Mahfud Minta Tiket Capres Anies Dijaga, PKS Jamin Koalisi Perubahan Terus Maju
Merdeka.com - Ketua DPP PKS Al Muzzammil Yusuf mengungkapkan hasil pertemuan petinggi partai dengan Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD, pada 15 April lalu. Dia tidak memungkiri, isi pertemuan di antaranya membahas terkait tiket pencapresan Anies Baswedan.
Dia mengungkapkan, Koalisi Perubahan sudah menjamin akan terus berkoalisi mengusung Anies Baswedan.
Komitmen bersama itu telah ditegaskan oleh tiga pimpinan partai. Ketua Umum NasDem Surya Paloh, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri serta Presiden PKS saat bertemu di wilayah Kepulauan Seribu pada 19 Mei lalu.
-
Apa harapan PKS dari pertemuan dengan relawan Anies? Syaikhu berharap pertemuan ini menjadi awal persatuan untuk memenangkan Anies Baswedan di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Siapa yang menginisiasi pertemuan relawan Anies dan PKS? Pertemuan Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan bersama PKS ini diinisiasi oleh Ketua Relawan Nasional Indonesia Anies Muhammad Erwin Hamzah yang disemarakkan dengan lebih dari 100 simpul relawan yang lain.
-
Kapan PKS bertemu dengan relawan Anies? Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi menerima kunjungan dari Ketua Simpul-Simpul Relawan Anies Baswedan di Kantor DPTP PKS, Jakarta, Selasa, (11/7)
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kapan sidang perdana PHPU Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Kenapa Anies hadir di sidang perdana PHPU? 'Karena memang sebagai prinsipal di awal kami hadir menyampaikan pesan pembuka sesudah itu nanti disampaikan lengkap oleh tim hukum,' kata Anies, kepada wartawan, Rabu (27/3).
Pada pertemuan tersebut, ditegaskan bahwa Koalisi Perubahan akan terus mendukung pencapresan Anies Baswedan.
"Pertemuan koalisi itu tanggal 19 Mei kemarin di Kepulauan Seribu di tempat Pak Surya Paloh. Tiga pimpinan partai, Demokrat diwakili AHY, NasDem Surya Paloh, PKS ada ketua majelis syuro dan presiden PKS, bahwa kita akan terus berkoalisi maju terus koalisi kita dengan capresnya Pak Anies Baswedan," ungkap Muzammil melalui pesan singkat, Selasa (6/6).
Pertemuan tersebut juga menegaskan agenda bersama untuk memutuskan siapa calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
"Koalisi kita akan terus berjalan, koalisi kita tiga partai ini solid akan berjalan terus memilih Cawapres kita. Tentu kita akan menyepakati karena kita commit kita tahu harus menyepakati Cawapres kita pilih bersama Pak Anies," jelas Muzzammil.
Lebih lanjut, Muzzammil menuturkan, kalau tidak ada kesepakatan, bisa batal Koalisi Perubahan. Namun proses mencari Cawapres itu terus berjalan melalui tim teknis pada anggota tim delapan.
"Kalau tidak sepakat, batal koalisi kita. Kita memilih terus koalisi kita oleh itu pembicaraan Cawapres terus berjalan melalui tim delapan yang dipercaya oleh pimpinan tiga partai," ungkap Muzammil.
Sebelumnya diberitakan, Mahfud MD mengakui meminta kepada Pakar Hukum Tata Negara Denny Indrayana dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu supaya mengamankan tiket calon presiden untuk Anies Baswedan. Supaya pemerintah tidak dituduh menjegal Anies.
"Bukan hanya Denny yang saya minta. Ketua Umum PKS juga saya minta, tolong Anies dijaga agar tetap mendapat tiket. Nanti yang dituduh kalau ndak dapat tiket, pemerintah," ujar Mahfud di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/6).
Mahfud mengingatkan, jangan pemerintah disalahkan bila Anies gagal nyapres. Apalagi kalau sumbernya adalah masalah internal koalisi.
"Karena nuduhnya pemerintah terus mengganjal Anies. Saya pesan ke Denny tolong itu dijaga. Jangan sampai dari internalnya nanti yang gagal. Kalau pemerintah enggak akan ikut-ikut," ujarnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya, Anies dan Cak Imin sudah mendatangi Kantor DPP PKS pada Selasa (12/9).
Baca SelengkapnyaSoal Cawapres Anies akan lebih dulu dibahas kepada Musyawarah Majelis Syuro.
Baca SelengkapnyaPKS bersama NasDem dan Demokrat mengusung Anies sebagai Capres
Baca SelengkapnyaCak Imin sampai dan disambut oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al-Habsyi.
Baca SelengkapnyaAnies melihat ada kepastian untuk berlayar sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTujuan Anies bertemu Paloh, SBY dan Salim untuk mendapatkan bekal dalam menghadapi pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPKS masih menunggu hasil musyawarah majelis syuro PKS terkait restu pasangan Anies-Cak Imin di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies bertamu ke rumah Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Anies Baswedan mengunjungi kantor Pusat PKB di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, setelah putusan MK, Senin (22/4).
Baca SelengkapnyaAnies mengaku bakal mengunjungi PKB dan PKS setelah sowan ke NasDem.
Baca SelengkapnyaAnies dan Cak Imin kompak mengenakan pakaian seragam kemeja putih dan celana hitam.
Baca SelengkapnyaSelain bahas Cak Imin cawapres, rapat Majelis Syuro PKS untuk menegaskan sikap tetap mengusung Anies sebagai bacapres pada Pilpres 2024.
Baca Selengkapnya