Suara Terpecah, Projo Jateng Sanksi Anggota Dukung Ganjar-Mahfud
Pemberian sanksi lantaran Projo telah resmi mendeklarasikan dukungan untuk pemenangan bakal capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo dan Gibran.
Pemberian sanksi lantaran Projo telah resmi mendeklarasikan dukungan untuk pemenangan bakal capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Suara Terpecah, Projo Jateng Sanksi Anggota Dukung Ganjar-Mahfud
Relawan pendukung Pro Jokowi (Projo) Jawa Tengah bakal memberikan sanksi bagi para anggota yang nekat memberikan dukungan untuk pemenangan bakal capres PDI Perjuangan, PPP, Hanura dan Perindo, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pemberian sanksi lantaran Projo telah resmi mendeklarasikan dukungan untuk pemenangan bakal capres Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Projo Jateng, Sinnal Begnur mengatakan, anggota yang memilih mendukung Prabowo-Gibran hampir 90 persen. Sedangkan Ganjar-Mahfud belum dihitung secara pasti.
"Ada, tapi di bawah 10 persen yang condong ke Ganjar. Cuma tidak ganggu konsolidasi teman-teman Projo Jateng. Karena kami langsung tindaklanjuti bagi yang tidak patuh terhadap instruksi DPP Projo," kata Sinnal Blegur, Senin (23/10).
Dia menyebut massa dan Ketua Projo Boyolali yang terang-terangan mendeklarasikan diri mendukung Ganjar-Mahfud. Saat ditanya 90 persen Projo Jateng yang mendukung Gibran memiliki basis massa berapa banyak, pihaknya tidak menjelaskan detail.
"Dari DPC di 35 kabupaten/kota, mayoritas telah mendeklarasikan suaranya untuk Wali Kota Solo. Massanya saya tidak ngitung tapi saya bisa ngitungnya DPC. Ada yang ketuanya ke sana tapi sekretaris dan anggotanya masih setia. Yang sudah deklarasi di Boyolali itu yang sudah diberi sanksi," ujar Sinnal.
Keputusan Golkar yang mengusung Gibran menjadi cawapres apakah bakal membuat Projo mendukung balik mendukung Ganjar, pihaknya menyampaikan hal tersebut bisa saja terjadi. Kendati demikian, hal tersebut tetap menjadi hak masing-masing DPC.
"Jadi tidak tahu. Tapi meski mereka Projo punya pilihan berbeda, ya tidak apa-apa," kata Sinnal.
Sementara ketika ditanya angka estimasi kemenangan Prabowo-Gibran, Sinnal enggan membeberkanya. Sebab, pihaknya tak mau bersaing dengan Partai pengusung lainnya.
"Itu (estimasi kemenangan) akan kami kordinasikan ke semua pendukung dan relawan, karena kami akan bergerak bersama, termasuk dengan partai pengusung," tutup dia.
Projo telah mantap menyusun strategi pemenangan bagi Prabowo yang berpasangan dengan Gibran.
Projo Jateng menyatakan akan bersatu dengan para relawan 08 pendukung Prabowo lainnya serta relawan pendukung Gibran dan semua parpol koalisi KIM.
"Kami inginnya berkoordinasi dengan semua pendukung, relawan Gibran, relawan Prabowo dan pendukung 08 dan partai koalisi. Namun Jawa Tengah belum pergantian struktur. Saya masih jadi Plt, oleh sebab itulah, kami akan membereskan struktur DPD. Kemudian bikin kampanye-kampanye. Sekarang sudah ada bapilpres. Nanti kita akan menyatukan struktur DPD dengan bapilpes di bawah posko pemenangan Projo. Menurut aku ini sudah on the track sesuai harapan sejak awal," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju Prabowo (KIM) Subianto belum memastikan pelaksanaan deklarasi dirinya bersama Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden yang maju pada Pemilu 2024. Prabowo yang juga Ketua Umum DPP Partai Gerindra juga menegaskan bahwa dalam beberapa hari terakhir, KIM harus menyelesaikan hal-hal yang strategis dan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
"Saya sudah jawab sewaktu-waktu, bahwa dinamika politik Indonesia memerlukan suatu sikap yang dinamis, luwes dan itikad yang terbaik untuk rakyat," kata Prabowo.