Diusung Gerindra di Pilgub Sumsel, Aswari Rivai pastikan tak ada mahar politik
Merdeka.com - Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel, Saifuddin Aswari Rivai menampik adanya mahar politik yang diminta Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai syarat maju sebagai calon gubernur (cagub) Sumsel. Isu mahar politik dihembuskan La Nyala Matalatta lantaran kecewa batal diusung cagub Jawa Timur dari partai berlambang kepala burung itu.
"Tidak benar itu, saya mendapat restu dan dukungan dari pak Prabowo bukan karena mahar politik. Sepeser pun saya tidak diminta dan saya juga tidak memberi," ungkap Aswari, Senin (15/1).
Menurutnya, figur yang diusung dari Partai Gerindra untuk maju dalam Pilkada harus memiliki kemampuan, pengalaman, popularitas dan elektabilitas. Sebab, Pilkada menjadi salah satu penentu pertarungan pemilihan presiden 2019.
-
Apa yang terjadi dengan Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa yang diusung Golkar untuk Pilgub Banten? '(Golkar usung) Ibu Airin (di Pilkada Banten),' kata Airlangga kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (5/4).
-
Apa posisi Ronal Surapradja dalam Pilkada Jabar? Ronal Surapradja menceritakan dirinya ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur Jawa Barat di momen krusial sebelum pendaftaran ditutup.
-
Kenapa Suroso menolak tawaran jadi Caleg? Yang nawarin saya itu banyak. Pokoknya tinggal jawab saja mau, segala persyaratan pendaftaran mereka yang ngurus. Tapi saya belum mau,' ujar Suroso.
-
Dimana Pilkada ini? Pilkada Jawa Tengah semakin menarik karena bakal ada 'perang bintang'.
-
Siapa yang diusulkan untuk Pilkada? Dalam Pilkada 2005, calon kepala daerah diusulkan oleh partai politik atau gabungan beberapa partai politik.
"Saya kira apapun partainya, PDIP, Golkar, tidak hanya Gerindra, calon yang diusung dimungkinkan menang. Itu juga untuk kepentingan politik 2019 nanti, memenangkan presiden yang diusung," ujarnya.
Tak hanya untuk maju Pilkada, kata Aswari, menjadi kader dan Ketua DPD Partai Gerindra Sumsel juga tidak berdasarkan mahar politik. Apalagi, dirinya diminta langsung Prabowo memimpin Gerindra di Bumi Sriwijaya atas dasar kemampuannya sebagai Bupati Lahat dua periode.
"Anak-anak buah saya di partai juga tidak neko-neko, tidak ada minta duit. Makanya saya nyaman di Gerindra," kata dia.
Meski menjadi isu nasional, Aswari menilai mahar politik tidak berpengaruh mengurangi massa simpatisannya sebagai calon gubernur Sumsel yang berpasangan dengan Wali Kota Pangkal Pinang, Irwansyah. Masyarakat Sumsel terbilang cerdas untuk memilah informasi dipercaya.
"Tidak bakal berpengaruh, karena saya tidak melakukannya (mahar politik)," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Marsel mengatakan, keputusannya mengundurkan diri dari Pilwalkot Tangsel tidak membuatnya menyesal
Baca SelengkapnyaRisma masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKIM akan kompak dalam pengusungan paslon untuk Pilgub Jateng.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar enggan memasangkan jagoannya, Airin Rachmi Diany dengan Andra Soni.
Baca SelengkapnyaPAN memastikan jika nama yang ditawarkan tak diinginkan hal itu kembali menjadi keputusan bersama.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar
Baca SelengkapnyaMahfud pun terkesima karena partai-partai koalisi itu memilih sosok yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Indonesia ke depan.
Baca SelengkapnyaDasco menegaskan, tugas khusus yang akan diberikan kepada Ariza tidak terkait dengan Pilkada.
Baca SelengkapnyaNama Khofifah masuk dalam daftar Cawapres Anies Baswedan dari kalangan Nahdlatul Ulama bersama Yenny Wachid.
Baca SelengkapnyaGus Ipul menggantikan Risma yang mengundurkan diri karena ikut kontestasi Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra mengusung Andra Soni dan Dimyati Natakusumah untuk maju di pemilihan gubernur (Pilgub) Banten 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud MD menegaskan, bahwa dia tidak mengeluarkan uang untuk bisa mendampingi Ganjar dalam Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya