Bacaan Zikir Malam Lailatul Qadar, Lengkap Beserta Artinya

Merdeka.com - Bacaan zikir malam lailatul qadar bisa diamalkan oleh umat Muslim saat menyambut malam penuh berkah ini. Malam lailatul qadar adalah malam yang penuh berkah dan lebih baik dari seribu bulan. Keistimewaan malam lailatul qadar ini dijelaskan atau ditetapkan segala urusan besar dengan kebijaksanaan.

Banyaknya keistimewaan pada malam lailatul qadar, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak amal saleh, berzikir dan berdoa, serta melakukan salat malam lailatul qadar. Anjuran untuk memperbanyak ibadah dan amal saleh ini seperti yang tertuang dalam salah satu hadis berikut:

"Siapa yang mengerjakan ibadah pada malam qadar dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lalu. Dan barang siapa berpuasa di bulan Ramadhan, dengan iman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lalu." (HR Bukhari).

Bacaan zikir malam lailatul qadar ini bisa diamalkan setelah mengerjakan salat sunah. Berikut bacaan zikir malam lailatul qadar dan artinya yang merdeka.com lansir dari NU Online:

Bacaan Zikir Malam Lailatul Qadar dan Artinya

©2022 Merdeka.com/pixabay

Bacaan zikir malam lailatul qadar bisa dibaca dan diamalkan oeh umat Muslim pada malam penuh berkah ini. Dengan membaca zikir malam lailatul qadar, umat Muslim akan diberi ketenangan hati dan pikiran. Berikut bacaan zikir malam lailatul qadar yang bisa dilafalkan:

1) "Ash-hadu an laa ilaha illaallah, astaghfiruallah, nas-alu-ka-al-jannata, wa na-u'zubika mi-nan-nar." (dibaca sebanyak 3x)

Artinya: "Saya bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan aku mencari pengampunan dari Allah. Kami meminta surga bagi Anda dan mencari perlindungan Anda dari api neraka."

2) "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa' fu 'annaa." (dibaca sebanyak 3x)

Artinya: "Ya Allah, Engkau Pengampun dan pengampun kasih, jadi maafkan aku."

3) "Laa ilaaha illallaah alhaliimul kariim, subhanallohi robbis samaawaatis sab'i wa robbil 'arsyil 'azhiim." (dibaca sebanyak 3x)

Artinya: "Tiada tuhan yang haq disembah selain Allah Yang Maha Penyantun lagi Maha Pemurah. Maha Suci Allah Tuhan pemilik 7 lapis langit dan Tuhan pemilik 'Arsy yang agung."

4) Memperbanyak membaca sholawat.

Selain bacaan dzikir di atas kalian juga dapat mengamalkan bacaan dzikir lainnya untuk meraih malam lailatul qadar.

Bacaan Doa Malam Lailatul Qadar

© pexels.com/Timur Weber

Selain bacaan zikir malam lailatul qadar di atas, umat Muslim juga bisa membaca doa. Adapun doa malam lailatul qadar sesuai ajaran Rasulullah SAW adalah sebagai berikut:

Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī (‘annā jika dibaca berjamaah).

Artinya, “Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).”

Bacaan doa malam lailatul qadar di atas sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis berikut, artinya:

Artinya, “Dari sayyidah Aisyah ra, ia bercerita, ia pernah bertanya, ‘Wahai Rasulullah, bagaimana pendapatmu jika aku mengerti sebuah malam itu adalah lailatul qadar. Bagaimana doa yang harus kubaca?’ Rasulullah saw menjawab, ‘Bacalah, ‘Allāhumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annī,’’” (HR lima imam Hadits kecuali Imam Abu Dawud. Hadits ini diakui shahih oleh Imam A-Tirmidzi dan Al-Hakim).

Amalan Malam Lailatul Qadar

Ada sejumlah amalan yang bisa dilakukan oleh umat Muslim menyambut malam lailatul qadar, seperti memperbanyak membaca zikir, berdoa, dan bersedekah. Rasulullah SAW memperbanyak ibadah dan amal saleh pada malam lailatul qadar. Kalangan ulama kaum Bani Israil juga selalu melakukan sholat malam hingga pagi hari.

Selain itu, umat muslim juga dianjurkan untuk menunaikan ibadah salat sunnah malam lailatul qadar. Sholat lailatul qadar bisa Anda kerjakan minimal dua rakaat. Adapun tata cara sholat lailatul qadar seperti berikut:

1. Membaca niat sholat lailatul qodar.

2. Takbiratul ihram.

3. Membaca surat Al-Fatihah berturut-turut pada rakaat pertama hingga keempat.

4. Membaca surat pendek (dianjurkan surat At-Takasur, Al-Qadar, dan Al-Ikhlas sebanyak tiga kali)

5. Tidak ada takhiyat awal sehingga setelah sujud rakaat kedua langsung berdiri lagi untuk menunaikan rakaat ketiga.

6. Takhiyat akhir pada rakaat keempat.

7. Salam. (mdk/jen)