12 Wisata Kota Medan yang Punya Panorama Menakjubkan, Sayang Dilewatkan

Merdeka.com - Wisata Kota Medan seperti kota di Indonesia lainnya menawarkan destinasi wisata yang menakjubkan. Wisata kota Medan tak hanya menyuguhkan pemandangan alam, tetapi juga berbagai wisata religi yang meningkatkan spiritual. Wisata religi yang bisa dikunjungi yaitu masjid, vihara, dan gereja.

Adapun salah satu wisata kota Medan yang dikenal dari cerita-cerita rakyatnya yakni Danau Toba. Hingga kini, Danau Toba tak pernah sepi pengunjung dan selalu menjadi destinasi wajib wisatawan yang berkunjung ke Medan.

Berikut merdeka.com merangkum selengkapnya rekomendasi wisata kota Medan.

Danau Toba

liputan6.com ©2021 Merdeka.com

Rekomendasi wisata kota Medan populer adalah Danau Toba. Tentu sebagian besar dari kamu sudah tidak asing dengan objek wisata kota Medan yang terkenal dengan legenda rakyat ini. Di sini, kamu bisa melihat hamparan danau luas berwarna hijau yang dikelilingi dengan bukit-bukit tinggi dan bergelombang.

Pemandangan alam asri yang disuguhkan tentu akan memanjakan mata setiap pengunjung yang datang. Kamu bisa menikmati suasana sejuk dan menenangkan di danau ini. Selain menikmati pemandangan, jangan lupa ambil kamera dan abadikan spot-spot foto menarik yang kau temui. Tentu ini bisa menambah koleksi unggahan foto menarik di media sosialmu.

Taman Labirin

Rekomendasi wisata kota Medan yang tak kalah hits adalah Taman Labirin. Sesuai dengan sebutannya, kamu bisa melihat pemandangan taman dengan tumbuhan pagar hijau yang dibentuk berkelok-kelok seperti labirin yang rumit. Ini termasuk salah satu objek wisata yang selalu ramai pengunjung karena banyak spot foto menarik yang bisa didapatkan.

Selain menjelajah labirin dan mengambil foto-foto menarik, pengunjung juga bisa bersantai dengan teman atau keluarga di taman yang ada di sekitar lokasi. Tersedia pula beberapa kafe dengan beragam sajian camilan dan minuman lezat yang bisa dicoba. Jika tertarik, kamu bisa datang ke Jalan Raya Merek, Kodon-kodon, Kec. Merek, Kab. Karo, Sumatera Utara. Tiket masuk ke objek ini dibanderol sebesar 50 ribu rupiah.

Air Terjun Sipiso-piso

©2019 Merdeka.com

Air Terjun Sipiso-piso menjadi salah satu objek wisata andalan Sumatra Utara. Dilansir dari laman resmi disbudpar.sumutprov.go.id, wisata Kota Medan yang romantis ini memiliki air terjun dengan ketinggian 120 meter. Terletak di Desa Tongging, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Lokasi Air Terjun Sipiso-piso tidak jauh dari danau terbesar di Indonesia, yakni Danau Toba. Air terjun yang berada di ketinggian daratan 800 meter ini terbentuk dari sungai bawah tanah di plato Karo yang mengalir melalui sebuah goa di sisi kawah danau Toba.

Air yang memancar dari goa, berukuran tidak begitu besar tapi sangat deras. Apalagi jatuh dari ketinggian 120 meter, membuat air terjun ini tampak begitu indah. Patut diketahui, kata “piso” sendiri artinya pisau, karena air terjun ini jika dilihat dari jauh bentuknya menyerupai pisau yang membelah, kecil dan panjang.

Itulah sejumlah tempat wisata di Medan yang romantis dan lagi hits untuk dikunjungi bersama pasangan. Nuansa alam yang begitu mendukung, akan membuat kisah asmaramu kian berkesan.

