Dikabarkan bakal melawan Ahok di Pilgub 2017, ini kata Sandiaga Uno
Merdeka.com - Nama pengusaha muda sekaligus Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya, Sandiaga Sallahudin Uno hangat menjadi perbincangan netizen. Sandi begitu dia hangat disapa menjadi buah bibir lantaran dikabarkan bakal bertarung dengan Basuki Tjahaja Purnama dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 mendatang.
Kabar itu pun semakin heboh dengan hadirnya Triwisaksana yang mendampingi Sandi buat melawan Ahok, sapaan Basuki Tjahaja Purnama. Lalu bagaimana tanggapan Sandiaga S Uno?
Kepada merdeka.com pemilik tambang emas di Banyuwangi, Merdeka Cooper, itu mengatakan jika dia belum mengetahui perkembangan tersebut. Sebab saat ini sedang liburan di luar negeri.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Siapa yang mendukung keputusan Sandiaga Uno terjun ke politik? Keputusan Sandi turun ke dunia politik mendapat dukungan penuh dari sang istri.
-
Bagaimana Golkar menanggapi Anies di Pilgub DKI? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
"Saya masih travel di luar negeri. Saya belum ikuti perkembangan di Jakarta. Saya update kalau ada info. Terimakasih," kata Sandiaga melalui pesan Whatapps, Senin (7/9).
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi positif soal beredarnya selebaran kalau pengusaha Sandiaga Uno bakal menjadi calon gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, hal itu justru membuat warga Jakarta punya banyak pilihan.
"Bagi saya ini adalah harapan orang Jakarta jadi punya banyak pilihan, mau dari pengusaha, mau dari pejabat atau dari mantan pejabat silakan. Enggak ada masalah," kata Ahok saat ditemui awak di kantornya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga mengaku belum ada perintah dari DPP untuk maju Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaReaksi Ganjar mendadak berbeda, ketika disinggung wacana duet Anies dan Ahok di Pilgub Jakarta.
Baca Selengkapnya"Kalau DKI (Jakarta) saya jauh lebih kenal karena pernah mengikuti pilkada dan menjabat sebagai wakil gubernur, tapi belum ada penugasan," kata Sandiaga.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaRencana itu disampaikan Anies kepadanya saat keduanya memenangkan Pilkada Jakarta 2017
Baca SelengkapnyaMenurut Bobby, seluruh partai berhak mencalonkan nama-nama di Pilkada Sumut 2024.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyatakan siap maju Pilkada
Baca SelengkapnyaBobby Nasution mempersilakan siapa saja maju untuk membangun Sumut termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaAHY mengaku belum ada sama sekali komunikasi dengan Sandiaga Uno terkait wacana berduet di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPKB membuka peluang untuk merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus untuk mendukung Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan untuk Pilkada Jawa Barat
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca Selengkapnya