Nama-Nama Kerabat Prabowo Santer Diisukan Masuk Bursa Kabinet
Presiden terpilih Prabowo Subianto masih menggodok susunan kabinet yang akan dipimpin
Nama-Nama Kerabat Prabowo Santer Diisukan Masuk Bursa Kabinet
Presiden terpilih Prabowo Subianto masih menggodok susunan kabinet yang akan dipimpinnya, untuk peridode 2024-2029.
Partai-partai pendukung selama Pilpres lalu, juga sudah secara terbuka menargetkan jumlah kursi yang diinginkan.
Meski belum ada statemen resmi dari Prabowo terkait siapa saja yang akan membantunya menjalankan roda pemerintahan, beberapa nama sudah muncul ke publik termasuk kerabat Prabowo.
Mereka diisukan bakal masuk dalam bursa kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
Berikut rangkuman merdeka.com
Thomas Djiwandono
Thomas Djiwandono merupakan politikus Partai Gerindra. Dia menjabat sebagai bendahara umum partai.
Dikutip dari website Gerindra, Thomas adalah anak pertama dari pasangan Soedradjad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati.
Ayahnya adalah mantan Gubernur Bank Indonesia yang kini mengajar di Nanyang Technological University, Singapura.
Sedangkan ibunya Bianti adalah kakak kandung Prabowo. Thomas juga merupakan cicit RM Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank BNI 46.
Nama Thomas semakin santer diisukan masuk dalam bursa menteri ketika kemarin bertemu Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Momen tersebut berlangsung saat Thomas yang masuk dalam Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, bertandang ke Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (31/5).
Sri Mulyani mengaku senang dan akan sangat terbuka untuk bersinergi dengan Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran.
"Karena seperti diketahui bahwa Kemenkeu sebagai satu institusi memang memiliki tugas hari ini yang sangat penting yaitu RAPBN 2025 yang merupakan instrument sangat penting bagi pemerintahan, termasuk pemerintahan baru di bawah presiden terpilih Bapak Prabowo dan wakil presiden Gibran akan menjalankan program-programnya," kata Sri Mulyani.
Sebagai informasi, hadir dalam pertemuan tersebut Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran di antaranya Sufmi Dasco Ahmad, Ahmad Muzani dan Thomas.
Dari Kementerian Keuangan, Sri Mulyani ditemani oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara, Dirjen Anggara Isa Rachmatarwata, Sekjen Kementerian Heru Pambudi dan Dirjen Perimbangan Keuangan Luky Alfirman.
Rahayu Saraswati
Nama politikus Gerindra Rahayu Saraswati juga pernah dikabarkan masuk dalam bursa kabinet. Bahkan fotonya juga masuk dalam sebuah flyer tertulis Kabinet Indonesia Emas.
Rahayu merupakan anak dari pasangan Hashim Djojohadikusumo dan Anie H. Djojohadikusumo. Hashim adalah adik dari Prabowo.
Terkait isu kabinet tersebut, Rahayu memastikan daftar yang beredar itu hampir dipastikan hoaks karena sekedar prediksi orang.
"Semua bocoran kabinet dari pengalaman kita semua itu biasanya hoaks. Kenapa? Karena ini biasanya asumsi dan prediksi orang. Prediksi tentunya bisa salah bisa benar tapi dari pengalaman kita kan seringkali salah," kata dia kepada wartawan, Selasa (20/2).
Budisatrio Djiwandono
Selain Rahayu, Budisatrio Djiwandono juga pernah santer diisukan masuk dalam bursa kabinet Prabowo. Dia diisukan bakal memimpin Kementerian Lingkungan Hidup.
Budisatrio merupakan politikus Partai Gerindra. Dia saat ini juga tercatat sebagai anggota DPR.
Budi adalah putra dari pasangan Joseph Sudrajad Djiwandono dan Biantiningsih Miderawati Djojohadikusumo.
Ayah Budi adalah mantan Gubernur Bank Indonesia periode 1993–1998, sedangkan ibunya adalah kakak kandung Prabowo Subianto.
Sama seperti Rahayu Saraswati, nama Budi juga masuk dalam flyer tertulis Kabinet Indonesia Emas. Terkait hal ini, Rahayu Saraswati membantah isu tersebut.