7 Jenis Tanaman Hidroponik Sayur yang Mudah Ditanam, Cocok untuk Pemula
Merdeka.com - Bercocok tanam dengan metode hidroponik saat ini telah menarik banyak perhatian dan minat di masyarakat. Pasalnya metode tanam hidroponik ini tidak membutuhkan tanah yang luas untuk bertanam. Hidroponik lebih mengandalkan air dengan nutrisi yang baik untuk bertanam. Sehingga tidak heran jika metode tanam hidroponik banyak diminati oleh kebanyakan masyarakat kota yang minim lahan.
Selain lebih hemat lahan, menanam secara hidroponik juga dikenal sebagai metode tanam yang dapat tumbuh dengan cepat. Hal ini tidak lain karena hidroponik menggunakan media air dengan nutrisi tinggi yang mampu membuat tanaman tumbuh dengan pesat. Bahkan masa panen hidroponik pun dapat dilakukan dalam waktu yang cukup singkat. Gizi dari tanaman hidroponik pun tidak kalah tinggi seperti metode tanam pada umumnya.
Namun memang tidak semua jenis tanaman dapat ditanam dengan teknik hidroponik. Bagi Anda yang tertarik mencoba, baiknya mengetahui beberapa jenis tanaman yang cocok ditanam dengan teknik hidroponik berikut. Dilansir dari laman Liputan6.com, kami rangkum beberapa jenis tanaman hidroponik sayur yang mudah ditanam dan cocok untuk pemula.
-
Apa yang ditanam secara hidroponik? Adapun sayuran yang ditanam secara hidroponik yakni jenis sawi-sawian.
-
Apa saja jenis sayuran yang cocok untuk hidroponik? Beberapa jenis sayuran yang umumnya cocok untuk ditanam secara hidroponik adalah selada, bayam, sawi, kubis, tomat, mentimun, dan paprika.
-
Mengapa memilih menanam hidroponik di rumah? Cara menanam sayuran hidroponik di rumah menjadi pilihan favorit banyak orang karena mudah dan menghasilkan.
-
Bagaimana memilih sistem hidroponik yang tepat? Masing-masing sistem hidroponik tentu memiliki kelebihan dan kekurangan, jadi pastikan Anda memilih sistem yang paling sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan di sekitar Anda.
-
Apa saja jenis tomat yang bisa ditanam? Tomat adalah tanaman yang relatif mudah ditanam dan dapat tumbuh baik di berbagai iklim, menjadikannya pilihan populer di kalangan pekebun rumahan.
-
Kenapa hidroponik cocok untuk lahan sempit? Tanaman hidroponik adalah solusi modern untuk bercocok tanam tanpa memerlukan lahan yang luas.
Sawi Hijau
Jenis tanaman hidroponik yang pertama adalah sawi hijau. Jenis tanaman yang satu ini dapat tumbuh di mana pun. Pasalnya jenis tanaman ini dapat beradaptasi dengan mudah di berbagai media tanaman dan lingkungan. Bahkan tanaman ini bisa tahan terhadap hujan, dan dapat tumbuh sepanjang tahun.
Sawi hijau termasuk sayuran yang sangat laku di pasaran. Dengan begitu, tanaman ini sangat cocok ditanam dengan metode hidroponik. Melalui teknik ini, sawi hijau akan lebih cepat tumbuh dan cepat panen. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan pasar dengan baik.
Brokoli
2020 Merdeka.com/www.pixabay.com
Jenis tanaman hidroponik yang mudah ditanam berikutnya adalah brokoli. Tanaman yang mirip dengan bunga kol ini, umumnya banyak tumbuh di daerah dataran tinggi. Namun saat ini jenis tanaman hijau yang satu ini bisa dengan mudah ditanam di dataran rendah dengan mengandalkan metode hidroponik.
Brokoli juga termasuk sayuran yang banyak dicari masyarakat untuk diolah menjadi berbagai macam makanan. Dengan begitu, bagi Anda yang tertarik dengan bisnis hidroponik, tanaman brokoli bisa menjadi rekomendasi.
Seledri
Seledri juga termasuk jenis tanaman hidroponik yang mudah ditanam dan cocok untuk pemula. Jenis sayuran ini bisa ditanam dengan menggunakan sistem sumbu atau wick dalam teknik hidroponik. Bukan hanya itu, seledri juga dapat ditanam dengan sistem hidroponik lain, seperti rakit apung.
Seledri ini juga termasuk jenis sayuran yang banyak dikonsumsi masyarakat. Biasanya jenis sayur yang satu ini menjadi bahan tambahan untuk dicampurkan dalam berbagai hidangan makanan kuah. Aromanya yang segar semakin menambah sedap rasa makanan.
