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau tanggal terpaparnya saya tidak hafal tapi yang pasti almarhum terpapar sebelum 30 maret (tanggal disuntik). Jadi berdasarkan hasil audit Komnas KIPI almarhum meninggal bukan gara-gara vaksin," ujarnya.

Selain itu, berdasarkan audit, Komnas KIPI menyatakan bahwa Iptu LT tidak memiliki penyakit penyerta.

"Tidak ada penyakit penyerta, sakitnya karena Covid-19," tegasnya.

Sementara itu, terkait laporan 20 anggota Brimob lainnya yang mengalami KIPI ringan dengan gejala meriang, kata Hindra, seluruh anggota Brimob tersebut saat ini sudah sehat.

"Mereka sudah sehat semua, sehari doang meriangnya, sudah kembali beraktivitas seperti sedia kala," kata dia.

Hindra juga menekankan bahwa tidak ada laporan lainnya terkait KIPI berat AstraZeneca. Yang ada hanyalah gejala ringan saja seperti yang dialami oleh 20 anggota Brimob itu, yakni meriang

"Tidak ada, iya gejala ringan saja," kata Guru Besar Fakultas Keodkteran Universitas Indonesia itu.

Informasi dihimpun, Iptu LT sempat mengikuti vaksinasi massal di lapangan upacara Polda Maluku pada 30 Maret 2021, setelah disuntik vaksin, Iptu LT meriang, seperti anggota Brimob lainnya. 5 Hari setelah disuntik, Iptu LT meninggal dunia.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
1 Personel Gugur, Pesan Jenderal Bintang Dua Ini Getarkan Hati Anak Buah Usai 'Tempur' Lawan KKB
1 Personel Gugur, Pesan Jenderal Bintang Dua Ini Getarkan Hati Anak Buah Usai 'Tempur' Lawan KKB

Dari 105 prajurit yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz, satu orang gugur terkena tembakan KKB.

Baca Selengkapnya
Begini Situasi Pegunungan Bintang Papua usai Lima Anggota KKB Tewas Tertembak
Begini Situasi Pegunungan Bintang Papua usai Lima Anggota KKB Tewas Tertembak

Kini saatnya semua masyarakat Papua untuk fokus pada kerja keras, kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.

Baca Selengkapnya
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi
Gugur di Papua, Jenazah Kopda Hendrianto Tiba di Padang dan Dimakamkan di Jambi

Jenazah alamarhum disemayamkan di Batalyon Padang untuk diserahkan kepada pihak keluarga dan dimakamkan di Provinsi Jambi.

Baca Selengkapnya
1 Anggota Brimob Polri Gugur Saat Kontak Senjata dengan KKB Papua di Intan Jaya
1 Anggota Brimob Polri Gugur Saat Kontak Senjata dengan KKB Papua di Intan Jaya

Kontak tembak antara TNI-Polri dengan KSTP berlangsung mulai tanggal 19 Januari sampai dengan 23 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
TNI Beberkan Kronologi 1 Prajurit Gugur Diserang KKB Papua
TNI Beberkan Kronologi 1 Prajurit Gugur Diserang KKB Papua

Serangan KKB menyebabkan dua prajurit TNI menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Ucapan HUT Brimob ke-78 Singkat, Penuh Makna dan Harapan Baik
Ucapan HUT Brimob ke-78 Singkat, Penuh Makna dan Harapan Baik

Ucapan HUT Brimob ke-78 singkat ini bisa dibagikan di media sosial.

Baca Selengkapnya