Anies soal Tawaran jadi Menteri Prabowo: Emang Saya Diajak?
Anies menegaskan, bakal memegang pakem pihak yang tidak mendapatkan amanah konstitusi akan berada di luar kabinet.
Anies menegaskan, bakal memegang pakem pihak yang tidak mendapatkan amanah konstitusi akan berada di luar kabinet.
Mantan calon presiden (capres) Anies Baswedan mengaku, tak ada tawaran dari Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming untuk bergabung di pemerintahan yang akan datang.
Hal ini disampaikan Anies merespons soal pernyataan mantan capres Ganjar Pranowo yang memilih akan menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Kalau saya bilang ikut, wong diundang aja tidak. Mau bilang tidak, wong diundang saja belum," kata Anies di kediamannya, Jalan Lebak Bulus Dalam, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (7/5/2024)
merdeka.com
Anies menegaskan, bakal memegang pakem pihak yang tidak mendapatkan amanah konstitusi akan berada di luar kabinet. Anies memastikan, tetap berada di jalan perubahan.
"Yang mendapatkan amanah konstitusi dari sebuah proses pilpres itu berada di dalam kabinet. Yang tidak mendapatkan amanah berada di luar kabinet, itu pakem itu saya katakan dari dulu," kata dia.
Lebih jauh, Anies bilang tidak memiliki rencana untuk bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto. "Pokoknya sekarang sih saya konsentrasi untuk menata langkah-langkah ke depan, itu aja," ucapnya.
Prabowo-Gibran dinyatakan sah sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku pernah berada di posisi seperti yang dialami oleh calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaBeredar video Anies mengucapkan selamat atas terpilihnya Prabowo-Gibran jadi Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029
Baca SelengkapnyaAnies sampai melempar sebuah candaan terkait salah satu calon presiden.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Rahmat Bagja menanggapi laporan Anies Baswedan usai menyinggung lahan capres Prabowo Subianto di debat Capres.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, tidak ada kekeliruan antara dia dan Prabowo yang perlu dimaafkan.
Baca SelengkapnyaDebat capres ketiga berlangsung panas. Capres Anies Baswedan dan Capres Prabowo Subianto saling serang satu sama lain.
Baca SelengkapnyaAnies mempertanyakan Prabowo terkait masalah nilai kepemimpinan.
Baca SelengkapnyaAnies mengklaim pada tahun 2018 pernah ditawarkan menjadi calon wakil presiden oleh Prabowo. Tetapi Anies menolak karena komit menjadi gubernur.
Baca Selengkapnya