Blusukan di Pasar Sepanjang, Khofifah diajak berswafoto pedagang dan pembeli
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1, Khofifah Indar Parawansa kembali blusukan di pasar tradisional pada Rabu (28/2). Kali ini, mantan Menteri Sosial ini menyapa pedagang dan pembeli Pasar Taman, Sepanjang, Sidoarjo.
Seperti blusukannya di pasar-pasar tradisional sebelumnya, kedatangan Khofifah selalu disambut antusias pedagang dan pembeli. Bahkan, tempat transaksi jual-beli bahan pokok itu berubah menjadi arena foto bersama dan rebutan salaman.
Ketua Umum PP Muslimat NU ini mengaku, punya alasan kenapa selama seminggu terakhir ini kerap menyapa masyarakat di pasar tradisional. Alasannya, selain navigasi 9 Program Nawa Bhakti Satya, dia merasakan mendapat banyak semangat dan doa dari masyarakat luas.
-
Mengapa Khofifah ingin libatkan warga lokal? Mantan Mensos RI itu menegaskan bahwasanya pengembangan Pulau Giliyang harus melibatkan warga lokal. Misalnya, pemilik penginapan di kawasan wisata harus warga lokal agar bisnisnya seirama dengan nilai-nilai pelestarian alam.
-
Kenapa Bupati Ipuk bersafari Ramadan? Ketua LDII Banyuwangi H. Astro Djunaidi menyambut hangat kedatangan Bupati Ipuk tersebut. Menurutnya, kegiatan safari ini, sebagai wujud ukhuwah (persaudaraan) dalam merajut harmoni di Banyuwangi.
-
Kenapa Jokowi blusukan ke pasar? Saat blusukan ke pasar, Jokowi juga turut cek harga kebutuhan pokok
-
Kenapa Bupati Ipuk mengunjungi Jumhari? Ipuk mengatakan, kunjungannya ke lansia sakit merupakan usaha pemerintah untuk memastikan kondisi kesehatan lansia di Banyuwangi.
-
Siapa yang menyapa warga? Raffi dan Nagita menunjukkan keakraban saat berkendara motor bersama menuju TPS 01. Kehadiran mereka segera menjadi sorotan perhatian. Raffi dan Nagita Mengenakan Helm Walaupun begitu, keduanya tetap terlihat patuh terhadap aturan dengan mengenakan helm, dan Raffi sempat menyapa warga yang telah mendukungnya.
-
Bagaimana cara Gus Ipul mengajak masyarakat Pasuruan untuk semangat? Di momen peringatan Hari Pahlawan ini, Gus Ipul mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memunculkan kembali semangat jiwa kepahlawanan, memberantas kebodohan dan memerangi kemiskinan untuk menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju.'Bersama kita bangun usaha dan ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju, makin sejahtera,' pungkas Gus Ipul
"Semangat dan doa itu luar biasa, karena terucap dari mereka yang saya tidak mengenal secara pribadi, kerena mereka bisanya mengenal saya melalui media. Tapi rupanya saya bersapa dan hati itu langsung melekat," paparnya.
Selain itu, alumnus Fisip Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ini juga mendapat banyak aspirasi, yang ternyata tidak berubah dari satu pasar tradisional ke pasar lainnya.
"Aspirasi mereka begitu natural dan tidak macam-macam. Mereka hanya minta tolong jangan digusur, minta agar dilindungi dan seterusnya," ujarnya.
Dia menilai, permintaan warga sesuatu yang tidak neko-neko. "Dan yang harus banyak kita dengar. Bagi saya seeing is believing. Kita melihat langsung, maka kita akan percaya bahwa sesuatu itu benar adanya," sambungnya.
Siapkan warehouse untuk pasar tradisional
Sementara untuk menjaga pasar tradisional agar tetap konpetitif di tengah gempuran pasar modern, menurut Khofifah, harus ada semacam warehouse (gudang). "Gudang ini dibutuhkan supaya harga yang dijual di pasar tradisional lebih kompetitif," kata Khofifah.
Dia berjanji, jika dirinya bersama Emil Elestianto Dardak nanti terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur, akan menyiapkan warehouse yang mirip dengan pasar induk. "Bedanya kalau pasar induk membutuhkan cold storage supaya buah-buahan tak cepat busuk. Sedang pasar tradisional saya rasa butuh warehouse," tandasnya.
Selain itu, untuk melindungi pasar tradisional, menurutnya juga harus diciptakan suasana nyaman dan sehat. Karena pada dasarnya itu hal pokok yang dibutuhkan pedagang maupun pembeli.
"Mereka kan enggak menuntut AC. Baik yang berjualan dan membeli hanya ingin sama-sama merasakan convenience (kenyamanan). Bagaimana pasarnya tidak becek, aromanya bisa dikurangi supaya sama-sama merasakan suasana sehat," ungkapnya.
Untuk membantu mengurangi aroma dan tak nyaman karena becak, terutama di sektor basah yang menjual sayur, ikan, ayam maupun daging, Khofifah akan melakukan semacam pavingisasi serta memperbanyak sirkulasi udara di kanan kiri. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Khofifah memborong berbagai dagangan penjual seperti ayam, sayur mayur, telur asin, hingga makanan produk olahan para emak-emak.
Baca SelengkapnyaKedatangan Jokowi membuat warga heboh dan antusias. Para pedagang menunggu-nunggu menantikan orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Baca SelengkapnyaKaesang juga mengunjungi kediaman Ketua Alap Alap Jokowi Isnaini yang berada di belakang pasar tersebut.
Baca SelengkapnyaZulhas mengaku senang melihat ramainya aktivitas perdagangan di Pasar Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke bazar UMKM dan berkeliling untuk melihat satu persatu barang yang dijual di bazar tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat blusukan dengan ke pasar, dirinya dengan senang hati meladeni warga pasar yang hendak berselfie dengan dirinya.
Baca SelengkapnyaKepala Negara juga direncanakan untuk bermalam di Kota Semarang dan melanjutkan kunjungan kerja esok hari.
Baca SelengkapnyaBegini penampilan santai Komjen Luthfi saat sedang berkunjung ke sebuah pasar tradisional di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi berjalan dan menyapa para pedagang
Baca SelengkapnyaSambil berdialog, Khofifah menerima begitu banyak doa dari para pedagang, dan juga para buruh gendong.
Baca SelengkapnyaKaesang juga menyempatkan diri menyapa warga dan pedagang, bahkan melayani berswafoto bersama.
Baca SelengkapnyaKaesang tampak berbincang dengan salah seorang pedagang buah yang ada di pasar.
Baca Selengkapnya