Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan
Kejadian ini yang kedua kalinya setelah pada Jumat (31/5) kemarin, juga ada pengungsi yang kabur.
Pengungsian itu letaknya di belakang kantor bupati Aceh Barat.
Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan
Semua pengungsi Rohingya yang ditampung sementara dalam kompleks kantor Bupati Aceh Barat kabur. Mereka meninggalkan tempat penampungan pada Sabtu (1/6) dini hari.
Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Satpol PP Aceh Barat, Arsil mengatakan, para pengungsi itu kabur memanfaatkan situasi yang tengah hujan sekitar pukul 03.00 hingga 05.00 WIB.
“Anggota piket karena kelelahan mereka istirahat. Pas pagi waktu bangun, tenda (pengungsi Rohingya) sudah terlihat kosong," kata Arsil kepada wartawan, Minggu (2/6).
Dia menyebut pengungsi yang kabur itu berjumlah 27 orang. Dalam dua tenda yang didirikan di belakang kantor bupati Aceh Barat. Tak ada barang-barang pengungsi Rohingya yang tersisa selain beberapa helai pakaian dan alas tidur.
Sehari sebelumnya, Jumat (31/5), tutur Arsil, belasan pengungsi Rohingya juga kabur dari tempat penampungan sementara itu. Arsil mengaku pihaknya belum mengetahui apakah ada pihak yang membantu pelarian mereka.
“Semua (pengungsi Rohingya) sekarang sudah kabur. Tak ada lagi di Aceh Barat,” ujarnya.
Sebelumnya kapal kayu pengangkut pengungsi Rohingya terbalik di perairan laut Aceh Barat, Maret 2024 lalu. Sebanyak 75 orang berhasil diselamatkan tim SAR gabungan dan ditampung di Aceh Barat. Namun belakangan, satu per satu etnis Rohingya itu kabur.