Niat Puasa 10 Muharram, Lengkap Beserta Arti dan Jadwalnya
Banyak sekali keutamaan yang didapatkan umat Muslim jika mau menjalankan puasa 10 Muharram atau puasa Asyura.

Umat Muslim dianjurkan berpuasa pada 10 Muharram. Berikut bacaan niat dan jadwalnya.

Niat Puasa 10 Muharram, Lengkap Beserta Arti dan Jadwalnya
Niat puasa 10 Muharram penting diketahui setiap Muslim.
Bulan Muharram merupakan bulan mulia yang penuh keutamaan. Di bulan ini, umat Muslim dianjurkan untuk menunaikan ibadah puasa sunnah, yaitu puasa Asyura dan Tasu’a. Banyak sekali keutamaan yang didapatkan umat Muslim jika mau menjalankan puasa 10 Muharram atau puasa Asyura. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam sebuah hadis, artinya:
“Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah SAW bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab:’Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat.” (HR Muslim) Bagi Anda yang hendak menunaikan ibadah puasa 10 Muharram, sebaiknya mengetahui niat puasa ini. Berikut niat puasa 10 Muharram dan artinya yang merdeka.com lansir dari NU Online:
Hadis tentang Puasa 10 Muharram
Sebelum mengetahui niat puasa 10 Muharram, penting juga memahami hadis-hadis tentang puasa Muharram. Umat Muslim dianjurkan berpuasa 10 Muharram sebagaimana yang dijelaskan dalam hadis berikut, artinya:
“Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim).
Melalui hadis tersebut, umat Muslim dianjurkan untuk berpuasa.
merdeka.com
Ada banyak sekali keutamaan puasa di bulan Muharram, salah satunya puasa sunnah ini setara 30 hari puasa. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis riwayat at-Thabarani berikut, artinya: “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah SAW bersabda: ‘Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharram maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa”

Niat Puasa 10 Muharram dan Artinya
نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta’âlâ. Artinya, “Saya niat puasa Muharram karena Allah ta’âlâ.”

Tata Cara Puasa 10 Muharram
Niat puasa 10 Muharram dilakukan sejak malam hari hingga siang sebelum masuk waktu zawal (matahari tergelincir ke barat), dengan syarat belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa sejak terbit fajar atau sejak masuk waktu subuh. Berikut tata caranya:
• Umat Muslim yang hendak puasa 10 Muharram dianjurkan makan sahur menjelang masuk waktu sebelum Isya. • Melaksanakan puasa dengan menahan diri dari segala hal yang membatalkan puasa seperti makan, minum, dan lainnya. • Menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan puasa seperti berkata kotor, menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa. • Segera berbuka saat tiba waktu maghrib.Jadwal Puasa 10 Muharram
Dalam kalender nasional, 10 Muhharam atau Hari Asyura 1445 Hijriyah jatuh pada Jumat, 28 Juli 2023. Sehari sebelumnya, yakni 9 Muharram, umat Muslim juga dianjurkan berpuasa Tasu’a. Meski awalnya digunakan sebagai pelengkap dan pembeda, puasa Tasu’a tak kalah keutamaannya dengan puasa lainnya. Perlu diketahui bahwa puasa pada hari Asyura juga dilakukan umat-umat terdahulu, misalnya kaum Yahudi. Rasulullah SAW memerintahkan agar umatnya juga berpuassa sehari sebelum melakukan puasa Asyura.
Dengan begitu, puasa Tasu’a dan Asyura layaknya pasangan.
Meski tidak bisa berpuasa Tasu’a, umat Muslim bisa berpuasa sehari setelah puasa Asyura.