Masjid Al-Osmani

Masjid yang terletak di Kecamatan Medan Labuhan ini termasuk dalam salah satu wisata kota medan yang menyuguhkan pengalaman religi. Masjid dengan balutan budaya Melayu itu dibangun oleh Sultan Osman Perkasa pada tahun 1854.

Keunikan dari masjid ini adalah hampir seluruh temboknya berwarna kuning. Jika berkunjung ke rumah ibadah ini tidak perlu repot, cukup mencari bangunannya yang berwarna kuning tepat di pinggir jalan. 

Vihara Siu San Keng

Wisata Kota Medanselanjutnya Vihata Siu San Keng. Vihara ini ternyata berdekatan dengan Masjid Al-Osmani yang berjarak hanya sekitar 200 meter saja. Begitu terlihat sekali kemajemukan dan toleransi masyarakat di Kota Medan.

Vihara Siu San Keng merupakan vihara tertua di Labuhan. Dibangun pada tahun 1890, vihara ini keseluruhan bangunannya berwarna merah dengan ornamen dan patung yang bisa dijumpai pengunjung ketika memasuki gerbang.

Tempat ini didirikan oleh Shia Eng Tjai bersama dengan sebelas orang lainnya yang tergabung dalam Partai Pembangunan. Saat ini, Vihara Siu San Keng termasuk ke dalam daftar cagar budaya oleh Pemkot Medan.

Graha Maria Annai Velangkanni

Wisata kota Medan selanjutnya adalah Graha Maria Annai Velangkanni yang berada di Tanjung Selamat, Medan. Pengunjung bisa masuk ke rumah ibadah ini meskipun dari keyakinan yang berbeda. 

Rumah ibadah ini terbilang unik, karena ketika berada di depan gerbang, seketika tempat itu menyerupai kuil dari India Mongol. Di tempat ini banyak spot foto yang keren, tetapi tidak seluruh ruangan bisa diakses karena Graha Maria Annai Velangkanni masih rutin mengadakan ibadah.

Gereja HKBP Sudirman

Wisata kota Medan selanjutnya adalah Gereja HKBP Sudirman. Gereja ini merupakan gereja untuk suku etnis Batak pertama di Kota Medan. Gereja protestan ini mengawali cikal bakal perkembangan HKBP semasa zaman kolonial Belanda. Gereja ini dibangun pada tahun 1954 yang beralamatkan di Jalan H Misbah No. 18, Medan Maimun.

Meskipun bangunan tua, gereja HKBP Sudirman ini sudah melakukan beberapa kali renovasi. Namun, gereja ini masih menyisakan ornamen-ornamen orisinal di dalam maupun luar ruangan. Tempat ini menjadi salah satu opsi destinasi wisata religi yang ada di Kota Medan.

Pantai Olo

Tempat wisata kota Medan yang menarik dikunjungi, yaitu Pantai Olo. Pantai Olo berlokasi di kecamatan Belawan, yakni berjarak 37 kilometer dari pusat kota Medan. Pantai Olo sebenarnya bernama Pantai Ocean Pacific, tetapi masyarakat sekitar menyebutnya Pantai Olo karena menurut cerita daerah sekitar, Pantai tersebut dibangun oleh Olo Panggabean.

Pantai Olo menjadi objek wisata pantai yang cukup populer di Medan terutama karena pemandangan menakjubkannya.

Sayangnya, kini pantai tersebut tak terlalu dirawat dengan baik sehingga mungkin mengurangi kepuasan pengunjung.  Jalanan menuju Pantai Olo cukup mudah sehingga tak perlu khawatir harus mengendarai apa.

Pantai Olo cocok untuk menikmati matahari terbenam bersama teman, keluarga, maupun pasangan.

Pantai Bali Lestari

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh Bernard M T Simatupang (@bernardmaruli)

Tempat wisata kota Medan yang tak kalah indah, yaitu Pantai Bali Lestari. Namanya yang cukup unik mungkin membuat pengunjung bertanya-tanya mengapa dijuluki demikian. Nama tersebut digunakan sebagai perwujudan suasana pantai yang seperti di Pulau Bali.

