Usai Bertemu Mensesneg, Mahasiwa Demo ‘Indonesia Gelap’ Bubar
Total ada sembilan poin tuntutan, mulai dari transparansi pajak, evaluasi makan bergizi gratis, hingga menolak cawe-cawe Jokowi di pemerintahan Prabowo.

Unjuk rasa di Patung Kuda Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat, berakhir tertib. Massa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia membubarkan diri ditemui oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi.
Pantauan di lapangan, Mensesneg saat itu hadir di tengah-tengah pengunjuk rasa. Didampingi orator, Prasetyo berdiri memberikan sepatah kata. Dia juga menandatangani tuntutan mahasiswa.
Total ada sembilan poin mulai dari transparansi pajak, evaluasi makan bergizi gratis, hingga menolak cawe-cawe Jokowi di pemerintahan Prabowo.
"Setelah ini kita kembali. Adik-adik mempersiapkan diri belajar, raih ilmu, tetap tapi harus kritis. Tidak boleh hanya belajar saja. Tidak cukup itu. Berkegiatan ya berkegiatan, tapi jangan merusak. Kita bersihkan bersama-sama nanti dengan bapak-bapak polisi, kita bersihkan, karena ini semua adalah fasilitas masyarakat, fasilitas umum," kata dia, Kamis (20/2).
Terima Tuntutan Mahasiswa
Usai mendengar itu, perwakilan mahasiswa kemudian mendesak Prasetyo Hadi untuk membubuhkan tanda-tangan di selembar tuntutan mahasiswa.
"Ini nanti akan ditandatangani," ujar mahasiswa.
Prasetyo dengan sigap menuruti, dia meminjam punggung anggota polisi yang mengawal untuk mempermudah menandatangani berkas tersebut. Dia berjanji akan mempelajari terlebih dahulu.
"Dengan ini saya nyatakan apa yang menjadi tuntutan saudara-saudara semua, pemerintah akan menerima dan akan mempelajari dan kita akan terus berkomunikasi. Setuju? (Setuju). Oke saya tandatangani setelah itu kita darah juang," ujar dia.
Aksi diakhiri dengan menyanyikan "Darah Juang" bersama-sama. Mahasiswa pun bubar dengan tertib.
Terpantau, petugas langsung membersihkan sampah-sampah yang berserakan. Barrier beton yang memalangi jalan sudah dipindahkan. Kini arus lalu lintas telah kembali normal.
Sebagai informasi, pada demonstrasi hari ini, terdapat sembilan poin tuntutan yang di bawa BEM SI. Rinciannya sebagai berikut:
1. Kaji ulang Inpres Nomor 1 Tahun 2025
2. Transparansi status pembangunan dan pajak rakyat
3. Evaluasi besar-Besaran Makan Bergizi Gratis
4. Tolak Revisi UU Minerba yang bermasalah
5. Tolak Dwifungsi TNI
6. Sahkan RUU Perampasan Aset
7. Tingkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan secara nasional
8. Tolak impunitas dan tuntaskan HAM berat
9. Tolak cawe-cawe Jokowi dalam pemerintahan Prabowo