Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terpapar Virus Corona Varian Baru asal India, Warga Tangsel Telah Sembuh

Terpapar Virus Corona Varian Baru asal India, Warga Tangsel Telah Sembuh negatif corona. ©2020 REUTERS

Merdeka.com - Warga Tangerang Selatan (Tangsel) yang terpapar virus corona varian baru asal India telah dinyatakan sembuh. Begitu pula dengan warga Tangerang yang terpapar virus corona varian baru asal Inggris (UK).

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, menjelaskan bahwa warga Kabupaten Tangerang yang diduga terpapar varian B.1.1.7 strain UK adalah warga Kecamatan Mekar Baru.

"Yang bersangkutan merupakan pekerja migran dan baru pulang dari luar negeri, dari Timur Tengah," jelas Hendra Tarmizi dikonfirmasi, Kamis (6/5).

Orang lain juga bertanya?

Pekerja migran itu tiba di Tanah Air pada pertengahan Februari 2021. "Dia ini OTG dan saat ini statusnya sudah sembuh, tapi masih dalam pemantauan oleh puskesmas selama 14 hari," papar Hendra.

Saat ini kata Hendra, petugas kesehatan telah melakukan pemeriksaan (tracing) kepada keluarganya dengan mengambil sampel dan dibawa ke Litbangkes Kementerian Kesehatan. "Kita tengah cek dan saat ini masih menunggu hasilnya," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan Alin Hendarlin memastikan dua orang tua penyintas Covid-19 varian B.1.6.1.7 yang merupakan warga Tangsel. Keduanya sudah dinyatakan negatif dari hasil swab PCR yang dilakukan terakhir pada pertengahan April 2021.

"Sudah sehat dan sudah dinyatakan selesai isolasi jadi sekarang sudah negatif saat keluar Rumah Sakit," kata Kepala Dinkes Tangsel, Alin Hendarlin.

Menurut dia, kedua orang tua warga Tangsel yang terpapar varian baru Covid-19 itu, bermula dari kontak orang tua terhadap anaknya yang telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona strain India. "Dari anaknya, anaknya kurang tahu dari mana. Kalau tahu asal ceritanya mungkin panjang. Pokoknya anaknya itu termasuk sample yang diperiksa sequel genome-nya, itu kemudian ditemukan varian virus India," jelas Alin.

Selanjutnya, kedua orang tua warga Tangsel itu diketahui kotak erat dengan anaknya. Ketika terjadi gejala, mereka langsung memeriksakan diri.

"Mereka ketika ada gejala langsung swab dan hasilnya saat itu positif. Tapi itu di awal bulan April. Tanggal 5 April. Karena yang bersangkutan mempunyai komorbid akhirnya ke rumah sakit untuk dirawat di Hermina Serpong dari tanggal 5 -17 April, saat ini swab PCR kedua orang tersebut sudah negatif," ucapnya.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023

Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.

Baca Selengkapnya
Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura
Mengenal JN.1, Varian Baru Pemicu Lonjakan Covid-19 di Singapura

Varian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi
Kasus Covid-19 Kembali Meningkat, IDI Minta Masyarakat Pakai Masker Lagi

PB IDI mengimbau masyarakat untuk menerapkan lagi protokol kesehatan seperti memakai masker dan menghindari kerumunan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Ini Imbauan Kemenkes RI

Kemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .

Baca Selengkapnya
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus
Penyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus

Penemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.

Baca Selengkapnya
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan

Mohammad Syahril, melanjutkan, varian Covid Eris termasuk ke dalam kelompok varian XBB, yang merupakan 'anakan' atau turunannya varian Omicron.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia
Kemenkes Sebut Pasien Covid-19 JN.1 di Batam Meninggal Dunia

Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Baru Cacar Monyet
Kemenkes Temukan Kasus Baru Cacar Monyet

Temuan ini dilaporkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Pasien Cacar Monyet yang Diisolasi di Jakarta
Kondisi Terkini Pasien Cacar Monyet yang Diisolasi di Jakarta

Dinkes DKI sedang melakukan pelacakan dengan menelusuri sejumlah orang yang pernah kontak erat dengan sang pasien.

Baca Selengkapnya