Deretan Fakta Menarik Bukit Barisan, Jajaran Gunung yang Membentang di Pulau Sumatra
Bukit Barisan dengan gagah membentang di sepanjang pulau Sumatra ini memiliki deretan fakta unik yang belum banyak orang ketahui.
Bukit Barisan dengan gagah membentang di sepanjang pulau Sumatra ini memiliki deretan fakta unik yang belum banyak orang ketahui.
Deretan Fakta Menarik Bukit Barisan, Jajaran Gunung yang Membentang di Pulau Sumatra
Pegunungan Bukit Barisan tentunya sudah cukup terkenal dan tidak asing di telinga masyarakat Indonesia. Namanya pun tak lepas dari beragam objek wisata alam begitu indah yang kerap dikunjungi wisatawan lokal hingga mancanegara.
Bukit Barisan membentang sepanjang 1.650 kilometer, terhitung dari ujung bagian Utara yaitu Provinsi Aceh hingga turun ke bagian Selatan hingga Provinsi Lampung.
Tercatat ada 35 gunung yang berada di bukit ini, mulai dari Gunung Bandahara hingga Gunung Tanggamus.
-
Kenapa bukit di Sumatera Utara menjadi menarik? Puncak Bukit Siattar ini menjadi tempat terbaik ketika berada di tempat ini.
-
Apa saja objek wisata alam di Sumatera Utara? Berkunjung ke Sumatra Utara (Sumut), rasanya tak lengkap jika tak menjelajahi wisata yang ada di daerah ini. Bagaimana tidak, Sumut terkenal akan wisata alamnya yang beragam.
-
Apa yang unik dari Gunung Batutara? Dihimpun dari merdeka.com, fakta menarik yang pertama dari Gunung Api Laut Batutara ini yaitu bisa meletus setiap 20 menit sekali.
-
Apa yang menarik dari wisata di Sumatera Barat? Sumatera Barat adalah sebuah wilayah yang memukau dengan keindahan alamnya yang memikat hati. Dengan perpaduan antara pegunungan yang hijau, lembah yang subur, dan pantai yang indah, Sumatera Barat menjadi destinasi yang tak terlupakan bagi para pelancong.
-
Apa yang menarik dari Gunung Semeru? Berada dalam ketinggian 2100 mdpl, Desa Ranupani merupakan desa terakhir pendakian Gunung Semeru. Pilihan aktivitas yang bisa dilakukan di Desa Ranupani yakni menikmati keindahan Danau Ranupani, berkendara dengan jeep, berkuda, atau mengunjungi rumah budaya.
-
Apa keindahan di Gunung Semeru? Siapa yang tak kenal guung Semeru? Gunung tertinggi di Pulau Jawa ini menjadi favorit pendaki karena banyak pemandangan indah yang terhampar disetiap jalannya. Gunung yang bisa didaki bagi pendaki pemula ini menyajikan banyak spot indah seperti danau Ranu Kumbolo dan padang lavender Oro-oro Ombo. Serta sunrise yang menjadi incaran setiap pendaki gunung.
Simak deretan fakta menarik dari Bukit Barisan di Pulau Sumatra yang dihimpun merdeka.com dari beberapa sumber berikut ini.
Asal Usul Nama Bukit Barisan
Penyebutan 'Bukit Barisan' kemungkinan besar berasal dari lanskap pegunungan yang saling sambung-menyambung. Selain itu, penggunaan kata 'Bukit' ini juga dikaitkan dengan bahasa Melayu lama.
Arti kata 'Bukit' dalam bahasa Melayu ini sama dengan artinya dengan 'Gunung' dalam bahasa Jawa. Akan tetapi, dalam bahasa Lampung, 'Bukit' disebut dengan Hamatang. Kedua nama ini sering digunakan untuk menunjukkan sebuah tempat yang tinggi. (Foto: indonesia.go.id)
Membentang Ribuan Kilometer
Berdasarkan kutipan dari beberapa sumber, Bukit Barisan sendiri merupakan serangkaian gunung-gunung yang membentang sejauh hampir 1.700 kilometer.
Pembentukan bukit ini rupanya tak lepas dari pergerakan lempeng tektonik Australia.
Dalam bentangan Bukit Barisan tersebut, puncak tertingginya diraih oleh Gunung Kerinci yang berada di Provinsi Jambi. Ketinggian gunung ini mencapai 3.805 meter di atas permukaan laut.
Berperan Penting Bagi Ekosistem
Fakta unik lainnya yang tersemat di Bukit Barisan ini yaitu memiliki dampak dan peran yang begitu besar bagi kelangsungan ekosistem alam di Pulau Sumatra.
Salah satu peran pentingnya yaitu sebagai sumber air dari semua aliran ruas sungai yang ada di pulau tersebut. Beberapa sungai yang bersumber dari Bukit Barisan ini yaitu, Pantai Barat seperti Alas dan Sungai Batangtoru.
Kemudian, yang bermuara di Pantai Timur, seperti Sungai Indragiri, Batanghari, Musi, dan Way Semaka yang berhulu di Bukit Barisan.
Ditemukan Sedimen Fosil
Melansir dari beberapa sumber, seorang peneliti yang menyusuri Bukit Barisan pada tahun 1960, banyak ditemukan sedimen fosil kerang laut di sepanjang bukit.
Dengan adanya fosil kerang laut, pada zaman dahulu Bukit Barisan ini tumbuh dari dasar laut akibat penunjaman Lempeng Samudera Hindia-Australia ke bawah Pulau Sumatra yang berada di lempeng Eurasia.