Profil
SinemArt
SinemArt adalah sebuah rumah produksi Indonesia yang didirikan oleh Leo Sutanto setelah keluar dari Prima Entertainment pada tanggal 17 Januari 2003 di Jakarta. Bersama kedua rekannya, Heru Hendriarto dan Lala Hamid, Leo mempunyai kerinduan untuk menyampaikan cerita-cerita yang inspirasional. Dari sinilah terbentuknya SinemArt. Nama SinemArt sendiri diambil dari 3 kata ‘Sinema’, ‘Art’ dan ‘Mart’ yang secara tepat menggambarkan visi dari perusahaan yaitu untuk menciptakan sebuah campuran sempurna antara ‘seni’ dan ‘dagang’ melalui medium film.
Sejak didirikan, SinemArt telah mengukuhkan posisi sebagai salah satu pemeran utama di dunia perfilman Indonesia. “Malam Pertama” (2003), sebuah serial televisi untuk SCTV yang pada akhirnya mendapat banyak nominasi di ajang SCTV Awards 2003 merupakan proyek pertama SinemArt. Kemudian rumah produksi ini juga membuat serial tv adaptasi dari film “Ada Apa Dengan Cinta?” (2003). Proses audisi untuk pemeran dikemas dalam bentuk reality show, yang merupakan acara realitas berskala nasional pertama di Indonesia. Tidak hanya puas dengan program televisi dengan ribuan jam tayang, divisi Sinemart Pictures telah berhasil membuat 20 film layar lebar. Produk-produk SinemArt selalu menjanjikan rating tinggi dan tanggapan memuaskan dari publik nasional dan internasional (terutama Asia Tenggara).
Adapun beberapa judul SINETRON telah dihasilkan oleh Sinemart, antara lain : Tukang Bubur Naik Haji, Yusra dan Yumna, ISkul Musikal, Dalam Mihrab Cinta Spesial Ramadhan, Putri Bidadari, dan Separuh Aku. Sedangkan Sinemart Pictures meluncurkan Layar Lebar yang diangkat dari novel laris karya Habiburrahman El Shirazy, berjudul Cinta Suci Zahrana.