UI Menggelar Wisuda Pascasarjana di Awal 2025 saat Daya Serap Industri Menurun
Dalam sambutannya Profesor Heri memberi selamat kepada para wisudawan yang telah menyelesaikan program profesi, spesialis, magister dan juga doktoral.

Memenuhi undangan dari Rektor Universitas Indonesia, Profesor Heri Hermansyah, Merdeka.com pada Sabtu (22/2) pagi menghadiri wisuda untuk program Profesi, Spesialis, Magister dan Doktor yang digelar di balairung kampus UI Depok. Pada kegiatan ini, rektor melepas 2.433 wisudawan yang terdiri dari 722 peraih predikat Cum-Laude dan 115 berpredikat Summa Cum-Laude.
Dalam sambutannya Profesor Heri memberi selamat kepada para wisudawan yang telah menyelesaikan program profesi, spesialis, magister dan juga doktoral.
"Hari ini adalah puncak perjalanan akademik yang menantang. Sebuah pencapaian yang hanya bisa diraih oleh mereka yang berani mengejar kesempurnaan dalam ilmu pengetahuan," ujarnya saat berpidato.
Jalan Mendaki Menyelesaikan Program Pascasarjana UI
Lebih detail, panitia menjelaskan kepada Merdeka.com bahwa pada program profesi terdapat 368 wisudawan, 1.501 pada program magister, 375 pada program spesialis, serta 179 wisudawan pada program doktor.
Berikut adalah statistik lulusan gasal 2024/2025 berdasarkan fakultasnya:
1. Fakultas Teknik – 218 wisudawan
2. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya – 38 wisudawan
3. Fakultas Kedokteran – 460 wisudawan
4. Fakultas Hukum – 298 wisudawan
5. Fakultas Ekonomi dan Bisnis – 340 wisudawan
6. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam – 109 wisudawan
7. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik – 85 wisudawan
8. Fakultas Ilmu Administrasi – 67 wisudawan
9. Fakultas Kedokteran Gigi – 137 wisudawan
10. Fakultas Ilmu Keperawatan – 122 wisudawan
11. Fakultas Ilmu Komputer – 99 wisudawan
12. Fakultas Kesehatan Masyarakat – 121 wisudawan
13. Fakultas Psikologi – 71 wisudawan
14. Sekolah Kajian Stratejik dan Global – 88 wisudawan
15. Fakultas Farmasi - 139 wisudawan
16. Sekolah Ilmu Lingkungan 41 wisudawan
Tahapan Penyelesaian Program
Menurut panitia protokoler bernama Vina Muharani, tahapan penyelesaian program pascasarjana tidaklah mudah bila menilik statistik umum sebaran jumlah wisudawan kali ini.
"Ketika banyak kelompok masyarakat yang memilih untuk tetap berada di zona nyaman sambil menunggu kondisi ekonomi membaik, tetapi mayoritas para wisudawan justru mencapai puncak dari perjalanan akademiknya sambil terus bekerja mencari nafkah," katanya sembari memaparkan data sembari membandingkannya dengan jumlah kelulusan 2023-2024 yang cenderung relatif stabil saat daya serap tenaga kerja industri justru menurun.
Tetaplah bersemangat para lulusan UI, Indonesia membutuhkanmu sekarang dan di masa depan.