Pantai Bali Lestari terletak 60 KM dari pusat Kota Medan. Sayang sekali jika ke Medan dan tak berkunjung ke pantai tersebut. Suasana yang menyerupai Bali terutama pada gapura pantai yang dibangun seperti gapura-gapura di Bali.

Selain itu, kursinya pun juga dihiasi dengan kain hitam putih yang menambah nuansa Pulau Dewata. Pantai Bali Lestari buka selama 24 jam kecuali hari Sabtu dan Minggu yang hanya sampai pukul 22.00 saja.

Pantai Mutiara

Selanjutnya, wisata kota Medan yang menakjubkan yaitu Pantai Mutiara. Pantai Mutiara terkenal menjadi objek wisata karena kesejukan lingkungannya. Terletak di Kota Pari, Serdang, pantai ini hanya berjarak 43 kilometer dari pusat Kota Medan.

Pantai Mutiara menyuguhkan pasir putih bersih dan pohon cemara yang rindang. Pantai ini cocok untuk piknik maupun bermain air bersama keluarga dan kawan.

Tak perlu khawatir, fasilitas area Pantai Mutiara cukup mendukung yaitu terdapat ruang bilas serta pondok untuk bersantai.

Pantai Kuala Putri

Wisata kota Medan Medan berikutnya, yaitu Pantai Kuala Putri Perbaung. Pantai tersebut berlokasi di Desa Kuala Lama, Kecamatan Pantai Cermin, sekitar 48 kilometer dari pusat Kota Medan.

Pantai Kuala Putri memiliki pasir berwarna kecoklatan yang unik dan cocok untuk bersantai menikmati pemandangan laut. Tak hanya itu, pengunjung juga akan disuguhkan dengan pemandangan para nelayan yang sedang melaut.

Pantai Kuala Putri pun juga menawarkan wahana permainan speed boat dan banana boat, sehingga cocok sekali untuk liburan keluarga maupun bersama sekelompok teman. Tarif masuknya per orang hanya sebesar Rp5000 per orang, pengunjung bisa menikmati pantai sepuasnya.

Romance Bay

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh HerySalon (@herykhu)

Wisata Kota Medan selanjutnya Romance Bay. Sesuai dengan namanya, Pantai Romantis memiliki suasana yang begitu mendukung untuk kamu dan pasangan. Tepatnya berada di Jalan Pantai Tengah No. 20 Dusun 3 Desa Sei Nagalawan Perbaungan, Serdang Bedagai. Sekitar 30 km dari Kota Medan. 

Pantai ini termasuk salah satu pantai di sepanjang pesisir Perbaungan, Serdang Bedagai. Melansir dari ksmtour, wisata tempat wisata di Medan yang romantis ini menawarkan konsep pondok atau gazebo yang terbuat dari bambu. Gazebo-gazebo yang ada di Pantai Romantis kian tampak cantik dengan hiasan kelambu berwarna warni.

Bahkan Romance Bay menjadi yang pertama dan satu-satunya pantai dengan konsep kelambu yang ada di Sumatra Utara, dengan tema Feel The Heaven Of North Sumatra. Dulunya, pantai ini bernama Pantai Tengah. Tapi telah resmi berganti nama menjadi Pantai Romantis atau Romance Bay setelah di kelola oleh SWF (Sumatra Women Foundation).

Romance Bay membuka layanan sejak pukul 07.00 pagi sampai 19.00 malam, dan dibanderol dengan biaya masuk sebesar Rp35.000 per orang. Konsep tempat wisata di Medan yang romantis ini, ditonjolkan dengan banyaknya hiasan pendukung. Sehingga cocok untuk menghabiskan waktu bagi pasangan muda atau pun keluarga.

Di sekeliling pantai terdapat area penanaman pohon mangrove. Jadi, wisatawan tak hanya menikmati pantai tapi juga bisa mengunjungi hutan tersebut. Di Romance Bay, wisatawan bisa memanjakan diri dengan bersantai sambil menikmati pemandangan pantai yang indah, desiran pasir dan suara deburan ombak. (mdk/amd)