Presiden Jokowi direncanakan hadiri pembukaan Festival Shalawat Nusantara
Merdeka.com - Sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan dan kepemudaan bakal menggelar Festival Shalawat Nusantara yang digelar serentak di seluruh Indonesia. Festival ini dihelat mulai dari lomba antar kecamatan, kabupaten, antar provinsi hingga tingkat nasional.
Festival Shalawat Nusantara merupakan lomba berjenjang yang memperebutkan Piala Presiden Joko Widodo. Lomba akan diikuti oleh beragam kelompok pengajian, pesantren, mahasiswa dan pelajar, bahkan sampai pengajian kantor, BUMN dan berbagai majelis keagamaan di masyarakat.
"Dengan tema acara Cinta Sang Nabi, kami ingin menabur kembali nilai Islam yang penuh bahasa cinta, bukan bahasa perbedaan dan kebencian. Ini adalah upaya merawat tradisi dan kearifan lokal sekaligus mengangkat kembali kekayaan Islam Nusantara," kata inisiator Festival Shalawat Nusantara, Nusron Wahid dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu (21/2).
-
Siapa yang ikutan lomba di perayaan HUT RI? Nurah Syahfirah dan Teuku Rafly turut meramaikan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 dengan mengikuti berbagai lomba bersama tetangga di kompleks mereka.
-
Bagaimana cara lomba HUT RI meningkatkan nasionalisme? Lomba-lomba yang diadakan untuk merayakan HUT RI seperti lomba balap karung, panjat pinang, dan tarik tambang, membantu menumbuhkan rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan.
-
Bagaimana acara tersebut? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali, yang membuat momen tersebut sangat menarik.
-
Kapan acara perjodohan ini? Acara ini dijadwalkan pada bulan Oktober 2024 yang ditujukan bagi kaum muda, berusia 23 hingga 43 tahun, yang tinggal atau bekerja di distrik tersebut.
-
Siapa yang berpartisipasi di Festival Kemendikbudristek? Melibatkan berbagai pegiat budaya, komunitas lingkungan, pelaku seni dan budaya, peneliti, jurnalis serta ribuan masyarakat.
-
Di mana hajatan itu diadakan? Di desa itu, terdapat sebuah rumah yang lokasinya terpencil di puncak bukit. Pada hari itu, pemilik rumah sedang mengadakan acara hajatan mantu.
Nusron yang menjadi Ketua Panitia Pengarah menjelaskan, kekayaan tradisi shalawat di Indonesia adalah bukti bahwa kehadiran Islam tidak menggerus budaya lokal tapi justru membaur dan saling menguatkan.
Ketua Panitia Acara Habib Sholeh menambahkan digelarnya acara ini sekaligus sebagai inisiatif untuk lebih mengedepankan ajaran Islam yang damai dan menumbuhkan kecintaan pada Nabi Muhammad SAW.
"Kita perlu mengingatkan kembali ruh ajaran Islam yang meneladani akhlak Rasulullah. Shalawat sebagai ekspresi cinta umat kepada Nabinya merupakan salah satu cara untuk memberikan nuansa Islam yang sejuk," katanya.
Habib Sholeh meyakini, ketika terbiasa mengekspresikan bahasa cinta dalam tradisi keagamaan maka akan tercipta suasana yang lebih sejuk. "Agama jadi perekat yang menguatkan bukan menjadi faktor yang bisa memecah belah," ujarnya.
Acara pembukaan acara ini direncanakan digelar sebuah perhelatan yang menggambarkan kekayaan tradisi shalawat. Pada acara pembukaan yang dilaksanakan pada tanggal 24 Februari 2018 di Sentul International Convention Center (SICC) akan dihadiri oleh Presiden Jokowi. Sementara acara lombanya sendiri akan dimulai di seluruh Indonesia pada awal Maret 2018. Puncak acara sekaligus final akan dilaksanakan bertepatan dengan Desember nanti bertepatan dengan Hari Besar Maulid Nabi Muhammad SAW.
"Harus diakui, tradisi shalawat tidak dapat dipisahkan dari tradisi pesantren," ujar Habib Sholeh.
Acara ini terlaksana atas kerja sama beberapa lembaga seperti Lazisma, PP IPNU, Jemaah Zikir Yaqowiyy, Ikhawanul Mubalighin, dan PP RMI NU, serta FKDT.
"Kesemua lembaga ini memang yang selama ini menjadikan tradisi shalawat sebagai bagian dari napas perjuangannya. Jadi ini adalah kerja besar dan kerja bersama untuk tujuan menggaungkan kecintaan kita kepada Sang Nabi," ujar Habib Sholeh.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tahun ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengikuti upacara perdana di IKN bersama sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap ajang Piala Presiden dapat berlanjut di pemerintahan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menghadiri malam apresiasi Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berpesan agar penyelenggaraan MTQ Nasional tahun ini bisa lebih baik dari sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKehadiran Prabowo disambut ribuan masyarakat dan jemaah JSI yang memenuhi halaman pesantren IGM Al Ihsaniyah, Palembang.
Baca SelengkapnyaDiketahui, Munas dan Kombes NU 2023 mengambil tema mendampingi umat, memenangi bangsa.
Baca SelengkapnyaRibuan orang hadir di Alun Alun Kota Surakarta Kecamatan Pasar Kliwon, Jawa Tengah (4/1)
Baca SelengkapnyaSelain Jolowi dan Gibran, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia juga datang lebih awal di acara tersebut.
Baca SelengkapnyaAcara ini dipimpin langsung Gus Ali Gondrong, Pendiri Mafia Sholawat
Baca SelengkapnyaAcara tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang selalu digelar pada tanggal 1 Agustus.
Baca SelengkapnyaTahun lalu, Jokowi memakai baju adat Dolomani dari Buton, Sultra. Tahun ini kira-kira dari mana ya?
Baca SelengkapnyaJokowi awalnya tiba di lokasi didampingi Prabowo dan Habib Luthfi.
Baca Selengkapnya