Bayam
Khasimanfaat.com
Jenis tanaman hidroponik lainnya yang cocok untuk pemula adalah bayam. Bayam termasuk salah satu sayuran yang dapat ditanam di mana saja, termasuk dengan teknik hidroponik. Dengan memanfaatkan teknik ini, tanaman bayam akan tumbuh lebih cepat sehingga tidak perlu menunggu waktu lama untuk memanen.
Bukan hanya itu, kandungan nutrisi yang ada pada bayam pun dapat terpenuhi dengan baik. Dengan begitu, sayuran bayam bisa menjadi rekomendasi baik bagi Anda yang ingin memulai bercocok tanam di rumah.
Cabai
Cabai juga turut menambah daftar panjang jenis tanaman hidroponik sayur yang mudah ditanam dan cocok untuk pemula. Seperti yang kita ketahui, cabai termasuk jenis tanaman yang banyak diminati masyarakat. Bukan tanpa alasan, jenis tanaman yang satu ini masuk dalam bahan kebutuhan pokok yang selalu meningkat, terutama di perayaan hari besar.
Dengan demikian, tidak ada salahnya jika Anda mencoba menanam sendiri di rumah dengan menggunakan teknik hidroponik. Perawatannya pun mudah dan tidak intensif seperti jenis tanaman lain. Anda cukup memilih bibit cabai yang unggul dan mencukupi kebutuhan nutrisi air dengan baik. Tanaman cabai pun bisa tumbuh subur serta lebih cepat dipanen.
Buncis
Shutterstock.com/ Brent Hofacker
Jenis tanaman hidroponik yang mudah ditanam berikutnya adalah buncis. Buncis merupakan salah satu jenis sayuran yang kaya akan vitamin A, B, C juga kandungan protein yang tinggi. Tidak salah jika jenis sayuran ini baik dikonsumsi oleh anak-anak hingga orang dewasa untuk mencukupi kebutuhan nutrisi sehari-hari.
Buncis pun tumbuh dengan mudah dan subuh jika ditanam dengan menggunakan teknik hidroponik. Saat ini sudah banyak petani yang mulai membudidayakan sayuran buncis dengan memanfaatkan metode hidroponik. Dengan cara ini, buncis bisa tumbuh dengan cepat dan dapat dipanen secara singkat untuk kemudian dijual di pasaran.
Tomat
Jenis tanaman hidroponik sayur yang mudah ditanam dan cocok untuk pemula, tidak lain adalah tomat. Jika Anda tertarik menanam tomat dengan teknik ini, hal pertama yang harus diperhatikan adalah pemilihan bibit. Pilihlah bibit dengan kualitas yang baik dan unggul karena hal itu akan mempengaruhi hasil panen nantinya.
Selain itu penyemaian bibit tomat disarankan untuk menggunakan media seperti sabut kepala. Setelah itu, kamu harus melakukan perawatan rutin hingga satu bulan dan siap ditanam dengan teknik hidroponik. (mdk/ayi)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cara menanam sayuran hidroponik di rumah menjadi pilihan favorit banyak orang karena mudah dan menghasilkan.
Baca SelengkapnyaHidroponik adalah metode bercocok tanam yang tidak menggunakan tanah, melainkan air yang kaya nutrisi untuk mendukung pertumbuhan tanaman.
Baca SelengkapnyaSaat ini, menanam tanaman tidak perlu membutuhkan lahan yang luas. Dengan kreativitas, kita bisa menghijaukan rumah dengan cara hidroponik.
Baca SelengkapnyaMulai dari urban farming hingga konsep kebun vertikal, peluang di dunia pertanian perkotaan terus berkembang.
Baca SelengkapnyaMenanam selada secara hidroponik telah menjadi pilihan populer di kalangan petani modern dan penggemar berkebun di perkotaan.
Baca SelengkapnyaAda beberapa tumbuhan yang dapat ditanam dan hasil panennya dapat kamu nikmati sendiri.
Baca SelengkapnyaBisnis sayuran milik Kebun Kita di Kabupaten Riau ini menggunakan metode hidroponik apung yang menghasilkan kualitas yang segar, berkualitas, dan bersih.
Baca SelengkapnyaLarutan nutrisi hidroponik menjadi kunci pertumbuhan tanaman.
Baca SelengkapnyaKalau tak punya lahan, Anda bisa memanfaatkan pot saja.
Baca SelengkapnyaMemilih sayuran yang cocok untuk ditanam saat musim kemarau tidak hanya membantu mengatasi kekurangan air, tetapi juga memastikan hasil panen yang melimpah.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki kekayaan tanaman obat yang melimpah, banyak di antaranya bisa ditanam di halaman rumah, seperti jahe, kunyit, kencur, serai & lain sebagainya
Baca SelengkapnyaMenanam brokoli dari biji adalah kegiatan berkebun yang memuaskan dan bermanfaat.
Baca Selengkapnya